Responsivitas PNS dalam Melaksanakan Tugasnya sebagai Pelayan Responsibilitas PNS dalam Melaksanakan Tugasnya sebagai Pelayan

Dari data pada tabel dan gambar yang merupakan hasil SPSS, dapat disimpulkan bahwa masyarakat yang pernah menerima layanan jasa di UPT Dispendasu Pematangsiantar lebih banyak yang menganggap bahwa kualitas layanan PNS tersebut baik. Masyarakat berpendapat bahwa PNS siap memberikan pelayanan yang sebaik-baiknya bagi masyarakat yang membutuhkan. Apa yang dibutuhkan oleh masyarakat mampu disediakan dan diselesaikan oleh PNS dengan sebaik-baiknya. “……PNS berusaha untuk memberikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat. Itulah sebabnya mengapa PNS berusaha untuk memberi kualitas layanan yang terbaik. Instansi ini sadar bahwa pajak merupakan sumber pendapatan daerah yang paling menunjang bagi pembangunan daerah. Itulah sebabnya mengapa PNS memberikan kulaitas layanan yang terbaik bagi para wajib pajak yang merupakan pelanggan dari UPT ini. Hal tersebut juga sebagai harapan agar masyarakat nantinya tidak malas dalam melakukan transaksi yang berhubungan dengan pajak, apalagi pajak yang ditangani oleh UPT Dispendasu ini…” hasil wawancara dengan informan 1 pada tanggal 15 Maret 2011.

4.2.5 Responsivitas PNS dalam Melaksanakan Tugasnya sebagai Pelayan

Masyarakat Penilaian masyarakat yang menjadi subjek penelitian tentang responsivitas PNS dalam melayani masyarakat menurut data yang diperoleh dari 30 subjek penelitian dapat dilihat pada tabel dan gambar berikut: TABEL 9: Distribusi Subjek Penelitian Berdasarkan Penilaian Responsivitas PNS Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid 1 2 6.7 6.7 6.7 2 22 73.3 73.3 80.0 3 6 20.0 20.0 100.0 Total 30 100.0 100.0 sumber data: Hasil Penelitian tahun 2011 Gambar 9 Ket: 1 = Sangat Baik 3 = Kurang Baik 5 = Tidak tahu 2 = Baik 4 = Buruk Dari tabel dan gambar diatas menunjukkan bahwa PNS telah mampu menunjukkan responsivitas yang baik. PNS telah mampu mengenali kebutuhan masyarakat. Menurut masyarakat yang menjadi subjek penelitian, PNS telah memiliki kemampuan untuk memenuhi segala kebutuhan masyarakatnya. Masyarakat menganggap bahwa UPT Dispendasu Pematangsiantar memiliki keselarasan antara pelayanan dengan kebutuhan masyarakatnya. “……UPT Dispendasu hanya bergerak di bidang PKB, BBNKB, PKAA. BBNPKAA, ABTAPU, Retribusi, dan Pendapatan Lain-Lain. Itu artinya UPT ini telah memiliki pekerjaan yang spesifik dibandingkan dengan Dinas Pendapatan. Jadi dengan demikian PNS harus mampu merespon setiap kebutuhan masyarakat dan mampu melayaninya dengan baik. Pegawai pastinya akan langsung mengetahui tujuan masyakat datang ke UPT ini adalah untuk melakukan kewajibannya sebagai wajib pajak. Dan tugas PNS adalah untuk membantu masyarakat dalam melaksanakan kewajibannya tersebut…..”hasil wawancara dengan informan 1 pada tanggal 15 Maret 2011

4.2.6 Responsibilitas PNS dalam Melaksanakan Tugasnya sebagai Pelayan

Publik Untuk mengetahui sejauh manakah responsibilitas PNS UPT Dispendasu Pematangsiantar dalam melaksanakan tugasnya sebagi pelayan masyarakat dapat dilihat melalui tabel dan gambar dibawah ini yang merupakan hasil penilaian dari 30 subjek penelitian: TABEL 10: Distribusi Subjek Penelitian Berdasarkan Penilaian Responsibilitas PNS Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent Valid 1 1 3.3 3.3 3.3 2 21 70.0 70.0 73.3 3 7 23.3 23.3 96.7 5 1 3.3 3.3 100.0 Total 30 100.0 100.0 sumber data: Hasil Penelitian tahun 2011 Gambar 10: Ket: 1 = Sangat baik 2 = Baik 3 = Kurang baik 4 = Buruk 5 = Tidak tahu Dari data yang diperoleh dari 30 subjek penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa PNS yang berada pada UPT Dispendasu Pematangsiantar memiliki responsibilitas yang baik dalam melaksanakan tugasnya sebagai pelayan publik. Masyarakat berpendapat bahwa sampai saat ini UPT Dispendasu Pematangsiantar sampai saat ini memiliki tanggung jawab penuh dalam melaksanakan tugas mereka. “…….Pada dasarnya mau tidak mau PNS harus mampu bertanggung jawab atas pekerjaan mereka karena itu adalah konsekuensi sebagai abdi negara. Pegawai yang mengerjakannya maka Pegawai jugalah yang harus memiliki tanggung jawabnya. PNS tidak boleh melimpahkan kesalahannya pada orang lain apalagi menyalahkan masyarakat yang bersangkutan….”hasil wawancara dengan informan 1 pada tanggal 15 Maret 2011.

4.2.7 Akuntabilitas PNS dalam Melaksanakan Tugasnya sebagai Pelayan

Dokumen yang terkait

pentingnya Peranan Pendidikan Dan Pelatihan Dalam Peningkatan Kompetensi Pegawai Negeri Sipil Pada Kantor Pendidikan Dan Pelatihan Provinsi Sumatera Utara

1 72 54

Pengaruh Perubahan Struktur Organisasi Terhadap Kinerja Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pada Dinas Penataan Ruang dan Permukiman Provinsi Sumatera Utara

7 131 100

Pengaruh Motivasi Kinerja dan Kemampuan Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik pada Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapatan Provinsi Sumatera Utara Medan Selatan

1 36 109

Pengaruh Kepemimpinan Terhadap Pelayanan Publik (Studi Pada Unit Pelaksana Teknis Dinas-Pelatihan Pendidikan Teknik Dinas Pendidikan Sumatera Utara)

6 90 91

Pengaruh Budaya Kerja terhadap Produktivitas Kerja Pegawai Negeri Sipil (Studi pada Dinas Kesehatan Dati II Kabupaten Asahan)

12 164 143

Peranan Badan Kepegawaian Daerah Dalam Pelaksanaan Rekrutmen Pegawai Negeri Sipil (Studi Pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Pematangsiantar)

9 73 80

Peranan Badan Kepegawaian Daerah Dalam Pelaksanaan Rekrutmen Pegawai Negeri Sipil (Studi pada Badan Kepegawaian Daerah Kota Pematangsiantar)

15 76 47

PENGARUH KEPEMIMPINAN TERHADAP KINERJA PEGAWAI DI UNIT PELAKSANA TEKNIS DINAS PENDAPATAN SURABAYA UTARA.

0 0 6

Pengaruh Motivasi Kinerja dan Kemampuan Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik pada Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapatan Provinsi Sumatera Utara Medan Selatan

0 1 18

Pengaruh Motivasi Kinerja dan Kemampuan Pegawai Terhadap Kualitas Pelayanan Publik pada Unit Pelaksana Teknis Dinas Pendapatan Provinsi Sumatera Utara Medan Selatan

0 0 12