Menulis Resensi Buku dengan Teknik Cuplik dan Rangkai Kalimat.

2.2.4 Menulis Resensi Buku dengan Teknik Cuplik dan Rangkai Kalimat.

Ada tiga pola tulisan resensi buku, yaitu meringkas, menjabarkan, dan mengulas. Meringkas synopsis berarti menyajikan semua persoalan buku secara padat dan jelas. Sebuah buku biasanya menyajikan banyak persoalan. Untuk itu, perlu dipilih sejumlah masalah yang dianggap penting dan ditulis dalam suatu uraian yang singkat dan padat. Menjabarkan deskripsi berarti menjabarkan atau mendeskripsikan hal-hal menonjol dari sinopsis yang sudah dilakukan. Bila perlu bagian-bagian yang mendukung uraian dikutip. Mengulas berarti menyajikan ulasan sebagai berikut: a isi pertanyaan atau materi buku yang sudah dipadatkan dan dijabarkan kemudian diulas diinterpretasikan; b organisasi atau kerangka buku; c bahasa; d kesalahan cetak; e membandingkan komparasi dengan buku-buku sejenis, baik karya pengarang sendiri maupun oleh pengarang lain; f menilai, mencakup kesan peresensi terhadap buku, terutama yang berkaitan dengan keunggulan dan kelemahan buku. Ada yang berpendapat bahwa minimal ada tiga jenis resensi buku, yaitu 1. informatif, maksudnya, isi dari resensi hanya secara singkat dan umum dalam menyampaikan keseluruhan isi buku, 2 deskriptif, maksudnya, ulasan bersifat detail pada tiap bagianbab, 3 kritis, maksudnya, resensi berbentuk ulasan detail dengan metodologi ilmu pengetahuan tertentu. Isi dari resensi biasanya kritis dan objektif dalam menilai isi buku. Namun, ketiga jenis resensi di atas tidak baku. Bisa jadi resensi jenis informatif namun memuat analisis deskripsi dan kritis. Alhasil, ketiganya bisa diterapkan bersamaan Oktavianawati 2009:1. Meresensi buku dengan teknik cuplik dan rangkai kalimat mengikuti pola penulisan resensi yang pertama yaitu meringkas synopsis. Penulis resensi menyajikan semua persoalan buku secara padat dan jelas. Hal ini dilakukan dengan cara peresensi mencuplik gagasan-gagasan yang menarik dan penting dalam sebuah bukubacaan kemudian dirangkai menjadi wacana yang utuh dalam bentuk resensi. Dengan kata lain, peresensi memilih sejumlah masalah yang dianggap penting dan ditulis dalam suatu uraian yang singkat dan padat dalam bentuk resensi buku.

2.3 Kerangka Berpikir

Menulis merupakan salah satu keterampilan berbahasa yang penting yang digunakan sebagai sarana menyampaikan gagasan, pengalaman, informasi, dan pesan dari penulis kepada pembaca. Mengekspresikan ide, gagasan, atau pikiran yang dimiliki ke dalam lambang- lambang kebahasaan berbentuk tulisan yang dapat dipahami oleh orang lain merupakan kegiatan yang dilakukan dalam menulis. Tulisan dilandasi oleh fakta, pengamatan, penelitian, pemikiran, atau analisis terhadap objek kajian. Oleh karena itu, diperlukan adanya model pembelajaran yang baik dengan metode yang tepat dari seorang guru agar dapat mencapai tujuan yang ingin dicapai. Keberhasilan pengajaran kemampuan menulis sangat ditentukan oleh proses pengajaran menulis itu sendiri. Strategi yang dipilih harus dapat mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Tujuan pengajaran menulis yaitu mengharapkan siswa Sekolah

Dokumen yang terkait

Keanekaragaman Makrofauna Tanah Daerah Pertanian Apel Semi Organik dan Pertanian Apel Non Organik Kecamatan Bumiaji Kota Batu sebagai Bahan Ajar Biologi SMA

26 317 36

AN ANALYSIS OF GRAMMATICAL ERRORS IN WRITING DESCRIPTIVE PARAGRAPH MADE BY THE SECOND YEAR STUDENTS OF SMP MUHAMMADIYAH 06 DAU MALANG

44 306 18

FREKUENSI KEMUNCULAN TOKOH KARAKTER ANTAGONIS DAN PROTAGONIS PADA SINETRON (Analisis Isi Pada Sinetron Munajah Cinta di RCTI dan Sinetron Cinta Fitri di SCTV)

27 310 2

FREKWENSI PESAN PEMELIHARAAN KESEHATAN DALAM IKLAN LAYANAN MASYARAKAT Analisis Isi pada Empat Versi ILM Televisi Tanggap Flu Burung Milik Komnas FBPI

10 189 3

SENSUALITAS DALAM FILM HOROR DI INDONESIA(Analisis Isi pada Film Tali Pocong Perawan karya Arie Azis)

33 290 2

Analisis Sistem Pengendalian Mutu dan Perencanaan Penugasan Audit pada Kantor Akuntan Publik. (Suatu Studi Kasus pada Kantor Akuntan Publik Jamaludin, Aria, Sukimto dan Rekan)

136 695 18

DOMESTIFIKASI PEREMPUAN DALAM IKLAN Studi Semiotika pada Iklan "Mama Suka", "Mama Lemon", dan "BuKrim"

133 700 21

Representasi Nasionalisme Melalui Karya Fotografi (Analisis Semiotik pada Buku "Ketika Indonesia Dipertanyakan")

53 338 50

KONSTRUKSI MEDIA TENTANG KETERLIBATAN POLITISI PARTAI DEMOKRAT ANAS URBANINGRUM PADA KASUS KORUPSI PROYEK PEMBANGUNAN KOMPLEK OLAHRAGA DI BUKIT HAMBALANG (Analisis Wacana Koran Harian Pagi Surya edisi 9-12, 16, 18 dan 23 Februari 2013 )

64 565 20

PENERAPAN MEDIA LITERASI DI KALANGAN JURNALIS KAMPUS (Studi pada Jurnalis Unit Aktivitas Pers Kampus Mahasiswa (UKPM) Kavling 10, Koran Bestari, dan Unit Kegitan Pers Mahasiswa (UKPM) Civitas)

105 442 24