commit to user minat dan tujuan akhir pribadi atau motivasi internal siswa. Dukungan lingkungan,
dan keluarga termasuk modal usaha juga berpengaruh pada kemampuan siswa. Sesuai pendapat Abu Ahmadi dan Widodo Supriyono 2004:75 bahwa prestasi
belajar dipengaruhi oleh faktor internal yaitu kondisi fisiologis dan psikologis, dan faktor eksternal yang antara lain berupa faktor lingkungan.
Berdasarkan hasil penelitian secara kualitatif diatas maka dapat diambil kesimpulan bahwa motivasi wirausaha tinggi berinteraksi dengan metode
pembelajaran dengan baik apabila dibarengi dengan faktor internal. Motivasi rendah pun dapat memiliki kemampuan yang baik apabila didukung dengan
metode pembelajaran yang sesuai.
F. Keterbatasan Penelitian
Penelitian telah kami upayakan seoptimal mungkin, namun tidak dapat peneliti hindari adanya berbagai keterbatasan yang membuat penelitian ini tidak
sesuai harapan. Beberapa kendala yang membatasi kesempurnaan penelitian ini diantaranya adalah:
1. Waktu penelitian Penelitian yang berkaitan dengan psikomotorik seperti memprogram mesin
CNC sulit diukur secara nyata hanya dengan pelatihan dalam jangka waktu yang singkat, karena tidak semua kompetensi dapat dikuasai dengan sempurna.
Adanya keterbatasan waktu penelitian memberikan dampak kurangnya siswa dalam mengoptimalkan pemrograman.. Untuk dapat mencapai skill atau
kompeten diperlukan waktu yang relatif lama sehingga lebih berpengalaman. 2. Mesin untuk demonstrasi yang belum optimal
commit to user Pembelajaran demonstrasi memerlukan waktu yang lama apabila peralatannya
sedikit karena harus bergiliran. Waktu penelitian yang singkat dan jumlah mesin sedikit sehingga kurang optimal.
commit to user
BAB V KESIMPULAN, IMPLIKASI DAN SARAN
A. Kesimpulan
Berdasarkan analisis data dan pembahasan hasil penelitian pada Bab IV, maka dapat diambil kesimpulan sebagai berikut:
1. Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara Pembelajaran CTL dengan metode Demonstrasi dan Simulasi komputer saja terhadap kemampuan
memprogram mesin CNC, yang berdasarkan F
hitung
= 47,78 dibandingkan
F
tabel
= 3,999. Kelas yang menggunakan metode demonstrasi memiliki kemampuan lebih baik dibanding kelas yang menggunakan simulasi komputer
saja. 2. Ada perbedaan pengaruh yang signifikan antara motivasi berwirausaha tinggi
dan motivasi berwirausaha rendah terhadap kemampuan memprogram mesin
CNC, yang berdasarkan F
hitung
= 25,65 dibandingkan F
tabel
= 3,999. Kelompok yang memiliki motivasi wirausaha tinggi memiliki kemampuan yang lebih
baik dibandingkan keompok yang memiliki motivasi wirausaha rendah. 3. Ada interaksi antara Pembelajaran CTL dengan Metode demonstrasi dengan
simulasi komputer dengan motivasi berwirausaha terhadapa kemampuan
memprogram mesin CNC yang berdasarkan F
hitung
= 4,08 dibandingkan F
tabel
= 3,999.
B. Implikasi