4. Pembelajaran Fluida dibatasi Fluida Statis pada kompetensi dasar tekanan hidrostatis dan Hukum Archimedes
5. Subyek yang diteliti adalah siswa kelas XI IPA semester 2 SMA Negeri 7 Surakarta.
6. Prestasi belajar pada aspek kognitif
D. Perumusan Masalah
Untuk memberi arah penelitian agar lebih terarah dan mendapatkan hasil yang sesuai, maka berdasarkan latar belakang masalah, identifikasi masalah dan
pembatasan masalah diatas, dapat dirumuskan masalah sebagai berikut : 1. Adakah perbedaan prestasi belajar menggunakan metode pembelajaran inkuiri
terbimbing dengan metode inkuiri training pada pokok bahasan Fluida statis ? 2. Adakah perbedaan prestasi belajar antara siswa yang mempunyai kemampuan
awal tinggi dengan siswa yang mempunyai kemampuan awal rendah pada pokok bahasan Fluida statis?
3. Adakah perbedaan prestasi belajar siswa yang memiliki aktivitas tinggi dan rendah pada pokok bahasan Fluida statis?
4. Apakah ada interaksi penggunaan model pembelajaran dengan kemampuan awal terhadap prestasi belajar Fisika pada pokok bahasan Fluida statis.
5. Apakah ada interaksi penggunaan model pembelajaran dengan aktivitas terhadap prestasi belajar Fisika pada pokok bahasan Fluida statis.
6. Apakah ada interaksi pengaruh antara kemampuan awal dan aktivitas belajar siswa terhadap prestasi belajar fisika pada pokok bahasan fluida statis
7. Apakah ada interaksi pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri training dengan kemampuan awal dan aktivitas siswa terhadap prestasi belajar fisika
pada pokok bahasan fluida statis.
E. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1. Perbedaan prestasi belajar antara siswa yang diberi pembelajaran dengan
metode pembelajaran inkuiri terbimbing dan inkuiri training. 2. Perbedaan prestasi belajar siswa antara siswa yang mempunyai kemampuan
awal tinggi dengan siswa yang mempunyai kemampuan awal rendah pada pokok bahasan fluida statis.
3. Perbedaan prestasi belajar siswa antara siswa yang mempunyai Aktivitas tinggi dan rendah.
4. Interaksi penggunaan model pembelajaran melalui metoda inkuiri terbimbing dan inkuiri training dengan Kemampuan awal siswa terhadap prestasi belajar
fisika. 5. Interaksi penggunaan model pembelajaran melalui metoda inkuiri terbimbing
dan inkuiri training dengan Aktivitas siswa terhadap prestasi belajar fisika. 6. Interaksi pengaruh antara kemampuan awal dan aktivitas belajar siswa
terhadap prestasi belajar fisika. 7. Interaksi penggunaan pembelajaran Inkuiri Terbimbing dan Inkuiri Training
dengan Kemampuan awal dan Aktivitas siswa.
F. Manfaat Penelitian