5 Penggunaan model pembelajaran make a match boleh dilakukan kapanpun asalkan tidak terlalu sering karena siswa akan merasa
bosan.
2.1.8. Media Audio Visual
2.1.8.1. Pengertian Media Audio Visual
Media audio visual adalah media penyaluran pesan dengan memanfaatkan indera pendengaran dan penglihatan jenisnya meliputi film,
video, dan televisi Sukiman, 2012: 184. Sanjaya 2006: 172 menyatakan bahwa media audio visual yaitu
jenis media yang selain mengandung unsur suara juga mengandung unsur gambar yang bisa dilihat, misalnya rekaman video, berbagai ukuran film,
slide suara, dan lain sebagainya. Sedangkan menurut Hamdani 2011: 249, audio visual akan
menjadikan penyajian bahan ajar kepada siswa semakin lengkap dan optimal. Selain itu, media ini dalam batas-batas tertentu dapat juga menggantikan
peran dan tugas guru. Sebab, penyajian materi bisa diganti oleh media, dan guru bisa beralih menjadi fasilitator belajar, yaitu memberikan kemudahan
bagi para siswa untuk belajar. Contoh media audiovisual, diantaranya program video atau televisi, dan program slide suara soundslide.
Jadi media audio visual adalah media penyaluran pesan yang mengandung unsur suara dan unsur gambar yang bisa dilihat.
2.1.8.2. Karakteristik Media Audio Visual
Karakteristik media audio visual antara lain media audio visual merupakan media yang menyajikan gambar bergerak yang disertai suara.
Dengan demikian, siswa merasa seperti berada di suatu tempat yang sama sesuai dengan media yang sedang ditayangkan. Siswa akan lebih mengingat
materi yang disampaikan karena proses pemerolehan informasi tersebut melalui indera pendengaran dan penglihatan.
2.1.8.3. Langkah-Langkah Audio Visual
Langkah-langkah media Audio Visual Arsyad: 2013 1. Langkah persiapan guru. Guru merencanakan dan menyiapkan diri
sebelum penyajian materi dengan memeriksa dan mencoba materi serta merumuskan tujuan pengajaran dengan memanfaatkan media audio
visual sebagai media pembelajaran 2. Membangkitkan kesiapan siswa. Siswa dituntun agar memiliki kesiapan
untuk memperhatikan materi yang disajkan 3. Langkah penyajian pelajaran dan pemanfaatan media. Penyajian bahan
pelajaran dengan memanfaatkan media audio visual sebagai media pembelajaran.
4. Langkah belajar kegiatan siswa. Pada fase ini siswa belajar dengan memanfaatkan media pembelajaran yang ada.
5. Langkah evaluasi pengajaran. Pada langkah ini kegiatan belajar dievaluasi, sampai sejauh mana tujuan pengajaran yang dicapai,
sekaligus dapat dinilai sejauh mana pengaruh media sebagai alat bantu dapat menunjang keberhasilan proses belajar siswa.
2.1.8.4. Kelebihan dan Kekurangan Media Audio Visual