Teknik Analisis Uji Hipotesis

3.7. Teknik Analisis dan Uji Hipotesis

3.7.1. Teknik Analisis

Teknik analisis yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan regresi linier berganda untuk melihat besar kecilnya pengaruh antar variabel bebas dan variabel terikat. Persamaan regresi linier berganda dapat dinyatakan sebagai berikut : Y = β o + β 1 x 1 +  2 x 2 + e…………. Anonim, 2003 = L-21 Keterangan: Y = profesionalisme akuntan publik x 1 = kompetensi akuntan publik x 2 = independensi akuntan publik β = nilai konstanta  1 ,  2 = koefisien regresi e = variabel pengganggu, diasumsikan = 0 karena tidak dimasukkan dalam perhitungan standar error

3.7.2. Uji Hipotesis

Uji hipotesis dengan menggunakan uji F dan uji t 1 Uji F Uji F ini digunakan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh secara bersama-sama simultan variabel-variabel independen bebas terhadap variabel dependen terikat. Pembuktian dilakukan dengan cara membandingkan nilai Fhitung dengan Ftabel pada tingkat kepercayaan 5 dan derajat kebebasan degree of freedom df = n-k-1 dimana n adalah jumlah responden dan k adalah jumlah variabel. Kriteria pengujian yang digunakan adalah : Jika Fhitung Ftabel n-k-1 maka H ditolak Arti secara statistik data yang digunakan membuktikan bahwa semua variabel independen X1 dan X2 berpengaruh terhadap nilai variabel Y Jika Fhitung Ftabel n-k-1 maka H diterima Arti secara statistik data yang digunakan membuktikan bahwa semua variabel independen X1 dan X2 tidak berpengaruh terhadap nilai variabel Y. Selain itu uji F dapat pula dilihat dari besarnya probabilitas value p value dibandingkan dengan 0,05 Taraf signifikansi α = 5. Adapun kriteria pengujian yang digunakan adalah : Jika p value 0,05 maka H ditolak Jika p value 0,05 maka H diterima Selanjutnya untuk mengetahui seberapa besar prosentase sumbangan dari variabel independen X1,X2 secara bersama-sama terhadap kualitas audit sebagai variabel dependen dapat dilihat dari besarnya koefisien determinasi R 2 . Dimana R 2 menjelaskan seberapa besar variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini mampu menjelaskan variabel dependen. 2 Uji t Uji t digunakan untuk mengetahui pengaruh masing-masing variabel bebas terhadap variabel terikat. Uji t dilakukan dengan membandingkan antara t hitung dengan t tabel. Untuk menentukan nilai t tabel ditentukan dengan tingkat signifikasi 5 dengan derajat kebebasan df = n-k-1 dimana n adalah jumlah responden dan k adalah jumlah variabel. Kriteria pengujian yang digunakan adalah : Jika t hitung t tabel n-k-1 maka H ditolak Jika t hitung t tabel n-k-1 maka H diterima Selain itu uji t tersebut dapat pula dilihat dari besarnya probabilitas value p value dibandingkan dengan 0,05 Taraf signifikansi α = 5. Adapun Kriteria pengujian yang digunakan adalah : Jika p value 0,05 maka H ditolak Jika p value 0,05 maka H diterima Untuk mengetahui seberapa besar prosentase sumbangan dari variabel independen X1,X2 secara parsial terhadap kualitas audit sebagai variabel dependen dapat dilihat dari besarnya koefisien determinasi r 2 . Dimana r 2 menjelaskan seberapa besar variabel independen yang digunakan dalam penelitian ini mampu menjelaskan variabel dependen.

BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN

4.1. Gambaran Obyek Penelitian

Obyek penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah Kantor Akuntan Publik KAP yaitu suatu badan usaha yang telah mendapatkan ijin dari menteri keuangan atau pejabat lain yang berwenang sebagai wadah bagi akuntan publik dalam memberikan jasanya. Sedangkan akuntan publik atau auditor independen adalah akuntan yang telah memperoleh ijin dari menteri keuangan atau pejabat yang berwenang untuk memberikan jasanya. Kantor Akuntan Publik dalam pekerjaannya memberikan beberapa jasa yang disebut dengan jasa audit. Penjelasan dari jasa-jasa tersebut yaitu: 1. Jasa Audit Laporan Keuangan Dalam kapasitasnya sebagai auditor independen, kantor akuntan publik melakukan audit umum atas laporan keuangan untuk memberikan pernyataan pendapat mengenai kewajaran laporan keuangan. 2. Jasa Audit Khusus Audit khusus dapat merupakan audit atas akun atau pos laporan tertentu yang dilakukan dengan menggunakan prosedur yang disepakati bersama, audit atas laporan keuangan yang disusun berdasarkan basis yang komprehensif dan audit atas informasi keuangan untuk tujuan tertentu.

Dokumen yang terkait

Analisis Pengaruh Ukuran Perusahaan, Ukuran Kantor Akuntan Publik dan Jenis Opini Audit Terhadap Audit Report Lag pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia

1 43 85

Analisis pengaruh kompetensi dan independensi auditor terhadap kualitas audit dengan ukuran kantor akuntan publik segabai variabel moderating: studi empiris pada kantor akuntan publik di Jakarta

0 5 148

PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AKUNTAN PUBLIK TERHADAP PROFESIONALISME AKUNTAN PUBLIK (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Surabaya Timur).

0 0 89

PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AKUNTAN PUBLIK TERHADAP KUALITAS AUDIT PADA PROFESI AKUNTAN PUBLIK DI SURABAYA.

0 1 95

PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AKUNTAN PUBLIK TERHADAP PROFESIONALISME AKUNTAN PUBLIK (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Surabaya Timur).

0 0 88

PENGARUH INDEPENDENSI, PROFESIONALISME, DAN ETIKA PROFESI TERHADAP KINERJA AKUNTAN PUBLIK PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK DI SURABAYA - Perbanas Institutional Repository

0 0 19

PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AKUNTAN PUBLIK TERHADAP PROFESIONALISME AKUNTAN PUBLIK PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK (KAP) DI SURABAYA (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di Surabaya)

0 1 16

PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AKUNTAN PUBLIK TERHADAP PROFESIONALISME AKUNTAN PUBLIK PADA KANTOR AKUNTAN PUBLIK (KAP) DI SURABAYA (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik di Surabaya)

0 1 28

PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AKUNTAN PUBLIK TERHADAP PROFESIONALISME AKUNTAN PUBLIK (Studi Empiris Pada Kantor Akuntan Publik Di Surabaya Timur)

0 0 17

PENGARUH KOMPETENSI DAN INDEPENDENSI AKUNTAN PUBLIK TERHADAP KUALITAS AUDIT PADA PROFESI AKUNTAN PUBLIK DI SURABAYA SKRIPSI

0 0 20