Persediaan Inventories Tanaman perkebunan dan hutan tanaman industri Plantation assets and industrial sago plantations

are in Indonesian language. PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 dan Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS June 30, 2011 and December 31, 2010 and Six Months Ended June 30, 2011 and 2010 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 25

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG

SIGNIFIKAN lanjutan 2. SUMMARY OF SIGNIFICANT ACCOUNTING POLICIES continued f. Cadangan penurunan nilai piutang f. Allowance for doubtful account Sebelum tahun 2010, cadangan penurunan nilai piutang diestimasi berdasarkan penelaahan terhadap kolektibilitas piutang masing-masing pelanggan pada akhir periode. Efektif tanggal 1 Januari 2010, penurunan nilai diestimasi sesuai dengan PSAK No. 55 Revisi 2006, “Instrumen Keuangan: Pengakuan dan Pengukuran” PSAK No. 55R Catatan 2d.vi. Before 2010, the allowance for doubtful account is estimated based on the review of the collectibility of its receivables for each customer at the end of period. Effective January 1, 2010, the allowance for doubtful account is determined in accordance with PSAK No. 55 Revised 2006, “Financial Instrument: Recognition and Measurement” PSAK No. 55R Note 2d.vi. g. Persediaan g. Inventories Persediaan dinyatakan sebesar nilai yang lebih rendah antara biaya dan nilai realisasi neto. Inventories are stated at the lower of cost or net realizable value. Biaya perolehan persediaan ditentukan dengan menggunakan metode biaya rata-rata tertimbang yang meliputi seluruh biaya-biaya yang terjadi untuk memperoleh persediaan tersebut sampai ke lokasi dan kondisinya saat ini. Cost is based on the weighted average cost method and comprises all costs of purchase, costs of conversion and appropriate overheads incurred in bringing the inventory to its present location and condition. Nilai neto yang dapat direalisasi adalah estimasi harga jual dalam kegiatan usaha biasa setelah dikurangi dengan estimasi beban untuk menyelesaikan dan estimasi beban lainnya yang diperlukan hingga persediaan dapat dijual. Net realizable value is the estimated selling price in the ordinary course of business, less estimated costs of completion and the estimated cost necessary to make the sale. Grup menentukan penyisihan atas keusangan persediaan berdasarkan peninjauan atas status masing-masing persediaan pada akhir tahun. The Group determines allowance for inventory obsolescence based on a review of the status of individual inventories at the end of the year.

h. Tanaman perkebunan dan hutan tanaman industri

h. Plantation assets and industrial sago plantations

Tanaman perkebunan dikelompokkan menjadi tanaman belum menghasilkan dan tanaman menghasilkan. Plantation assets are classified as immature plantations and mature plantations. are in Indonesian language. PT SAMPOERNA AGRO Tbk DAN ANAK PERUSAHAAN CATATAN ATAS LAPORAN KEUANGAN KONSOLIDASIAN 30 Juni 2011 dan 31 Desember 2010 dan Enam Bulan yang Berakhir pada Tanggal-tanggal 30 Juni 2011 dan 2010 Disajikan dalam ribuan Rupiah, kecuali dinyatakan lain PT SAMPOERNA AGRO Tbk AND SUBSIDIARIES NOTES TO THE CONSOLIDATED FINANCIAL STATEMENTS June 30, 2011 and December 31, 2010 and Six Months Ended June 30, 2011 and 2010 Expressed in thousands of Rupiah, unless otherwise stated 26

2. IKHTISAR KEBIJAKAN AKUNTANSI YANG