Metode Demonstrasi Kajian Teori

commit to user pada prinsip penilaian yang sebenarnya authentic assessment. Kegiatan evaluasi dilaksanakan selama dan sesudah proses pembelajaran, dengan menggunakan berbagai cara dan berbagai sumber yang mengukur semua aspek pembelajaran, yaitu: proses, kinerja dan produk. 4. Prinsip Penerapan Pembelajaran Kontekstual Dalam penerapan pendekatan pembelajaran kontekstual guru harus memegang beberapa prinsip pembelajaran berikut ini. Ø Merencanakan pembelajaran sesuai dengan perkembangan mental. Ø Membentuk kelompok belajar yang saling bergantung. Ø Menyediakan lingkungan yang mendukung pembelajaran mandiri. Ø Mempertimbangkan keragaman siswa diversity of student. Ø Memperhatikan multi-intelegensi multiple inteligences siswa. Ø Melakukan teknik-teknik bertanya questoning. Ø Menerapkan penilaian authentic authentic assessment.

3. Metode Demonstrasi

a. Pengertian Metode Demonstrasi Pengertian Metode Demonstrasi ialah metode mengajar dengan menggunakan peragaan untuk memperjelas suatu pengertian atau untuk commit to user memperlihatkan bagaimana berjalannya atau bekerjanya suatu proses atau langkah-langkah kerja dari suatu alat atau instrumen tertentu kepada siswa. Untuk memperjelas pengertian tersebut dalam prakteknya dapat dilakukan oleh guru atau anak didik itu sendiri. Metode Demonstrasi cukup baik apabila digunakan dalam penyampaian bahan pelajaran sains dan teknologi, misalnya : bagaimana cara kerja suatu mesin atau apa yang terjadi jika suatu balon berisi air dibakar dengan api dsb. Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam metode demonstrasi : 1 Demonstrasi akan menjadi metode yang tidak wajar apabila alat yang di Demonstrasikan tidak bisa di amati dengan seksama oleh siswa. Misalnya alatnya terlalu kecil atau penjelasannya tidak jelas. 2 Demonstrasi menjadi kurang efektif bila tidak diikuti oleh aktivitas di mana siswa sendiri dapat ikut memperhatikan dan menjadi aktivitas mereka sebagai pengalaman yang berharga. 3 Tidak semua hal dapat didemonstrasikan di kelas karena alat-alat yang terlalu besar atau yang berada di tempat lain yang tempatnya jauh dari kelas. 4 Hendaknya dilakukan dalam hal-hal yang bersifat praktis tetapi dapat membangkitkan minat siswa. 5 Guru harus dapat memperagakan demonstrasi dengan sebaik- baiknya, karena itu guru perlu mengulang-ulang peragaan di rumah dan memeriksa semua alat yang akan dipakai sebelumnya sehingga commit to user sewaktu mendemonstrasikan di depan kelas semuanya berjalan dengan baik. Kelebihan metode demonstrasi adalah: 1 Perhatian anak didik dapat dipusatkan, dan titik berat yang di anggap penting oleh guru dapat di amati. 2 Perhatian anak didik akan lebih terpusat pada apa yang didemonstrasikan, jadi proses anak didik akan lebih terarah dan akan mengurangi perhatian anak didik kepada masalah lain. 3 Dapat merangsang siswa untuk lebih aktif dalam mengikuti proses belajar. 4 Dapat menambah pengalaman anak didik. 5 Bisa membantu siswa ingat lebih lama tentang materi yang di sampaikan. 6 Dapat mengurangi kesalah pahaman karena pengajaran lebih jelas dan konkrit. 7 Dapat menjawab semua masalah yang timbul di dalam pikiran setiap siswa karena ikut serta berperan secara langsung. Kelemahan metode demonstrasi adalah: 1 Memerlukan waktu yang cukup banyak. 2 Apabila terjadi kekurangan media, metode demonstrasi menjadi kurang efesien. commit to user 3 Memerlukan biaya yang cukup mahal, terutama untuk membeli bahan-bahannya. 4 Memerlukan tenaga yang tidak sedikit. 5 Apabila siswa tidak aktif maka metode demonstran menjadi tidak efektif. b. Langkah-langkah dalam penerapan metode demonstrasi adalah: 1 Perencanaan Dalam perencanaan hal-hal yang dilakukan ialah : Ø Merumuskan tujuan yang baik dari sudut kecakapan atau kegiatan yang diharapkan dapat tercapai setelah metode demontrasi berakhir. Ø Menetapkan garis-garis besar langkah-langkah demonstrasi yang akan di laksanakan. Ø Memperhitungkan waktu yang di butuhkan. Ø Selama demonstrasi berlangsung guru harus intropeksi diri apakah : · Keterangan-keterangan dapat di dengar dengan jelas oleh siswa · Apakah semua media yang di gunaka telah di tempatkan pada posisi yang baik, hingga semua · siswa dapat melihat semuanya dengan jelas · Siswa membuat catatan-catatan yang dianggap perlu Ø Menetapkan rencana penilaian terhadap kemampuan anak didik commit to user 2 Pelaksanaannya: Hal-hal yang di lakukan adalah : Ø Memeriksa hal-hal tersebut di atas untuk kesekian kalinya Ø Melakukan demonstrasi dengan menarik perhatian siswa. Ø Mengingat pokok-pokok materi yang akan di demonstrasikan agar mencapai sasaran. Ø Memperhatikan kedaan siswa, apakah semuanya mengikuti demonstrasi dengan baik. Ø Memberikan kesempatan pada siswa untuk aktif. Ø Menghindari ketegangan Ø Evaluasi : dapat berupa pemberian tugas, seperti membuat laporan, menjawab pertanyaan, mengadakan latihan lebih lanjut, baik di sekolah ataupun di rumah.

