Siklus II Pertemuan Kedua

78 Setelah itu anak mempraktikkan secara bergantian, anak berpasangan dengan teman sebangku mempraktikkan seperti yang sudah dicontohkan oleh guru. Kemudian anak menghitung bintang dalam penggaris buatan yang sesuai dengan ukuran panjang tali. c. Kegiatan akhir Guru melakukan evaluasi kegiatan pembelajaran hari itu dan menjelaskan kembali pengukuran yang hari itu agar pada kegiatan berikutnya lebih baik lagi. Guru dan anak kemudian bernyanyi, dilanjutkan berdo’a sebelum pulang bersama-sama, lalu mengucapkan salam, dan penutup.

2. Siklus II Pertemuan Kedua

Pelaksanaan Siklus II pada pertemuan kedua dilaksanakan pada hari selasa 9 agustus 2016, dengan kegiatan pengukuran panjang dan tema pembelajaran lingkunganku dengan subtema keluargaku. a. Persiapan Kegiatan sebelum masuk proses pembelajaran diawali dengan berbaris dan bernyanyi di depan ruang kelas T K B1. Kemudian anak masuk kelas dan berdo’a bersama sebelum kegiatan pembelajaran. Guru menjelaskan tentang tema pembelajaran hari ini yaitu lingkunganku dengan sub tema keluargaku. Guru bertanya jawab dengan anak tentang ibu, nama ibu dan kegiatan yang dilakukan ibu. b. Kegiatan Inti Sebelum masuk ke kegiatan inti guru melakukan demonstrasi pengukuran panjang. Kemudian guru mendemonstrasikan cara mengukur panjang sebuah 79 meja. Anak diminta untuk mendengarkan dan mengamati cara yang dilakukan guru untuk mengukur sebuah meja anak. Guru mengajarkan anak pengukuran panjang menggunakan jengkal tangan dimana guru meletakan ujung jari kelingking tangan di ujung meja anak dan membuka lebar telapak tangan sampai titik terjauh adalah ujung jari jempol. Kemudian memindahkan ujung jari jempol bergeser ke tempat ujung jari kelingking dan memberi tanda pada setiap jengkal yang sudah diukur menggunakan pastel serta memberi nomor pada setiap jengkalnya agar memudahkan anak mengingat ukuran. Dan begitu seterusnya sampai ke ujung meja berikutnya. Dengan catatan ukuran meja dengan sisa jengkal yang tidak utuh tidak dihitung. Kemudian guru menghitung jumlah jengkal utuh yang sudah dilakukan untuk mengukur panjang satu meja dengan melihat angka yang sudah dituliskan di meja. Pada kegiatan ini dua anak dipanggil untuk maju ke depan kelas. Untuk anak lain diberikan tugas agar tetap diam dan duduk tenang di bangkunya. Kemudian anak yang maju akan mengukur meja yang telah disediakan dengan panjang yang sama. Kemudian Guru menyuruh anak mengukur panjang meja menggunakan jengkal masing –masing anak. Kemudian anak melakukan pengukuran seperti yang dicontohkan guru. Setelah istirahat selesai, melanjutkan kegiatan selanjutnya yaitu anak melakukan pengukuran panjang meja anak A, B dan C menggunakan tali dimana masing-masing meja memiliki panjang yang berbeda. Guru mendemonstrasikan cara pengukuran dan memberikan contoh mengukur ketiga meja tersebut. Guru 80 bersama peneliti mempraktikkan cara mengukur meja menggunakan tali dengan meletakan ujung tali di ujung meja kemudian menarik tali secara lurus ke ujung meja satunya dan memotong tali sesuai panjang meja tersebut kemudian mengukur meja yang lain setelah selesai kemudian ketiga tali itu dibandingkan menggunakan penggaris buatan yang telah disediakan. Kemudian guru mengukur panjang tali dengan memberi nomor pada setiap bintang bintang yang sesuai dengan panjang tali kemudian menghitung panjangnya. Setelah itu anak mempraktikkan secara bergantian, anak berpasangan dengan teman sebangku mempraktikan seperti yang sudah dicontohkan guru. Kemudian anak menghitung bintang dalam penggaris buatan yang sesuai dengan ukuran panjang tali. c. Kegiatan akhir Guru melakukan evaluasi kegiatan pembelajaran hari itu. Guru dan anak berdo’a sebelum pulang bersama-sama, lalu mengucapkan salam, dan penutup.

