D. Motivasi
1. Hakikat Motivasi
Kata motivasi
berasal dari Bahasa Inggris “motivation“. Kata
asalnya ialah
“motive” yang artinyatujuan. Thursan Hakim 2000:78
mengemukakan pengertian motivasi adalah suatu dorongan kehendak yang menyebabkan seseorang melakukan suatu perbuatan untuk
mencapai tujuan tertentu. Dalam belajar, tingkat ketekunan siswa sangat ditentukan oleh adanya motif dan kuat lemahnya motivasi
belajar yang ditimbulkan motif tersebut. Moh. Uzer Usman 2000 berpendapat bahwa motivasi adalah suatu proses untuk menggiatkan
motif-motif menjadi perbuatan atau tingkah laku untuk memenuhi kebutuhan dan mencapai tujuan atau keadaan dan kesiapan dalam diri
individu yang mendorong tingkah lakunya untuk berbuat sesuatu dalam mencapai tujuan. Menurut Sudarwan Danim 2004:15
motivasi diartikan sebagai kekuatan, dorongan, kebutuhan, semangat, tekanan, atau mekanisme psikologis yang mendorong seseorang atau
sekelompok orang untuk mencapai prestasi tertentu sesuai dengan apa yang dikehendakinya. Motivasi paling tidak memuat tiga unsur
esensial, yakni: 1.
Faktor pendorong atau pembangkit motif, baik internal maupun eksternal.
2. Tujuan yang ingin dicapai.
3. Strategi yang diperlukan oleh individu atau kelompok untuk
mencapai tujuan tersebut. Dapat disimpulkan motivasi adalah keinginan untuk
melakukan suatu tindakan. Suatu kondisi dimana keinginan-keinginan needs
pribadi dapat mencapai kepuasan. Motivasi yang ada pada setiap orang tidaklah sama, berbeda-beda antara yang satu dengan
yang lain. Untuk itu, diperlukan pengetahuan mengenai pengertian dan hakikat motivasi, serta kemampuan teknik menciptakan situasi
sehingga menimbulkan motivasidorongan bagi mereka untuk berbuat atau berperilaku sesuai dengan apa yang dikehendaki oleh individu
lain atau organisasi. Motivasi dapat menjadi masalah yang penting dalam
pendidikan, apalagi dikaitkan dengan aktivitas seseorang dalam kehidupan sehari-hari. Motivasi bagi siswa dapat mengembangkan
aktifitas dan inisiatif, dapat mengarahkan ketekunan dalam melakukan kegiatan belajar. Didalam belajar banyak siswa yang kurang
termotivasi terhadap pelajaran termasuk didalamnya adalah aktivitas praktik maupun teori untuk mencapai suatu tujuannya. Motivasi
sangat besar pengaruhnya terhadap belajar, bila guru tidak mampu meningkatkan motivasi maka siswa tidakakan belajar dengan sebaik-
baiknya, karena tidak ada daya tarik tersendiri terhadap pelajaran Motivasi belajar merupakan salah satu aspek psikis yang
membantu dan mendorong seseorang untuk mencapai tujuannya.
Maka motivasi harus ada dalam diri seseorang. Sebab motivasi merupakan modal dasar untuk mencapai tujuan. Dengan demikian,
motivasi harus menjadi pangkal permulaan dari pada semua aktivitas. 2.
Macam-macam Motivasi Secara umum macam-macam motivasi dibedakan menjadi