Pengertian Anak Usia Dini

25 b. Kelebihan metode praktik langsung menurut Anisa 2011 1 Pembelajaran lebih bermakna sebab secara langsung dapat mempelajari dan memecahkan masalah secara langsung 2 Metode ini sangat sesuai dengan model pembelajaran kontruktivisme yang sedang dikembangkan dalam pembelajaran saat ini, yaitu merangsang anak untuk berpikir dalam memecahkan masalah 3 Siswa lebih mudah mengerti dan memahami 4 Siswa bisa lebih langsung mempraktikkan setelah mendapat teori Dari beberapa definisi di atas dapat disimpulkan bahwa kelebihan metode praktik langsung adalah dapat meningkatkan pemahaman dari sebuah teori, meningkatkan keterampilan motorik dan membantu pemecahan masalah secara langsung dalam suatu kegiatan melalui kegiatan praktik yang dilakukan.

D. HAKEKAT ANAK USIA DINI

1. Pengertian Anak Usia Dini

Terdapat beberapa definisi tentang anak usia dini. Definisi yang pertama yaitu menurut NAEYC National Association for The Education of Young Children dalam Soemantri Padmonodewo 2003: 43, Anak usia dini adalah anak yang berada pada rentang usia 0 –8 tahun, yang tercakup dalam program pendidikan di Taman Penitipan Anak, penitipan anak pada keluarga, pendidikan prasekolah baik itu swasta ataupun negeri, TK, dan SD. Sedangkan, menurut UndangUndang RI No. 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional Pasal 1 Butir 14 yang menyatakan bahwa anak usia dini merupakan masa dimana seorang anak berada pada rentan usia lahir sampai usia enam tahun. Pendapat ini 26 sejalan dengan Direktorat PAUD 2002: 8 yang menyatakkan bahwa Anak usia dini adalah anak usia 0-6 tahun, yang merupakan masa pertumbuhan dan perkembangan sangat berpengaruh pada kehidupan selanjutnya, anak usia dini juga diartikan sebagai anak prasekolah. Definisi selanjutnya menurut Mansur 2005: 88 anak usia dini adalah kelompok anak yang berada dalam proses pertumbuhan dan perkembangan yang bersifat unik. Mereka memiliki pola pertumbuhan dan perkembangan yang khusus sesuai dengan tingkat pertumbuhan dan perkembangannya. Definisi tersebut senada dengan Dwi yulianti 2010: 7 yang menyatakan bahwa anak usia dini yang berada pada rentan usia 0-6 tahun merupakan anak yang sedang membutuhkan pendidikan untuk menstimulasi semua aspek perkembangannya, baik perkembangan fisik maupun psikis yang meliputi perkembangan kognitif, bahasa, motorik, dan sosial emosional. Dari beberapa definisi tersebut dapat disimpulkan bahwa anak usia dini dalam peraturan pendidikan di indonesia adalah anak yang berada pada rentang usia 0 –6 tahun sedangkan dalam peraturan internasional anak usia dini berada dalam rentan usia 0 –8 tahun. Anak usia dini adalah anak yang sedang dalam tahapan perkembangan dan pertumbuhan yang pesat sehingga diperlukan adanya stimulasi agar pertumbuhan serta pekembangannya dapat optimal. Pemberian stimulasi tersebut dapat diberikan pendidikan dalam lingkungan keluarga, PAUD jalur non formal seperti tempat penitipan anak TPA atau kelompok bermain KB dan PAUD jalur formal seperti TK dan RA. 27

E. ASPEK PERKEMBANGAN KOGNITIF ANAK USIA DINI

Dokumen yang terkait

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI PERMAINAN IKAN PADA KELOMPOK A DI TKIT Upaya Peningkatan Kemampuan Berhitung Anak Melalui Permainan Ikan Pada Kelompok A Di TKIT Azzahra Kecamatan Sukodono Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 2 14

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN KERJASAMA MELALUI METODE SOSIODRAMA PADA ANAK KELOMPOK A TKIT AZ - ZAHRA Pengembangan Kemampuan Kerjasama Melalui Metode Sosiodrama Pada Anak Kelompok A TKIT Az - Zahra Sragen Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 1 15

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN KERJA SAMA MELALUI METODE SOSIODRAMA PADA ANAK KELOMPOK Pengembangan Kemampuan Kerjasama Melalui Metode Sosiodrama Pada Anak Kelompok A TKIT Az - Zahra Sragen Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 2 12

UPAYA MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK MELALUI METODE BERMAIN BALOK PADA KELAS B1 KELOMPOK Upaya Mengembangkan Kemampuan Kognitif Anak Melalui Metode Bermain Balok Pada Kelas B1 Kelompok Bermain Bina Putra Husada Kemudo Prambanan Klaten Tahun 2012-2

0 2 12

PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK MELALUI METODE SOSIODRAMA BAGI ANAK KELOMPOK B1 PADA Peningkatan Kemampuan Bahasa Anak Melalui Metode Sosiodrama Bagi Anak Kelompok B1 Pada Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal Pulosari I Kebakkramat Tahun

0 0 14

PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK MELALUI METODE SOSIODRAMA BAGI ANAK KELOMPOK B1 PADA Peningkatan Kemampuan Bahasa Anak Melalui Metode Sosiodrama Bagi Anak Kelompok B1 Pada Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal Pulosari I Kebakkramat Tahun

0 1 13

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA ANAK KELOMPOK A Peningkatan Kemampuan Menulis Permulaan Melalui Metode Demonstrasi Pada Anak Kelompok A Di Tk Aba Karangmalang Masaran Sragen Tahun 2012.

0 2 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA 1 – 10 MELALUI PERMAINAN SUNDA MANDA PADA KELOMPOK A TKIT AR-RAHMAAN I PRAMBANAN SLEMAN YOGYAKARTA.

0 23 129

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL KUCING-KUCINGAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TKIT AR-RAIHAN.

14 396 146

Peningkatan Kemampuan Anak Mengucapkan Sajak Melalui Metode Demonstrasi Pada Anak Kelompok B TK Aisyiyah Bambalemo | Hassana | Bungamputi 3293 10224 1 PB

0 0 10