3.7.2 Analisis Tahap Akhir 3.7.2.1 Analisis Penerapan Jurnal Belajar Siswa
Analisis dilakukan secara deskriptif. Perhitungan dilakukan dengan menghitung skor pernyataan reflektif siswa pada jurnal belajar sebagai strategi
berpikir metakognitif selama tiga kali pertemuan kemudian skor dirata-rata dan dikategorikan kedalam tiga kategori berjenjang dengan kategori:
Rendah : skor 10
Sedang : 11 skor ≤ 15,
Tinggi : 16 skor ≤ 20
Azwar, 2012 Jurnal belajar yang ditulis siswa terdiri dari lima aspek dengan empat
kriteria penskoran. Skor yang diperoleh siswa mempunyai rentang skor 1 sampai dengan skor 4, sehingga skor minimal yang diperoleh yaitu 5 dan skor maksimal
yang diperoleh adalah 20. Setiap aspek dalam jurnal belajar mengembangkan strategi berpikir metakognitif pada tingkat regulasi metakognitif yang meliputi
perencanaan, monitoring, dan evaluasi.
3.7.2.2 Analisis Penguasaan Konsep Siswa
Hasil penguasaan konsep siswa diukur dari aspek kognitif yaitu skor tes hasil belajar pretest dan posttest. Hasil belajar pada penelitian ini adalah skor tes
penguasaan penguasaan konsep pada pokok bahasan karakteistik gelombang. Rumus yang digunakan untuk menghitung nilai hasil tes adalah sebagai berikut:
∑ ∑
3.7.2.3 Analisis Strategi Metakognitif Siswa
Analisis strategi berpikir metakognitif siswa dilakukan secara kualitatifif pada skor jurnal belajar dan hasil wawancara dan analisis secara secara kuantitatif
pada angket atau lembar inventori strategi berpikir metakognitif. Lembar inventori strategi berpikir metakognitif terdiri dari 30 pernyataan yang mempunyai 4
kategori jawaban yaitu jawaban selalu skor 4, sering skor 3, jarang skor 2, dan tidak pernah skor 1. Rentangan skor yang diperoleh yaitu 30-120 dengan
skor minimal 30 dan skor maksimal 120. Rentangan skor yang merupakan jenis data rasio kemudian dikonversikan menjadi jenis data ordinalberjenjang dengan
rentang nilai 1,00-4,00 Widoyoko, 2014:144 dengan kriteria : Kurang
: 1,00 skor
1,75 Cukup
: 1,76 skor
2,50 Baik
: 2,55 skor
3,25 Sangat Baik :
3,26 skor 4,00
3.7.2.4 Uji Peningkatan Rata-rata Penguasaan Konsep dan Strategi Metakognitif
Peningkatan penguasaan konsep dapat diukur dengan menggunakan rumus gain ternormalisasi, yaitu sebagai berikut:
Keterangan : S
i
= Rata-rata nilai pretes
S
f
= Rata-rata nilai postes Kriteria Penilaian Faktor Gain :
g ≥ 0.7
: tinggi
0.3 ≤ g 0.7
: sedang
g 0.3 :
rendah Hake, 1998
Signifikansi peningkatan rata-rata penguasaan dan strategi metakognitif siswa dapat diketahui dengan melakukan uji t dua pihak. Uji t ini digunakan untuk
menguji hipotesis komparatif antara penguasaan konsep sebelum dilakukan pembelajaran reflektif dan sesudah dilakukan pembelajaran reflektif serta strategi
metakognitif sebelum dilakukan pembelajaran reflektif dan sesudah dilakukan pembelajaran reflektif dengan rumusan hipotesis nol dan alternative sebagai
berikut : Ho : tidak terdapat perbedaan penguasaan konsep siswa antara sebelum dan
sesudah mendapat pembelajaran reflektif Ha
: terdapat perbedaan penguasaan konsep siswa antara sebelum dan sesudah mendapat pembelajaran reflektif
Hipotesis nol dan hipotesis alternative pada strategi metakognitif siswa adalah sebagai bertikut :
Ho : tidak terdapat perbedaan strategi metakognitif siswa antara sebelum dan sesudah mendapat pembelajaran reflektif
Ha : terdapat perbedaan strategi metakognitif siswa antara sebelum dan
sesudah mendapat pembelajaran reflektif
Rumusan uji t yang digunakan untuk menguji hipotesis komparatif ditunjukkan pada persamaan :
2 2
1 1
2 2
2 1
2 1
2 1
2 n
s n
s r
n s
n s
X X
t Sugiyono, 2010: 122
3.7.2.6 Uji Hipotesis 3.7.2.6.1 Uji Perbedaan Penguasaan Konsep Kelas Kontrol dan Eksperimen