3. Kegiatan Siklus II Pertemuan Ketiga

Dokumen yang terkait

UPAYA PENINGKATAN KEMAMPUAN BERHITUNG ANAK MELALUI PERMAINAN IKAN PADA KELOMPOK A DI TKIT Upaya Peningkatan Kemampuan Berhitung Anak Melalui Permainan Ikan Pada Kelompok A Di TKIT Azzahra Kecamatan Sukodono Kabupaten Sragen Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 2 14

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN KERJASAMA MELALUI METODE SOSIODRAMA PADA ANAK KELOMPOK A TKIT AZ - ZAHRA Pengembangan Kemampuan Kerjasama Melalui Metode Sosiodrama Pada Anak Kelompok A TKIT Az - Zahra Sragen Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 1 15

PENGEMBANGAN KEMAMPUAN KERJA SAMA MELALUI METODE SOSIODRAMA PADA ANAK KELOMPOK Pengembangan Kemampuan Kerjasama Melalui Metode Sosiodrama Pada Anak Kelompok A TKIT Az - Zahra Sragen Tahun Pelajaran 2013/2014.

0 2 12

UPAYA MENGEMBANGKAN KEMAMPUAN KOGNITIF ANAK MELALUI METODE BERMAIN BALOK PADA KELAS B1 KELOMPOK Upaya Mengembangkan Kemampuan Kognitif Anak Melalui Metode Bermain Balok Pada Kelas B1 Kelompok Bermain Bina Putra Husada Kemudo Prambanan Klaten Tahun 2012-2

0 2 12

PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK MELALUI METODE SOSIODRAMA BAGI ANAK KELOMPOK B1 PADA Peningkatan Kemampuan Bahasa Anak Melalui Metode Sosiodrama Bagi Anak Kelompok B1 Pada Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal Pulosari I Kebakkramat Tahun

0 0 14

PENINGKATAN KEMAMPUAN BAHASA ANAK MELALUI METODE SOSIODRAMA BAGI ANAK KELOMPOK B1 PADA Peningkatan Kemampuan Bahasa Anak Melalui Metode Sosiodrama Bagi Anak Kelompok B1 Pada Taman Kanak-Kanak Aisyiyah Bustanul Athfal Pulosari I Kebakkramat Tahun

0 1 13

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENULIS PERMULAAN MELALUI METODE DEMONSTRASI PADA ANAK KELOMPOK A Peningkatan Kemampuan Menulis Permulaan Melalui Metode Demonstrasi Pada Anak Kelompok A Di Tk Aba Karangmalang Masaran Sragen Tahun 2012.

0 2 15

PENINGKATAN KEMAMPUAN MENGENAL ANGKA 1 – 10 MELALUI PERMAINAN SUNDA MANDA PADA KELOMPOK A TKIT AR-RAHMAAN I PRAMBANAN SLEMAN YOGYAKARTA.

0 23 129

UPAYA MENINGKATKAN KEMAMPUAN MOTORIK KASAR MELALUI PERMAINAN TRADISIONAL KUCING-KUCINGAN PADA ANAK KELOMPOK B DI TKIT AR-RAIHAN.

14 396 146

Peningkatan Kemampuan Anak Mengucapkan Sajak Melalui Metode Demonstrasi Pada Anak Kelompok B TK Aisyiyah Bambalemo | Hassana | Bungamputi 3293 10224 1 PB

0 0 10