Pengertian Efektivitas LANDASAN TEORI

sehingga tampak adanya gambaran yang terarah. Adapun sistematika penulisannya sebagai berikut: Bab I Pendahuluan, yang berisi latar belakang masalah, kerangka teori, pembatasan dan perumusan masalah, tujuan dan kegunaan penelitian, metode penelitian dan sistematika penulisan. Bab II Tinjauan umum dan landasan teori tentang Komunikasi Antarpribadi dan Emosi Anak. Bab III Gambaran umum Playgroup Caterpillar Super Kids Lebak Bulus. Bab IV Analisis data yang telah diperoleh di lapangan, yang kemudian dibandingkan dengan teori yang digunakan. Bab V Penutup yang terdiri dri kesimpulan dan saran, serta diakhiri dengan daftar pustaka dan lampiran-lampiran.

BAB II LANDASAN TEORI

A. Pengertian Efektivitas

Efektivitas diambil dari kata “efek” yang berarti akibat atau pengaruh, sedangkan “efektif” berarti adanya pengaruh atau adanya akibat serta penekanannya jadi sesuatu. Jadi “efektivifitas” berarti keberpengaruhan atau keadaan berpengaruh keberhasilan setelah melakukan sesuatu. 14 Menurut Jhon M. Echols dan Hasan Shadily dalam kamus Inggris- Indonesia, efektivitas secara etimologis berasal dari kata efektif artinya berhasil guna. 15 Efektivitas dalam Kamus Besar “Bahasa Indonesia” berasal dari kata efektif yang artinya: 16 1. Dengan adanya efek akibatnya, pengaruhnya, kesannya 2. Manjur atau mujarab tentang obat 3. Dapat membawa hasil, berhasil guna tentang usaha, tindakan 4. Hal mulai berlakunya tentang Undang-undang peraturan. Efektivitas dalam The Oxford English Dictionary mengartikan sebagai “the quality of being effective in various sense” 17 , secara sederhana dapat diartikan sebagai suatu kualitas yang menjadikan efektif dalam berbagai hal atau bidang. Menurut Ensiklopedi Umum, Efektivitas menunjukkan taraf tercapaiannya tujuan usaha, dikatakan efektif kalau usaha itu mencapai tujuannya. Secara ideal keefektifan adalah pencapaian prestasi dari tujuan, taraf efektivitas dapat dinyatakan dengan ukuran yang agak pasti. 18 14 Tim Penyusun Kamus Pusat Pembinaan dan Pengembangan Bahasa P3B Departemen Pendidikan dan Kebudayaan. Kamus Besar B. Indonesia. Cet. Ke-7, edisi 2 Jakarta: Balai Pustaka Depdikbud, 1995, h. 250. 15 Jhon M. Echols dan Hasan Shadily, Kamus Inggris-Indonesia, Cet. Ke-8 Jakarta: PT. Gramedia Pustaka Utama, 1990, h. 207. 16 Depdikbud. Kamus Besar Bahasa Indonesia Jakarta: Balai Pustaka, 1996, h. 219. 17 Erick Buckley, The Oxford English Dictionary, Vol. III Oxford: the clarendon press, 1978, h. 49. 18 A. B. Prinnodigdo dan Hasan Shadily, Ensiklopedi Umum Yogyakarta: Kanisius, 1990. h. 51. Dalam upaya mengukur sejauh mana tingkat keefektifan, F. X Swarto mengemukakan bahwa terdapat tiga pendekatan dalam hal pengukuran keefektifan, yaitu: 1. Pendekatan tujuan, yaitu pendekatan yang menekankan pada pentingnya pencapaian tujuan sebagai kriteria penilaian keefektifan. 2. Pendekatan teori sistem, yaitu pendekatan yang menekankan pentingnya adaptasi tuntunan sebagai kriteria penilaian keefektifan sehingga satu elemen dari sejumlah elemen saling tergantung. 3. Pendekatan teori multiple konstituensi, organisasi dapat dikatakan efektif bila dapat memenuhi tuntunan dari konstituensi yang menjadi pendukung kelanjutan eksistensi organisasi tersebut.

B. Komunikasi dan Komunikasi Antarpribadi