pembelajaran dikatakan berhasil apabila indikator yang terdapat pada kompetensi dasarnya tercapai.
2.1.4 Hakikat Pendidikan Kewarganegaraan
2.1.4.1 Pengertian PKn
PKn adalah program pendidikan berdasarkan nilai nilai pancasila sebagai wahana  untuk  mengembangkan  dan  melestarikan  nilai  luhur  dan  moral  yang
berakar  pada  budaya  bangsa  Indonesia  yang  diharapkan  menjadi  jati  diri  yang diwujudkan  dalam  bentuk  perilaku  dalam  kehidupan  sehari  hari.  Mata  pelajaran
yang memfokuskan pada pembentukan diri yang beragam dari segi agama, sosial, budaya, bahasa, usia, dan suku bangsa untuk menjadi warga negara  yang cerdas,
terampil dan berkarater yang dilandasi pancasila dan UUD 1945 Balitbang, 2002
:7 2.1.4.2
Tujuan PKn
Mata pelajaran Pendidikan Kewarganegaraan bertujuan agar peserta didik
memiliki kemampuan sebagai berikut :
1.berpikir  secara  kritis,  rasional,  dan  kreatif  dalam  menanggapi  isu kewarganegaraan
2.berpartisipasi  secara  aktif  dan  bertanggung  jawab,  dan  bertindak secara  cerdas  dalam  kegiatan  bermasyarakat,  berbangsa,  dan
bernegara, serta anti-korupsi 3.berkembang  secara  positif  dan  demokratis  untuk  membentuk  diri
berdasarkan karakter-karakter masyarakat  Indonesia agar dapat  hidup bersama dengan bangsa bangsa lainnya
4.berinteraksi  dengan  bangsa-bangsa  lain  dalam  percaturan  dunia secara  langsung  atau  tidak  langsung  dengan  memanfaatkan  teknologi
informasi dan komunikasi. Lampiran Permendiknas RI No. 22 Tahun 2006 pp. 272, 280, 287
2.1.4.3 Fungsi PKn
Selain tujuan, PKn juga memiliki beberapa fungsi antara lain : a.  Membantu  generasi  muda  memperoleh  pemahaman  cita-cita
nasional  tujuan negara . b.Dapat  mengambil  keputusan-keputusan  yang  bertanggung
jawab  dalam  menyelsaikan  masalah  pribadi,  masyarakat  dan negara.
c.Dapat mengapresiasikan cita-cita nasional dan dapat membuat keputusan-keputusan yang cerdas.
d.Wahana  untuk  membentuk  warga  negara  yang  cerdas, terampil,  dan  berkarakter  yang  setia  kepada  bangsa  dan  negara
Indonesia  dengan  merefleksikan  dirinya  dalam  kebiasaan berpikir  dan  bertindak  sesuai  dengan  amanat  Pancasila  dan
UUD NKRI 1945.  Balitbang, 2002 Adapun ruang lingkup bahan kajian PKn untuk SD  MI yang disebutkan
dalam  Standar  Isi  2006:271-272  meliputi  aspek-aspek  :  1  Persatuan  dan Kesatuan  bangsa,  2  Norma,  hukum  dan  peraturan,  3  Hak  asasi  manusia,  4
Kebutuhan  warga  Negara,  5  Konstitusi  Negara,  6  Kekuasan  dan  Politik,  7 Pancasila 8 Globalisasi.
2.1.4.4 Pembelajaran PKn  SD