Dampak Inflasi Tinjauan Umum Inflasi 1. Pengertian Inflasi.
46 lanjut hendaknya mempertimbangkan unsur informasi, issuer dan news
dalam meneliti permintaan kredit. 4. Sri Haryati 2009
Penelitian ini mengkaji tentang “Pertumbuhan kredit perbankan di Indonesia : intermediasi dan pengaruh terhadap variabel makro ekonomi”.
Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui pengaruh variabel makro ekonomi seperti suku bunga, tingkat inflasi, nilai tukar, dan variabel
pertumbuhan ekses likuiditas secondary reserve. Hasil penelitian ini mengindikasikan bahwa fungsi allocation fubs approach telah berjalan
dengan baik, dengan demikian disarankan agar bank benar-benar mengaplikasikan portfolio alokasi dana dengan benar dan tepat, sehingga
selain mempertahankan likuiditas untuk memenuhi ketentuan regulasi dan mempertahankan kepercayaan masyarakat. Pada variabel makro ekonomi
pada perbankan tersebut yaitu suku bunga BI, inflasi, nilai tukar mempunyai pengaruh positif signifikan. Hal ini mengindikasikan bahwa kemampuan
fundamental perbankan di indonesia saat ini sudah cukup kuat, maka dalam penyalurannya kredit harus tetap mempertimbangkan prediksi kondisi
ekonomi makro di samping tetap menjaga prinsip kehati-hatian dalam menjalankan fungsi intermediasinya, sehingga tidak meningkatkan
timbulnya kredit bermasalah yang dapat berakibat pada penurunan ekuitas khususnya dan penurunan kemampuan permodalan secara umum.
47 5. Tatik setiyati 2007
Penelitian ini menguji tentang “Analisis pengaruh suku bunga kredit, dana pihak ketiga, dan produk domestik bruto terhadap kredit perbankan di
indonesia”. Dengan menggunakan alat analisis regresi linier berganda. Dana pada penelitian ini hasil penelitian ini bunga kredit dan dpk berpengaruh
negatif dan signifikan, sedangkan pdb berpengaruh positif terhadap penyaluran kredit dan hasil uji f variabel independen cr, dpk, pdb secar
bersama-sama mempengaruhi penyaluran kredi pada perbankan pada tingkat signifikan 5.
6. Akhmad Kholisudin 2012 Penelitian ini menguji tentang ” Determinan permintaan kredit pada
bank umum di jawa tengah 2006-2010”. Obyek dalam penelitian ini adalah tentang
permintaan kredit
perbankan dan
faktor-faktor yang
mempengaruhinya yaitu tingkat suku bun-ga, inflasi dan nilai tukar rupiah terhadap dolar Amerika dan krisis global pada bank umum di Jawa Tengah
pada periode waktu 2006-2010. Data yang digunakan dalam penelitian ini adalah data sekunder yang terdiri dari satu variabel terikat dependent
variable yaitu permintaan kredit perbankan pada bank umum di propinsi
Jawa Tengah dan empat variabel bebas independent variable yaitu tingkat suku bunga kredit, inflasi, nilai tukar rupiah terhadap dolar amerika dan
krisis global. Data sekunder yang digunakan berbentuk runtut waktu time series bulanan selama 5 tahun 2006-2010. Data sekunder ini bersumber
dari Badan Pusat Statistik BPS dan Bank Indonesia BI.