disebabkan karena bank akan lebih tertarik menanamkan dananya pada SBI yang bebas resiko.
2.5 Teori Inflasi
Menurut Friedman dalam Mankiw 2003 inflasi merupakan suatu fenomena moneter dan terjadi apabila kenaikan jumlah uang yang beredar lebih
cepat daripada output. Menurut Lipsey et al., 1997 inflasi adalah kenaikan rata- rata semua tingkat harga. Terkadang, kenaikannya terus-menerus dan
berkepanjangan sehingga harus dibatasi. Naiknya harga-harga secara umum ini mengakibatkan nilai riil dari suatu mata uang terhadap barang dan jasa, atau yang
lebih dikenal dengan istilah daya beli, menurun. Sementara tingkat harga merupakan rata-rata tertimbang harga barang dan
jasa di perekonomian yang diukur dengan indeks harga. Indeks harga yang banyak digunakan adalah indeks harga konsumen IHK atau Consumer Price Index
CPI, PDB deflator dan Whole Price Index WPI. Namun hampir semua negara dalam perhitungan inflasi menggunakan IHK.
Inflasi dapat dibedakan antara inflasi inti core inflation dan inflasi sesaat noise. Adapun indikator inflasi yaitu :
1. Indeks Harga Konsumen IHK merupakan indikator yang umumnya digunakan untuk menggambarkan pergerakan harga. Perubahan IHK
dari waktu ke waktu menunjukkan harga dari paket barang dan jasa yang dikonsumsi masyarakat.
2. Indeks Harga Perdagangan Besar IHPB merupakan indikator yang menggambarkan pergerakan harga dari suatu komoditi yang
diperdagangkan di suatu daerah Mustikaati, 2007
2.6 Indeks Harga Konsumen IHK
Indeks Harga Konsumen IHK atau Consumer Price Index CPI, sering digunakan untuk menentukan biaya hidup dan dahulu disebut cost-of-living index,
mengukur perubahan harga untuk suatu kombinasi belanja barang dan jasa. Jika GDP mengubah jumlah berbagai barang dan jasa menjadi sebuah angka tunggal
yang mengukur nilai produksi, maka IHK mengubah harga berbagai barang dan jasa menjadi sebuah indeks tunggal yang mengukur seluruh tingkat harga. IHK
juga dapat didefinisikan sebagai harga sekelompok barang dan jasa relatif terhadap harga sekelompok barang dan jasa yang sama pada tahun dasar
Mankiw, 2003.
2.7 Pertumbuhan Ekonomi
Teori pertumbuhan ekonomi modern diawali dengan model Harrord Domar, yaitu pertumbuhan ekonomi gy sama dengan produktivitas kapital
ợ dikalikan dengan tingkat tabungan s. Jika produktivitas dianggap konstan maka
pertumbuhan ekonomi secara langsung berhubungan dengan tabungan atau investasi. Bank lending channel adalah salah satu channel investasi melalui
penyaluran kredit investasi oleh perbankan. Oleh karena itu, pertumbuhan ekonomi dan kredit berhubungan secara implisit Linda, 2007.