mengenai sejumlah materi pelajaran tertentu. Sutartinah Tirtonegoro 1995:42 menyatakan bahwa prestasi hasil belajar dinyatakan dalam
bentuk, simbol, angka, huruf, maupun kalimat yang dapat mencerminkan hasil yang sudah dicapai oleh setiap anak dalam
periode tertentu. Menurut Raymond dan Judit 2004:132 berpendapat bahwa prestasi belajar merupakan kualitas dalam
kemajuan belajar yang didokumentasikan dengan nilai.
Dari beberapa pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa prestasi belajar merupakan hasil dari test dalam mempelajari materi pelajaran
dalam waktu tertentu yang dinyatakan dalam bentuk angka ataupun skor. Prestasi pada setiap siswa ini sangat penting untuk diketahui
karena dapat mengukur seberapa jauh tingkat keberhasilan belajar yang dilakukan siswa. Semakin tinggi prestasi siswa bearti semakin
berhasil usaha belajarnya.
b. Fungsi prestasi belajar
Zainal Arifin 1990:3 mengemukakan bahwa dari fungsinya
prestasi belajar adalah sebagai berikut :
1 Prestasi belajar sebagai indikator kualitas dan kuantitas pengetahuan yang telah dikuasai oleh anak didik.
2 Prestasi belajar sebagai lambang pemuasan hasrat ingin tahu. 3 Prestasi belajar sebagai bahan informasi dalam inovasi
pendidikan. Asumsinya adalah bahwa prestasi belajar dapat dijadikan pendorong bagi anak didik dalam meningkatkan ilmu
pengetahuan dan teknologi, dan berperan sebagai umpan balik dalam meningkatkan mutu pendidikan.
4 Prestasi belajar sebagai indikator intern dan ekstern dari suatu institusi pendidikan. Indikator intern adalah prestasi belajar
dapat dijadikan indikator tingkat produktivitas suatu institusi pendidikan, sedangkan indikator ekstern menunjukka bahwa
prestasi belajar dijadikan indikator kesuksesan anak didik di masyarakat.
5 Prestasi belajar dapat dijadikan indikator terhadap daya serap kecerdasan anak didik.
Hal diatas menunjukkan bahwa prestasi yang diperoleh disaat belajar di sekolah merupakan cermin kemampuan untuk memahami
konsep yang diterima dari pelajaran dan selanjutnya mengungkap kembali siswa yang memiliki prestasi belajar yang lebih tinggi
menunjukkan daya serap informasi yang diterima lebih besar dibanding siswa yang berprestasi rendah. Dengan demikian bisa
diakatakan bahwa keberhasilan siswa dimasa yang akan datang ada hubungannya dengan peningkatan prestasi belajar siswa di waktu
sekolah.
c. Faktor yang mempengaruhi prestasi belajar
Faktor-faktor yang mempengaruhi belajar menurut Moh. Uzer
Usman dan Lilis Setiawan 1993:13 meliputi :
1. Faktor yang berasal dari diri sendiri internal
2. Faktor jasmani fisiologi baik yang bersifat bawaan maupun yang diperoleh. Yang termasuk faktor ini adalah panca indra
yang tidak berfungsi sebagaimana mestinya, seperti mengalami sakit, cacat tubuh, perkembangan yang tidak sempurna, atau
berfungsinya kelenjar tubuh yang membawa kelainan tingkah laku.
3. Faktor psikologis, baik yang bersifat bawaan maupun yang diperoleh, terdiri atas :
a Faktor intelektif yang meliputi faktor potensial, yaitu kecerdasan dan bakat serta faktor kecakapan nyata, yaitu
prestasi yang dimilikinya. b Faktor non intelektif yaitu unsur-unsur kepribadian tertentu
seperti sikap, kebiasaan, minat, kebutuhan, motivasi , emosi dan penyesuaian diri.
c Faktor kematangan fisik 4. Faktor yang berasal dari luar diri external
1 Faktor sosial yang terdiri atas : a Lingkungan keluarga
b Lingkungan sekolah c Lingkungan masyarakat
d Lingkungan kelompok 2 Faktor budaya, seperti adat istiadat, ilmu pengetahuan dan
teknologi, kesenian.
3 Faktor lingkungan fisik, seperti fasilitas rumah dan fasilitas belajar.
4 Faktor lingkungan spiritual dan keagamaan. Pada prestasi pelajaran masakan kontinental, faktor-faktor di atas
juga sangat berpengaruh terhadap peningkatan prestasi siswa sehingga prestasi siswa dapat diukur, yang berwujud penguasaan
ilmu pengetahuan, sikap, keterampilan-keterampilan dan nilai-nilai yang dicapai siswa sebagai hasil dari proses belajar.
Seperti apa yang telah diuraikan di atas bahwa menyadari akan pentingnya keberhasilan siswa dalam mencapai tujuan belajar maka
penilaian dan pengukuran prestasi belajar sangat penting bagi siswa maupun guru. Kaitan antara prestasi belajar dengan sumber belajar
dimana apabila sumber belajar tersedia dengan baik dan siswa maupun pihak sekolah diharapkan prestasi siswa meningkat karena
ketersediaan sumber
belajar yang
memadai. http:ridwan202.wordpress .com20080503 ketercapaian-
prestasi-belajardiakses tanggal 6 maret 2010
d. Aspek Penilaian Prestasi Belajar