Pembelajaran berbasis eksplorasi Model Pembelajaran TGT Hasil belajar

4 Berbasis Eksplorasi Materi Protista Terhadap Hasil Belajar Di SMA 1 Tengaran ”

B. Rumusan masalah

Berdasarkan latar belakang di atas maka permasalahan dalam penelitian ini adalah ”Apakah model pembelajaran Team Games Tournament berbasis eksplorasi efektif terhadap hasil belajar pada siswa di SMA 1 Tengaran ?”

C. Penegasan Istilah 1. Efektivitas

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, Efektivitas berasal dari kata efektif yang berarti berpengaruh atau akibat yang dapat membawa suatu hasil Poerwadaminta,2002. Efektivitas pembelajaran adalah suatu pengaruh atau akibat dalam suatu kegiatan yang dapat membawa suatu hasil yang terbaik.

2. Pembelajaran berbasis eksplorasi

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia KBBI, Eksplorasi adalah penjelajahan lapangan dengan tujuan memperoleh pengetahuan lebih banyak tentang keadaan teutama sumber-sumber alam yang terdapat ditempat itu Poerwadarminta, 2002. Pembelajaran berbasis eksplorasi merupakan metode pembelajaran aktif yang memanfaatkan lingkungan sekitar. Siswa melakukan kegiatan mulai dari merencanakan kegiatan, menganalisis rencana kegiatan, mencari buku sumber, melakukan percobaan, menyampaikan data dan menganalisis data serta mengambil kesimpulan. Siswa memecahkan masalah yang diberikan guru dengan memanfaatkan segala fasilitas yang tersedia dan menggunakan segala potensi yang dimiliki oleh siswa.

3. Model Pembelajaran TGT

Merupakan salah satu model pembelajaran kooperatif dengan dibentuk kelompok-kelompok kecil dalam kelas yang terdiri dari tiga sampai lima siswa yang heterogen baik dalam prestasi akademik dan jenis kelamin. Dalam 5 pembelajarannya digunakan turnamen akademik, kuis dan skor kemajuan individu, dimana siswa berkompetensi sebagai wakil dari timnya melawan anggota tim yang kinerja akademik sebelumnya setara seperti mereka Slavin 2008. Tujuan digunakannya TGT dalam pembelajaran adalah untuk menciptakan lingkungan kelas yang efektif dimana siswa secara aktif terlibat dalam proses pengajaran dan menerima dorongan untuk meraih kinerja yang sukses.

4. Hasil belajar

Merupakan perubahan tingkah laku subjek yang meliputi kemampuan kognitif, afektif dan psikomotor dalam situasi tertentu berkat pengalamannya berulang-ulang Hamalik,1995. Ketiga aspek kemampuan diatas merupakan penilaian kemampuan yang akan dilaksanakan dalam penelitian. Ranah kognitif akan diukur dengan tes lisan permainan akademik TGT dan soal evaluasi. Ranah afektif akan diukur dengan melihat sikap, minat, nilai dan moral siswa selama dalam kegiatan pengamatan dan diskusi. Ranah psikomotorik akan diukur dari pelaksanaan praktikum dan diskusi.

5. Materi Protista