4. Metode Simulasi Komputer

Dokumen yang terkait

PERBEDAAN HASIL BELAJAR PRAKTEK KERJA BATU ANTARA METODE PEMBELAJARAN SIMULASI DAN METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI PADA SISWA KELAS XI SMK NEGERI 1 BALIGE PROGRAM KEAHLIAN KONSTRUKSI BATU BETON.

0 2 17

HUBUNGAN KEMAMPUAN MELAKUKAN PEKERJAAN DENGAN MESIN BUBUT DAN MOTIVASI BELAJAR DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA PADA SISWA KELAS III PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN SMK N 2 MEDAN.

3 12 27

HUBUNGAN KEMAMPUAN MELAKUKAN PEKERJAAN DENGAN MESIN BUBUT DAN KEMANDIRIAN BELAJAR DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK PEMESINAN SMK NEGERI 2 KISARAN TAHUN AJARAN 2013/2014.

0 2 37

PENGARUH PRESTASI BELAJAR KEWIRAUSAHAAN DAN PELAKSANAAN PRAKTEK KERJA INDUSTRI TERHADAP MINAT Pengaruh Prestasi Belajar Kewirausahaan dan Pelaksanaan Praktek Kerja Industri minat berwirausaha pada siswa kelas XI Program keahlian Akuntansi SMK Muhammadiya

0 0 15

PENGARUH PENGGUNAAN METODE PEMBELAJARAN DEMONSTRASI TERHADAP MOTIVASI DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA MATA DIKLAT TRANSMISI KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK KENDARAAN RINGAN.

0 4 178

HUBUNGAN PENGETAHUAN DUNIA KERJA DAN DUNIA INDUSTRI DENGAN MOTIVASI BELAJAR SISWA PADA MATA PELAJARAN KEJURUAN KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN TEKNIK MESIN DI SMK MUHAMMADIYAH PRAMBANAN.

0 0 119

HUBUNGAN MOTIVASI BERWIRAUSAHA DENGAN KESIAPAN BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN JASA BOGA DI SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA.

1 4 106

HUBUNGAN MOTIVASI BERWIRAUSAHA DENGAN KESIAPAN BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN JASA BOGA DI SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA.

1 4 14

HUBUNGAN PRAKTIK INDUSTRI DENGAN MINAT BERWIRAUSAHA SISWA KELAS XI PROGRAM KEAHLIAN JASA BOGA DI SMK NEGERI 6 YOGYAKARTA.

0 3 221

Memprogram Mesin CNC (Dasar)

0 1 76