Jadi, benda dapat melayang apabila massa jenis benda sama dengan massa jenis zat cair lihat gambar 2.9.
3 Benda terapung di dalam zat cair.
Misalkan sepotong gabus ditahan pada dasar bejana berisi zat cair, setelah dilepas, gabus tersebut akan naik ke permukaan zat cair terapung seperti gambar
2.10. pada kondisi tersebut, hanya sebagian volume gabus yang tercelup di dalam zat cair, sehingga volume zat cair yang dipindahkan lebih kecil dari volume total
gabus yang mengapung maka menggunakan hukum I Newton pada arah vertikal. ∑ Fy = 0 F
A
F
A
= m
b
g
ρf . Vt . g = ρb . Vb . g w
Vt =
ρb Vb ρf
Gambar 2.10. Benda mengapung
Maka syarat benda mengapung ρbenda ρfluida …………………………………………………………2.16
Jadi, benda akan terapung apabila massa jenis benda lebih kecil dari massa jenis zat cair.
B. Penelitian yang Relevan
Sebagai bahan perbandingan, perlu dikemukakan penelitian-penelitian yang terdahulu yang berhubungan dengan penelitian yang akan dilakukan.
Reni Ernawati 2004 yang berjudul “ efektifitas Penggunaan Model
Pembelajaran inquiry training , Model Pembelajaran Direct Instruction dengan memperhatikan taraf intelegensi dan motivasi belajar siswa terhadap prestasi
belajar kimia pada pokok bahasan larutan.”. Penelitian ini bertujuan ingin menemukan model pembelajaran yang sesuai untuk siswa dengan tingkat
intelegensi dan motivasi yang berbeda. Pada penelitian Reni Ernawati yang menjadikan peneliti mengambil sebagai hasil penelitian yang relevan adalah
sama-sama menggunakan model pembelajaran inkuiri training, sedangkan perbedaannya model Direct Instruction yang pembelajarannya siswa pasif diganti
dengan metode inkuiri training yang banyak melibatkan siswa aktif penurut peneliti lebih sesuai dengan materi fluida statis serta tinjauan variabel bebas yang
digunakan, jika dalam penelitian Reni Ernawati menggunakan taraf intelegensi dan motivasi belajar siswa, peneliti menggunakan kemampuan awal dan aktivitas
belajar siawa karena lebih mudah pengamatannya. Hasto Tyas Harjadi 2007 yang berjudul “ Pengaruh pendekatan proses
dengan metode inkuiri terbimbing dan eksperimen ditinjau dari kemampuan awal siswa terhadap prestasi belaja
r siswa”. Penelitian ini bertujuan : 1 untuk mengetahui pengaruh pendekatan proses dengan inkuiri terbimbing dan metode
eksperimen terhadap prestasi belajar fisika dalam ranah kognitif, psikomotorik, dan afektif. 2 Untuk mengetahui pengaruh kemampuan awal siswa terhadap
prestasi belajar fisika pada ranah kognitif, psikomotorik, dan afektif. 3 Untuk mengetahui interaksi antara pendekatan proses dengan kemampuan awal siswa
terhadap prestasi belajar fisika pada ranah kognitif, psikomotorik, dan afektif. Pada penelitian Hasto Tyas Harjadi yang menjadikan peneliti mengambil sebagai
hasil penelitian yang relevan adalah sama-sama menggunakan metode pembelajaran inkuiri terbimbing dan tinjauan variabel kemampuan awal
sedangkan perbedaannya penelitian Hasto Tyas Harjadi yang menggunakan metode eksperimen siswa masih belum sepenuhnya melakukan sendiri maka
peneliti mengganti dengan metode inkuiri training yang lebih banyak melibatkan siswa juga tinjauan variabel bebas yang digunakan, dalam penelitian Hasto Tyas
Harjadi hanya menggunakan variable kemampuan awal siswa, peneliti menggunakan kemampuan awal dan aktivitas belajar.
Tarono 2006 yang berjudul “ Pengaruh Penggunaan Metode inkuiri terbimbing dan inkuiri bebas termodifikasi terhadap prestasi belajar fisika
ditinjau dari sikap ilmiah siswa” Penelitian ini bertujuan membandingkan metode
Pengajaran ditinjau dari sikap ilmiah tinggi dan rendah terhadap prestasi belajar siswa. Pada penelitian Tarono yang menjadikan peneliti mengambil sebagai hasil
penelitian yang relevan adalah sama-sama menggunakan metode pembelajaran inkuiri terbimbing, perbedaannya penelitian Tarono yang menggunakan metode
inkuiri bebas termodifikasi, peneliti menggunakan metode inkuiri training yang sebenarnya hampir sama hanya inkuiri training sebelum melakukan inkuiri
diadakan pelatihan inkuiri dahulu sebelum melakukan inkuiri pada materi sebenarnya, ini akan lebih membantu pemahaman siswa. Tinjauan variabel bebas
yang digunakan, jika dalam penelitian Tarono hanya menggunakan sikap ilmiah siswa, peneliti menggunakan kemampuan awal dan aktivitas belajar siawa.
C. Kerangka Berfikir