Jenis Penelitian Paradigma Penelitian

57

BAB III METODE PENELITIAN

A. Jenis dan Paradigma Penelitian

1. Jenis Penelitian

Pendekatan penelitian diperlukan dalam penelitian yang dimaksudkan agar data yang diperoleh akurat dan valid. Menurut FX Sudarsono 1993:3 pendekatan penelitian dibagi menjadi 2, yaitu : a. Pendekatan kuantitatif, yaitu informasi atau data diwujudkan dalam bentuk kuantitatif atau angka, analisanya berdasarkan angka tersebut dengan menggunakan statistik. b. Pendekatan kualitatif, yaitu informasi atau data yang dikumpulkan tidak berwujud angka, analisanya menggunakan prinsip logika. Pendekatan yang digunakan dalam penelitian ini adalah pendekatan kuantitatif, dimana semua data yang diperoleh dapat dirangkum, dianalisis, dan diolah secara statistik. Jenis penelitian ini adalah eksperimen. Penelitian eksperimen bertujuan untuk mengungkap pengaruh penggunaan e-Book sebagai salah satu sumber belajar untuk meningkatkan prestasi siswa pada mata pelajaran Mengolah Makanan Kontinental di SMK Negeri 2 Godean. Menurut Jalalludin Rahmat 1993:32, metode eksperimen bertujuan untuk meneliti hubungan sebab akibat dengan memanipulasi variabel pada satu atau lebih kelas eksperimen, dan membandingkan hasilnyaperlakuan dengan kelas kontrol yang tidak mengalami manipulasi. Prosedur pemecahan masalah dari eksperimen dilakukan untuk mengetahui pengaruh dari bentuk variabel bebas dari perlakuan variabel terikat. Pada penelitian ini kelas eksperimen diberi perlakuan berupa penggunaan e-Book sebagai sumber belajar, sedangkan pada kelas kontrol tanpa penggunaan e-Book sebagai sumber belajar yaitu dengan pembelajaran konvensional.

2. Paradigma Penelitian

Paradigma penelitian adalah pola pikir yang menunjukkan hubungan antara variabel yang diteliti sekaligus mencerminkan jenis dan jumlah rumusan masalah yang perlu dijawab melalui penelitian, teori yang digunakan untuk merumuskan hipotesis, jenis maupun jumlah hipotesis, dan teknik analisis statistik yang akan digunakan Sugiyono, 2010:8. Paradigma penelitian sederhana dapat dilihat pada Gambar 4. Gambar 4. Paradigma Sederhana Ket : X : Penggunaan e-Book Y : Prestasi siswa Gambaran paradigma di atas, variabel yang telah ditetapkan prauji dengan pengukuran pre-test setelah itu dikenai dengan pengukuran post- test, selain dengan menggunakan tes pengukuran juga dilakukan dengan hasil praktek yang dilakukan oleh siswa.

B. Definisi Operasional Variabel Penelitian