Rumusan Masalah Tujuan Penelitian Manfaat Penelitian Batasan Istilah

luas mengenai topik tersebut. Presentasi kelompok dikoordinir oleh guru. Di sini guru hanya berperan sebagai fasilitator sehingga yang berperan aktif adalah siswa sendiri. Pada akhir pertemuan guru menyimpulkan hasil dari berbagai kelompok sebagai rangkuman dari pokok bahasan yang diangkat. Berdasarkan uraian di atas, maka penulis melakukan penelitian dengan j udul “Penerapan Pembelajaran Kooperatif Tipe Group Investigation GI Yang Dilengkapi Dengan Media LKS di SMP Kanisius Bambanglipuro Kelas IX Tahun Ajaran 20122013 Pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Lengkung ”

B. Rumusan Masalah

Berdasarkan uraian latar belakang masalah di atas, maka dapat dikemukakan rumusan masalah sebagai berikut : 1. Seberapa tinggi keaktifan siswa SMP Kanisius Bambanglipuro pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Lengkung dengan menggunakan metode Pembelajaran Kooperatif Group Investigation? 2. Seberapa tinggi hasil belajar siswa SMP Kanisius Bambanglipuro pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Lengkung dengan menggunakan metode Pembelajaran Kooperatif Group Investigation?

C. Tujuan Penelitian

Berdasarkan uraian di atas, maka dapat dikemukakan tujuan penelitian adalah sebagai berikut : 1. Untuk mengetahui keaktifan siswa SMP Kanisius Bambanglipuro pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Lengkung dengan menggunakan metode Pembelajaran Kooperatif Group Investigation 2. Untuk mengetahui hasil belajar siswa SMP Kanisius Bambanglipuro pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Lengkung dengan menggunakan metode Pembelajaran Kooperatif Group Investigation

D. Manfaat Penelitian

a. Manfaat bagi siswa 1 Dapat meningkatkan daya tarik siswa dalam pokok bahasan bangun ruang sisi lengkung 2 Dapat meningkatkan hasil belajar siswa 3 Dapat meningkatkan kemampuan berdiskusi, berkomunikasi dan bermusyawarah b. Manfaat bagi guru : 1 Dapat meningkatkan kreativitas serta strategi belajar mengajar guru agar menjadi guru yang profesional. 2 Dapat memberikan kesempatan pada siswa untuk bertatap muka dan mengemukakan pendapatnya secara bebas, dengan tidak mengabaikan aturan-aturan diskusi. 3 Dapat mempermudah guru dalam melibatkan keaktifan siswa dalam proses belajar.

E. Batasan Istilah

Agar tidak terjadi kesalahpahaman dalam memahami judul “Penerapan Pembelajaran Kooperatif Group Investigation GI Yang Dilengkapi Dengan Media LKS di SMP Kanisius Bambanglipuro Kelas IX Pada Pokok Bahasan Bangun Ruang Sisi Lengkung ”, maka penulis perlu memberikan batasan istilah tentang : 1. Penerapan Menurut W.J.S. Poerwadarminto dalam Kamus Umum Bahasa Indonesia diartikan sebagai pemasangan, pengenaan, perihal mempraktekkan. 2. Pembelajaran Kooperatif Group Investigation Group Investigation merupakan salah satu bentuk model pembelajaran kooperatif yang menekankan pada partisipasi dan aktivitas siswa untuk mencari sendiri materi informasi pelajaran yang akan dipelajari melalui bahan-bahan yang tersedia. 3. Media Media berasal dari bahasa Latin „medium‟ antara yang berarti adalah berbagai jenis komponen yang dapat membawa informasi antara sumber dan penerima yang bertujuan untuk memudahkan komunikasi dan belajar Smaldino, dkk, 2011 4. Keaktifan Belajar aktif adalah belajar yang mengarah kepada pengoptimalisasian pelibatan intektual emosional siswa dalam proses pembelajaran, dengan pelibatan fisik siswa apabila diperlukan Dimyati dan Mudjiono, 1999 5. Hasil Belajar Matematika Hasil adalah sesuatu yang diadakan dibuat, dijadikan, dst oleh usaha Poerwadarminto, 1985. Belajar adalah usaha melatih daya berpikir, mengingat perasaan, mengenal agar berkembang sehingga kita dapat berpikir, mengingat dan sebagainya Hamalik, 1983:23. Jadi hasil belajar matematika adalah hasil yang dicapai siswa dalam melatih berpikir dan mengingat dalam mata pelajaran matematika atau hasil yang telah dicapai setelah melakukan kegiatan belajar matematika. Dari paparan di atas maksud dari peneliti adalah mempraktekan pembelajaran kooperatif yang menekankan pada partisipasi siswa untuk mencari sendiri materi pelajaran yang akan dipelajari melalui komponen dalam siswa sendiri yang dapat merangsang siswa untuk berpikir untuk meningkatkan kemampuan siswa dalam mengkonstruksi pengetahuan siswa sendiri dan pencapaian hasil dalam penguasaan mata pelajaran matematika pada pokok bahasan Bangun Ruang Sisi Lengkung dengan caranya sendiri. 9

BAB II LANDASAN TEORI

Dokumen yang terkait

Peningkatan kemampuan berpikir kritis matematis melalui model pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation siswa kelas IV SD Negeri Sukamaju 3 Depok

0 6 189

Upaya meningkatkan pemahaman konsep bangun ruang sisi data dengan menggunakan media manipulatif

0 26 210

Penggunaan metode guided discovery learning untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa pada pokok bahasan bangun ruang sisi lengkung: studi quasi eksperimen di SMP Paramarta

6 16 69

Penerapan model pembelajaran kooperatif tipe inside outside circle (ioc) untuk meningkatkan hasil belajar ips siswa kelas VII-B smp muhammadiyah 17 ciputat tahun ajaran 2014/2015

3 43 0

Penerapan pembelajaran kooperatif tipe Group Investigation (GI) dalam meningkatkan hasil belajar IPS siswa kelas VII Smp Islamiyah Ciputat : penelitian tindakan kelas di SMP Islamiyah Ciputat

0 8 0

Identifikasi miskonsepsi dalam pembelajaran IPA ruang lingkup materi dan sifatnya di SMP Joannes Bosco Yogyakarta kelas VIII tahun ajaran 2014-2015

1 5 9

Perbandingan hasil belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan model pembelajaran kooperatif pada materi gaya kelas VIII semester I di MTs Negeri 1 Model Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 (studi eksperimen) - Digital Library IAIN

0 0 22

BAB I PENDAHULUAN A. Latar Belakang - Perbandingan hasil belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan model pembelajaran kooperatif pada materi gaya kelas VIII semester I di MTs Negeri 1 Model Palangka Raya tahun ajaran 2014/2015 (st

0 0 11

BAB II KAJIAN PUSTAKA A. Belajar dan Pembelajaran - Perbandingan hasil belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan model pembelajaran kooperatif pada materi gaya kelas VIII semester I di MTs Negeri 1 Model Palangka Raya tahun ajaran

0 0 23

BAB V PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN A. PEMBAHASAN - Perbandingan hasil belajar dengan model pembelajaran kooperatif tipe make a match dan model pembelajaran kooperatif pada materi gaya kelas VIII semester I di MTs Negeri 1 Model Palangka Raya tahun ajaran 2

0 0 24