Pengguna Nyata Actual Use

14 kalanngan mengerti menggunakan internet khususnya daerah perkotaan yang memiliki fasilitas yang lengkap. Para pengguna internet khususnya daerah perkotaan memiliki pengalaman yang cukup banyak dalam menggunakan internet, dalam data yang diambil dari Penyelenggara Jasa Internet Indonesia APJII pengguna internet di indonesia terus meningkat. Gambar 2. grafik proyeksi pengguna internet Indonesia keluaran APJII Sumber : APJII Pada gambar 2 dapat dilihat jumlah dan perkiraan penggunaan internet di Indonesia dari tahun 1998 sampai dengan 2015, dengan terus bertambahnya penggunaan internet di Indonesia para pengguna akan memiliki pengatahuan lebih tentang manfaat dan kegunaan serta bertambahnya pengalaman menggunakan internet. 15

3. E-learning

E-learning merupakan singkatan dari electronic learning, istilah e-learning sendiri banyak digunakan oleh para pengajar dan pendidik dimana e-learning adalah pembelajaran berbasis internet. Menurut Deni Dermawan 2014:15 mendefinisikan e-learning adalah cara baru dalam proses belajar mengajar. E- leaning merupakan dasar dan konsekuensi logis perkembangan teknologi informasi dan komunikasi. Dengan e-learning, peserta ajar learner atau murid tidak perlu duduk manis di ruang kelas untuk menyimak setiap ucapan guru secara langsung. E-learning juga dapat mempersingkat terget waktu pembelajaran, dan tentu saja menghemat biaya yang harus dikeluarkan oleh sebuah program studi atau program pendidikan. Menurut para ahli bahwa e- learning merujuk pada penggunaan teknologi internet untuk mengirimkan serangkaian solusi yang dapat meningkatkan pengetahuan dan keterampilan. Definisi di atas, dapat disimpulkan bahwa e-learning merupakan pembelajaran yang dilakukan dengan menggunakan teknologi internet dan dapat dilakukan dimana saja kapan saja. Pada e-learning ada syarat utama yang harus dimiliki yaitu sumber informasi harus melalui internet. Resenberg dalam Rusman 2013: 349 mengkategorikan tiga kriteria dasar yang ada dalam e-learning adalah sebagai berikut : 1. E-learning bersifat jaringan yang membuatnya mampu memperbaiki secara cepat, menyampaikan atau memuncul kembali, mendistribusikan dan sharing pembelajaran dan informasi; 2. E-learning dikirimkan kepada pengguna melalui komputer dengan menggunakan standar tekonlogi internet;