Ket:
1 = Sangat baik 2 = Baik
3 = Kurang baik 4 = Buruk
5 = Tidak tahu
Dari data yang diperoleh dari 30 subjek penelitian, maka dapat disimpulkan bahwa PNS yang berada pada UPT Dispendasu Pematangsiantar
memiliki responsibilitas yang baik dalam melaksanakan tugasnya sebagai pelayan publik. Masyarakat berpendapat bahwa sampai saat ini UPT Dispendasu
Pematangsiantar sampai saat ini memiliki tanggung jawab penuh dalam melaksanakan tugas mereka.
“…….Pada dasarnya mau tidak mau PNS harus mampu bertanggung jawab atas pekerjaan mereka karena itu adalah konsekuensi sebagai abdi negara.
Pegawai yang mengerjakannya maka Pegawai jugalah yang harus memiliki tanggung jawabnya. PNS tidak boleh melimpahkan kesalahannya pada orang lain
apalagi menyalahkan masyarakat yang bersangkutan….”hasil wawancara dengan informan 1 pada tanggal 15 Maret 2011.
4.2.7 Akuntabilitas PNS dalam Melaksanakan Tugasnya sebagai Pelayan
Publik
Untuk mengetahui tingkat akuntabilitas yang dimiliki oleh PNS dalam melakukan tugasnya sebagai pelayan publik, yang merupakan data dari Subjek
penelitian yang merupakan masyarakat desa tersebut, yaitu sebagai berikut:
TABEL 11: Distribusi Subjek Penelitian Berdasarkan Penilaian Akuntabilitas PNS
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative Percent
Valid 1 1
3.3 3.3
3.3 2
23 76.7
76.7 80.0
3 6
20.0 20.0
100.0 Total
30 100.0
100.0
sumber data: Hasil Penelitian tahun 2011
Gambar 11:
Ket:
1 = Sangat Baik 3 = Kurang Baik
5 = Tidak tahu 2 = Baik
4 = Buruk
Dapat disimpulkan bahwa akuntabilitas PNS kepada masyarakat wajib pajak sudah baik. Pada umumnya masyarakat pada melakukan pembayaran wajib
pajak kepada pihak yang bersangkutan diberikan spesifikasi pembayarannya. Hal tersebut memudahkan masyarakat dalam melakukan transaksi. Apabila
masyarakat datang kembali untuk melakasanakan kewajibannya sebagai wajib pajak sudah mampu menyediakan dana yang seharusnya.
“…….Masalah uang adalah masalah yang sangat sensitif. Itulah akibatnya ketika masyarakat melakukan transaksi terhadap pajak yang merka
urus biasanya pegawai langsung memberitahukan dana administrasi proses pengurusannya serta spesifikasinya. Dengan demikian diharapkan untuk
memancing masyarakat kembali datang apabila mereka harus melaksanakan kembali kewajibannya membayar pajak….” hasil wawancara dengan informan 1
pada tanggal 15 Maret 2011.
4.2.8 Ketepatan Waktu Penyelesaian Pekerjaan PNS
Untuk mengetahui bagaimana ketepatan waktu PNS dalam menyelesaikan pekerjaannya seagai pelayan publik, tercantum pada tabel berikut:
TABEL 12: Distribusi Subjek Penelitian Berdasarkan Ketepatan Waktu Penyelesaian Pekerjaan PNS
Frequency Percent Valid
Percent Cumulative Percent
Valid 1 2
6.7 6.7
6.7 2
20 66.7
66.7 73.3
3 8
26.7 26.7
100.0 Total
30 100.0
100.0
sumber data: Hasil Penelitian tahun 2011
Gambar 12
Ket:
1 = Sangat Baik 2 = Baik
3 = Kurang Baik 4 = Buruk
5 = Tidak tahu
Dapat dikatakan bahwa ketepatan waktu penyelesaian pekerjaan PNS sudah baik. Sebagian masyarakat yang pernah menerima layanan jasa UPT
Dispendasu Pematangsiantar mengaku cukup puas dengan ketepatan waktu PNS dalam menyelesaikan pekerjaannya. Masyarakat tidak pernah menunggu lama
untuk mendapatkan apa yang diinginkannya. “…..UPT Dispendasu ini juga merupakan bagian dari Samsat. Itulah
alasannya mengapa para pegawai mampu melaksanakn tugasnya dengan tepat waktu. Semua instansi yang berhubungan dengan kebutuhan masyarakat, apalagi
masyarakat wajib pajak, telah ada dalam satu atap yang sama. Jadi itu memudahkan pegawai untuk melaksanakan tugasnya secepat mungkin…..”hasil
wawancara dengan informan 1 pada tanggal 15 Maret 2011.
4.2.9 Kebenaran Hasil Pekerjaan PNS dalam Melaksanakan Tugasnya
