Siswa A Siswa B

77 melibatkan pemberian pertanyaan yang mendalam, pertanyaan yang berlawanan dengan pernyataan siswa, ilustrasi konkret, pertanyaan konfirmasi disertai contoh. Siswa D mengalami perubahan pemahaman melalui asimilasi tentang besaran momentum dan impuls. Siswa D mengalami perubahan pemahaman melalui akomodasi tentang momentum dan tumbukan tidak lenting. e. Siswa E Skema diatas merepresantasikan pemahaman akhir siswa E, yang menunjukkan terjadi perubahan pemahaman melalui asimilasi dan akomodasi melalui wawancara yang melibatkan pemberian pertanyaan yang mendalam, pertanyaan yang berlawanan dengan pernyataan siswa, ilustrasi konkret, pertanyaan konfirmasi disertai contoh. Siswa E mengalami 78 perubahan pemahaman melalui asimilasi tentang besaran momentum dan impuls. Siswa E mengalami perubahan pemahaman melalui akomodasi tentang momentum. 79

BAB V KESIMPULAN DAN SARAN

A. Kesimpulan

Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, dapat menyimpulkan sebagai berikut: 1. Pemahaman awal kelima siswa bervariasi ada yang belum lengkap dan belum jelas, selain itu juga terdapat pemahaman siswa yang masih salah. Secara keseluruhan kelima siswa sudah memahami tumbukan walaupun belum lengkap, namun kelima siswa belum memahami momentum, impuls, hukum kekekalan momentum, hubungan momentum dan impuls, selain itu terdapat pula pemahaman yang belum jelas dan masih salah. Pemahaman yang paling lengkap dimiliki oleh siswa A sedangkan pemahaman yang masih kurang dimiliki siswa E, namun pemahaman siswa masih perlu penjelasan sehingga menjadi lengkap. 2. Secara umum kelima siswa mengalami perubahan pemahaman secara asimilasi. Siswa A mengalami perubahan pemahaman melalui asimilasi tentang momentum, besaran momentum, dan hukum kekekalan momentum. Siswa B mengalami perubahan pemahaman melalui asimilasi tentang hubungan antara momentum dan impuls. Siswa C mengalami perubahan pemahaman melalui asimilasi tentang