Tabel 4.12 menunjukkan bahwa responden yang tidak patuh dalam menjalankan diet diabetes mellitus sesuai dengan standar diet DM sebanyak 48
orang 68,6, dan responden yang patuh dalam menjalankan diet diabetes sesuai dengan standar diet DM sebanyak 22 orang 31,4.
4.2.2 Analisis Bivariat
4.2.2.1 Hubungan antara Usia dengan Kepatuhan Diet Penderita DM Tipe 2
Tabulasi silang antara usia dengan kepatuhan dalam menjalankan diet pada penderita diabetes mellitus tipe 2 diperoleh hasil pada tabel berikut :
Tabel 4.13
Crosstab
antara Usia dengan Kepatuhan Diet Pada Penderita DM Tipe 2
Umur Kepatuhan Diet
Jumlah
P value
Tidak Patuh Patuh
N N
N
Dewasa 29
60,4 9
40,9 38
54,3 0,207
Lansia 19
39,6 13
59,1 32
45,7 Jumlah
48 100
22 100
70 100
Tabel 4.13 menunjukkan bahwa responden kelompok usia dewasa yang tidak patuh dalam menjalankan diet diabetes sebanyak 29 responden 60,4 dan
responden kelompok usia lansia yang tidak patuh dalam menjalankan diet sebanyak 19 responden 39,6. Sedangkan responden kelompok usia dewasa
yang patuh menjalankan diet sebanyak 9 responden 40,9 dan kelompok usia lansia yang patuh dalam menjalankan diet diabetes mellitus sebanyak 13
responden 59,1. Hasil uji hubungan tersebut dianalisis menggunakan uji
chi square
dengan diperoleh
p value
0,207 dimana nilai tersebut lebih besar dari 0,05 0,207 0,05,
sehingga Ha ditolak yang artinya tidak ada hubungan antara usia dengan kepatuhan dalam menjalankan diet DM.
4.2.2.2 Hubungan Antara Jenis Kelamin dengan Kepatuhan Diet Penderita DM Tipe 2
Tabulasi silang antara jenis kelamin dengan kepatuhan dalam menjalankan diet pada penderita diabetes mellitus tipe 2 diperoleh hasil pada tabel berikut :
Tabel 4.14
Crosstab
antara Jenis Kelamin dengan Kepatuhan Diet Pada Penderita DM Tipe 2
Jenis Kelamin
Kepatuhan Diet Jumlah
P value
Tidak Patuh Patuh
N N
N
Laki – laki
6 12,5
5 22,7
11 15,7
0,303 Perempuan
42 87,5
17 77,3
59 84,3
Jumlah 48
100 22
100 70
100 Tabel 4.14 menunjukkan bahwa responden dengan jenis kelamin laki
– laki yang tidak patuh dalam menjalankan diet diabetes sebanyak 6 responden
12,5 dan responden berjenis kelamin perempuan yang tidak patuh dalam menjalankan diet sebanyak 42 responden 87,5. Sedangkan responden dengan
jenis kelamin laki – laki yang patuh menjalankan diet sebanyak 5 responden
22,7 dan responden berjenis kelamin perempuan yang patuh menjalankan diet sebanyak 17 responden 77,3.
Hasil uji hubungan tersebut tidak memenuhi syarat untuk uji dengan menggunakan uji
chi square
karena terdapat satu sel 25 dengan nilai
expected
E kurang dari 5. Oleh karena itu digunakan uji alternatif yaitu uji
Fisher
, diperoleh
p value
0,303 dimana nilai tersebut lebih besar dari 0,05 0,303 0,05, sehingga Ha ditolak yang artinya tidak terdapat hubungan antara jenis kelamin
dengan kepatuhan dalam menjalankan diet DM pada penderita diabetes mellitus tipe 2 di Puskesmas Kedungmundu Kota Semarang..
4.2.2.3 Hubungan Antara Pendidikan dengan Kepatuhan Diet Penderita DM Tipe 2