Lebih efektif pembelajaran CTL dengan metode demonstrasi dengan Lebih efektif motivasi berwirausaha tinggi dari pada motivasi Lebih efektif pembelajaran CTL dengan metode demonstrasi dengan

commit to user berafiliasi, dan berkuasa menguasai sesuatu. Dengan pemikiran bahwa pembelajaran CTL dengan metode demonstrasi diperlukan bersama dengan simulasi komputer agar siswa lebih memahami pemrograman mesin CNC, di dukung dengan motivasi wirausaha tinggi maka kemampuan memprogram mesin CNC menjadi lebih baik. Berbekal materi pelajaran dengan pendekatan CTL dengan metode demonstrasi dan simulasi komputer serta motivasi berwirausaha tinggi maka kemampuan memprogram mesin CNC lebih baik dari pada yang hanya menggunakan simulasi komputer saja. Berdasarkan uraian di atas, dapat digambarkan sebagai berikut: Gambar 1. Kerangka Pemikiran

D. Hipotesis

Berdasarkan kajian teori dan kerangka pemikiran di atas, maka dapat diajukan hipotesis sebagai berikut:

1. Lebih efektif pembelajaran CTL dengan metode demonstrasi dengan

simulasi komputer daripada simulasi komputer saja dalam menyiapkan kemampuan siswa memprogram mesin CNC sebelum melakukan kerja Motivasi berwirausaha Kemampuan memprogram mesin CNC Pembelajaran CTL dengan Metode Demonstrasi dengan simulasi komputer commit to user praktek industri pada siswa kelas XI Program Keahlian Teknik Pemesinan SMK Negeri 2 Sragen?

2. Lebih efektif motivasi berwirausaha tinggi dari pada motivasi

berwirausaha rendah dalam menyiapkan kemampuan siswa memprogram mesin CNC sebelum melakukan kerja praktek industri pada siswa kelas XI Program Keahlian Teknik Pemesinan SMK Negeri 2 Sragen?

3. Lebih efektif pembelajaran CTL dengan metode demonstrasi dengan

simulasi komputer dan motivasi berwirausaha tinggi daripada simulasi komputer saja dalam menyiapkan kemampuan siswa memprogram mesin CNC sebelum melakukan kerja praktek industri pada siswa kelas XI Program Keahlian Teknik Pemesinan SMK Negeri 2 Sragen? commit to user

BAB III METODOLOGI PENELITIAN

A. Metode Penelitian

Metode penelitian menurut Riduwan 2008:49 “dapat berbentuk metode penelitian survei, expost facto, eksperimen, naturalistik, policy research, action research, evaluasi, dan sejarah”. Dari berbagai macam jenis metode penelitian tersebut, penelitian ini menggunakan metode penelitian survey. Menurut Kerlinger yang dikutip oleh Riduwan 2008: 49 “penelitian survei adalah penelitian yang dilakukan pada poulasi besar maupun kecil, tetapi data yang dipelajari adalah data dari sampel yang diambil dari populasi tersebut, sehingga ditemukan kejadian-kejadian relatif, distribusi, dan hubungan antar variabel sosioogi maupun psikologis”. Dari pengertian tersebut, maka sesuai dengan tujuan penelitian, bahwa penelitian ini menggunakan metode penelitian ujicoba karena ingin mengetahui perbedaan efektivitas pembelajaran CTL dengan metode demonstrasi dan simulasi komputer dibandingkan dengan simulasi komputer saja, serta motivasi berwirausaha.

B. Tempat dan waktu penelitian

1. Tempat Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan di SMK Negeri 2 Sragen, dengan objek penelitian kelas XI Program Teknik Pemesinan pada tahun pelajaran 20102011. Adapun alasan pemilihan tempat tersebut adalah: 48

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PRAKTEK KERJA BATU ANTARA METODE PEMBELAJARAN SIMULASI DAN METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 BALIGE PROGRAM KEAHLIAN KONSTRUKSI BATU BETON.

0 2 17

HUBUNGAN KEMAMPUAN MELAKUKAN PEKERJAAN DENGAN MESIN BUBUT DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA PADA SISWA KELAS III PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN SMK N 2 MEDAN.

3 12 27

HUBUNGAN KEMAMPUAN MELAKUKAN PEKERJAAN DENGAN MESIN BUBUT DAN KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN SMK NEGERI 2 KISARAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 2 37

PENGARUH PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN DAN PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT Pengaruh Prestasi Belajar Kewirausahaan dan Pelaksanaan Praktek Kerja Industri minat berwirausaha pada siswa kelas XI Program keahlian Akuntansi SMK Muhammadiya

0 0 15

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA DIKLAT TRANSMISI KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN.

0 4 178

HUBUNGAN PENGETAHUAN DUNIA KERJA DAN DUNIA INDUSTRI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEJURUAN KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK MESIN DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN.

0 0 119

HUBUNGAN MOTIVASI BERWIRAUSAHA DENGAN KESIAPAN BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN JASA BOGA DI SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA.

1 4 106

HUBUNGAN MOTIVASI BERWIRAUSAHA DENGAN KESIAPAN BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN JASA BOGA DI SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA.

1 4 14

HUBUNGAN PRAKTIK INDUSTRI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN JASA BOGA DI SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA.

0 3 221

Memprogram Mesin CNC (Dasar)

0 1 76