Tingkat Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Pria usia Lanjut mengenai Tingkat Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Pria usia Lanjut mengenai

B. Tingkat Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Pria usia Lanjut mengenai

Antibiotika Sebelum CBIA Sebelum CBIA, dilakukan pre intervensi pada 31 responden terlebih dahulu untuk mengetahui seberapa tinggi tingkat pengetahuan, sikap, dan tindakan responden tentang antibiotika. Hal ini dilakukan dengan pengisian kuesioner oleh responden. Kuesioner tersebut terdiri atas aspek pengetahuan, aspek sikap, dan aspek tindakan. Pada aspek pengetahuan, jumlah responden yang memiliki pengetahuan tergolong tinggi sebanyak 6 19 orang, tergolong sedang sebanyak 14 45 orang , dan tergolong rendah sebanyak 11 35 orang. Rata-rata nilai responden adalah 9,42. Nilai tertinggi yang dapat diperoleh oleh responden adalah 13 sebanyak 1 orang, sedangkan nilai terendahnya adalah 5 sebanyak 1 orang. Pada aspek sikap, jumlah responden yang memiliki sikap tergolong baik sebanyak 7 23 orang, tergolong cukup sebanyak 14 45 orang, dan tergolong kurang sebanyak 10 32 orang. Rata-rata nilai responden adalah 28,61. Nilai tertinggi yang dapat dicapai oleh responden adalah 34. Responden yang mendapatkan nilai tertinggi sebanyak 4 orang. Nilai terendah adalah 22 sejumlah 1 orang. Aspek tindakan jumlah responden yang memiliki tindakan tergolong baik sebanyak 4 13 orang, tergolong cukup sebanyak 17 55 orang , dan tergolong kurang sebanyak 10 32 orang. Nilai maksimum untuk kuesioner bagian tindakan adalah 40. Rata-rata nilai responden adalah 26,87. Nilai tertinggi yang dapat diraih responden adalah 34 sebanyak 1 orang, sedangkan nilai terendah responden adalah 20 sebanyak 1 orang. Gambar berikut menunjukkan prosentase jumlah responden aspek pengetahuan, sikap, dan tindakan pada saat pre Gambar 6. Prosentase Jumlah Responden Aspek Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan pada Saat Pre

C. Tingkat Pengetahuan, Sikap dan Tindakan Pria usia Lanjut mengenai

Antibiotika Sesudah CBIA Data tingkat pengetahuan responden tentang antibiotika setelah intervensi diambil dari kuesioner post I yang diisi responden setelah menerima intervensi CBIA. Dari hasil penelitian jumlah responden yang mempunyai tingkat pengetahuan tergolong tinggi sebanyak 19 61 orang, tergolong sedang 11 35 orang, dan tergolong rendah 1 3. Follow up dilakukan 1 bulan setelah CBIA post II dan 2 bulan setelah CBIA post III. Hal ini bertujuan untuk mengetahui apakah tingkat pengetahuan responden dapat bertahan, meningkat, atau menurun. Follow up dilakukan dengan mendatangi rumah responden. Pengisian kuesioner post II oleh responden ditunggui oleh peneliti. Data yang diperoleh menunjukkan bahwa jumlah reponden yang memiliki tingkat 10 20 30 40 50 60 Pengetahuan Sikap Tindakan 19 23 13 45 45 55 35 32 32 Ju m lah R eap o n d en Tinggi Sedang Rendah pengetahuan tergolong tinggi sebanyak 17 55 orang, tergolong sedang 12 39 orang, dan tergolong kurang 2 6 orang. Post III juga dilakukan dengan mendatangi rumah responden. Responden mengisi kuesioner dan ditunggui oleh peneliti. Hasil post III menunjukkan bahwa jumlah reponden yang memiliki tingkat pengetahuan tergolong tinggi sebanyak 16 52 orang, tergolong sedang 10 32 orang, dan tergolong kurang 5 16 orang. Pada aspek sikap, post I menunjukkan bahwa jumlah responden yang memiliki sikap tergolong baik sebanyak 22 71 orang dan tergolong cukup 9 29 orang. Pada post I tidak ditemukan responden yang memiliki sikap tergolong kurang 0. Pada post II menunjukkan bahwa jumlah responden yang memiliki sikap tergolong tinggi sebanyak 10 58 orang, tergolong cukup 11 35 orang, dan tergolong kurang 2 6 orang. Pada post III, jumlah responden yang memiliki sikap tergolong baik sebanyak 17 55 orang, tergolong cukup sebanyak 12 39 orang, dan tergolong kurang sebanyak 2 66 orang. Pada aspek tindakan, post I menunjukkan jumlah responden yang memiliki tindakan tergolong baik sebanyak 21 68 orang, tergolong cukup sebanyak 9 29 orang, dan tergolong kurang sebanyak 1 3 orang. Pada post II menunjukkan bahwa jumlah responden yang memiliki tindakan tergolong baik sebanyak 19 61 orang, tergolong cukup sebanyak 13 42 orang, dan tergolong kurang sebanyak 3 10 orang. Pada post III menunjukkan bahwa jumlah responden dengan tindakan tergolong baik sebanyak 17 55, tergolong cukup sebanyak 10 32, dan tergolong kurang sebanyak 4 13 orang. Gambar berikut ini menunjukkan prosentase jumlah responden tergolong tinggi pada aspek pengetahuan dan tergolong baik pada sikap dan tindakan. Gambar 7. Prosentase Jumlah Responden Tergolong Tinggi Aspek Pengetahuan dan Baik Aspek Sikap dan Tindakan pada Post I, Post II, dan Post III

D. Perbandingan Tingkat Pengetahuan, Sikap, dan Tindakan Sebelum dan

Dokumen yang terkait

Peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan wanita pra lansia di Kecamatan Umbulharjo tentang antibiotika dengan metode CBIA.

1 8 113

Peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan pria usia lanjut di Kecamatan Tegalrejo Kota Yogyakarta tentang diabetes melitus dengan metode CBIA.

0 0 148

Peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan siswa smk di Kecamatan Depok Kabupaten Sleman tentang diabetes melitus dengan metode CBIA.

0 1 156

Peningkatan pengetahuan, sikap, dan tindakan remaja laki-laki di SMK Negeri 4 Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta tentang antibiotika dengan metode CBIA (Cara Belajar Insan Aktif).

1 11 148

Peningkatan pengetahuan sikap dan tindakan pria lansia tentang antibiotika dengan metode seminar di Kelurahan Baciro Kecamatan Gondokusuman Yogyakarta.

0 1 147

Peningkatan pengetahuan, sikap, dan tindakan wanita usia dewasa tentang antibiotika dengan metode CBIA di Kelurahan Warungboto, Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta periode Desember 2014 – Maret 2015.

6 63 133

Peningkatan pengetahuan sikap dan tindakan pria dewasa di SMKN 2 Depok Yogyakarta mengenai diabetes melitus dengan metode CBIA.

0 0 137

Peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan pria dewasa tentang antibiotika di Kecamatan Gondokusuma Yogyakarta dengan metode seminar.

0 2 114

Peningkatan pengetahuan, sikap, dan tindakan pria dewasa tentang antibiotika dengan metode CBIA (Cara Belajar Insan Aktif) di Kecamatan Umbulharjo Kota Yogyakarta.

0 6 137

Peningkatan pengetahuan, sikap dan tindakan remaja wanita di Kecamatan Umbulharjo tentang antibiotika dengan metode CBIA.

0 2 122