48
BAB III METODOLOGI PENELITIAN
A. Jenis Penelitian
Penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas PTK pada siswa kelas X SMA Negeri 1 Pengasih, mata pelajaran Akuntansi materi
jurnal penyesuian. Menurut Aqib Zaenal, dkk 2011:77. Penelitian Tindakan Kelas PTK adalah penelitian yang dilakukan oleh guru dan
kelasnya sendiri melalui refleksi diri dengan tujuan untuk memperbaiki kinerjanya sehingga hasil belajar siswa meningkat. Penelitian tindakan
kelas dilakukan secara kolaborasi antara guru sebagai tindakan dan peneliti sebagai mitra kerja. Melalui PTK ini diharapkan masalah-masalah
yang ada di dalam kelas dapat diatasi dan terjadi perbaikan kualitas pembelajaran akuntansi khususnya materi jurnal penyesuian.
B. Tempat dan Waktu Penelitian
1. Tempat Penelitian
Tempat penelitian dilaksanakan di SMK Negeri 1 Pengasih, Pengasih Kulon Progo Yogyakarta.
2. Waktu Penelitian
Waktu penelitian dilaksanakan pada bulan April – Juni 2015.
C. Subjek dan Objek Penelitian
1. Subjek Penelitian
Subjek dari penelitian ini adalah siswa kelas X Akuntansi 2 SMK Negeri 1 Pengasih
2. Objek Penelitian
Objek dari penelitian ini adalah peningkatan motivasi dan hasil belajar siswa melalui penerapan media komik berbasis kooperatif learning
tipe Numbered Head Together NHT pada mata pelajaran Akuntansi. D.
Prosedur Penelitian
Dalam tahap PTK dilakukan kegiatan-kegiatan yang membentuk siklus. Tiap-tiap siklus terdiri dari empat langkah sebagai berikut
Suyanto, 1997:5. 1.
Kegiatan Pra Penelitian Sebelum kegiatan PTK, dilakukan obersevasi awal dan wawancara
terlebih dahulu. Tujuan dari dilaksanakannya kegiatan pra penelitian adalah untuk memperoleh data-data yang mendukung dengan kegiatan
penelitian yang akan dilangsungkan. Sehingga peneliti dapat mengetahui masalah-masalah yang terjadi di kelas. Kegiatan ini
meliputi: a.
Obsevasi terhadap guru Observasi ini dilakukan oleh peneliti dengan mengamati
perilaku guru di kelas saat mengajar, selanjutnya selama proses belajar mengajar peneliti mendiskripsikan perilaku guru
dengan memberikan skor penilaian sikap guru berdasarkan hasil pengamatannya. Hal-hal yang diamati meliputi; persiapan
dan kesiapan mengajar, kegiatan pembuka, kegiatan inti, dan kegiatan penutup.
b. Observasi terhadap siswa
Observasi terhadap perilaku siswa dilakukan, yaitu peneliti mengamati perilaku siswa selama proses pembelajaran
berlangsung dan peneliti menuliskan hasil perilaku siswa dengan memberikan checklist pada lembar observasi. Hal-hal
yag diamati, yaitu kesiapan siswa mengikuti pelajaran, kegiatan siswa saat mengikuti pembelajaran, perhatian siswa saat
mengikuti pelajaran, dan sikap siswa saat mengikuti pelajaran. c.
Observasi terhadap kelas Observasi ini dilakukan dengan cara peneliti mengamati
keadaan kelas. Hal-hal yang diamati mencakup: keadaan fisik kelas, tata letak, fasilitas kelas, dan manajemen kelas. Peneliti
akan memberikan checklist pada lembar observasi terhadap kelas.
d. Kuesioner siswa
Peneliti membagikan
kuesioner dengan
tujuan untuk
mendukung perolehan informasi mengenai sejauh mana tingkat motivasi belajar siswa dan diberikan sebelum penelitian.
Kuesioner berisi tentang pernyataan yang disusun berdasarkan indikator antara lain adanya hasrat dan keinginan berhasil,
adanya dorongan dan kebutuhan dalam belajar, adanya harapan dan cita-cita masa depan, adanya penghargaan dalam belajar,