Kepala Sekolah Faktor Eksternal

Peran utama konselor disekolah adalah menjalankan pelayanan bimbingan dan konseling, namun pada kenyataannya disekolah ada konselor yang juga merangkap tugas tambahan sebagai kepala sekolah, wakil kepala sekolah, bidang kesiswaan dan lain sebagainya. Hal ini tentu menjadi kendala bagi konselor dalam pelaksanaan pelayanan bimbingan dan konseling karena keterbatasan waktu yang dimiliki konselor tidak seimbang dengan tugas dan tanggungjawab yang dibebankan yang mana keduanya menunutut untuk diselesaikan dalam waktu yang relatif sama.

2.3.2.2 Kepala Sekolah

Kepala sekolah adalah sesorang yang bertanggungjawab terhadap pelaksanaan kegiatan disekolah, berkaitan dengan bimbingan dan konseling seorang kepala sekolah memiliki tanggung jawab dalam melakukan pengawasan terhadap pelaksanaan program serta memfasilitasi konselor dalam pelaksanaan pelayanan bimbingan dan konseling. Berikut ini adalah tugas dan tanggung jawab kepala sekolah dalam program bimbingan dan konseling menurut Hikmawati 2011: 22: 1. Melaksanakan layanan bimbingan dan konseling; 2. Mengadakan kerjasama dengan instansi lain; 3. Menyiapkan surat pernyataan; 4. Membuat surat tugas guru; 5. Menetapkan koordinator guru; 6. Melakukan supervisi pelaksanaan bimbingan dan konseling; 7. Memberi kemudahan terlaksananya program bimbingan dan konseling; 8. Menyediakan dan melengkapi sarana dan prasarana yang diperlukan; 9. Mengkoordinasi kegiatan pendidikan. Sedangkan menurut Kurikulum SMA 1975 Buku III C tentang Pedoman Bimbingan dan Penyuluhan dalam Soetjipto Kosasi 2000: 100 tugas dan tanggung jawab kepala sekolah dalam pelaksanaan bimbingan dan konseling adalah: 1. Membuat rencanaprogram sekolah secara menyeluruh. 2. Mendelegasikan tanggung jawab tertentu dalam pelaksanaan bimbingan dan penyuluhan. 3. Mengawasi pelaksanaan program. 4. Melengkapi dan menyediakan kebutuhan fasilitas bimbingan dan Penyuluhan. 5. Mempertanggung jawabkan program tersebut baik ke dalam sekolah maupun ke luar masyarakat. 6. Mengadakan hubungan dengan lembaga-lembaga di luar sekolah dalam rangka kerja sama pelaksanaan bimbingan. 7. Mengkoordinasi kegiatan bimbingan dan kegiatan-kegiatan lainnya. Dalam melaksanakan pelayanan Bimbingan dan Konseling khususnya pelaksanaan layanan bimbingan kelompok yang dalam penyelenggaraannya akan lebih efektif bila dilakukan diluar jam pelajaran seorang konselor tidak bisa melakukan seorang diri, konselor perlu bekerja sama dengan kepala sekolah untuk lebih mempermudah dalam pelaksanaan pelayanan yang sesuai dengan kebutuhan siswa.

2.3.2.3 Guru Mata Pelajaran