Analisis Regresi Berganda Analisis Data 1. Analisis Deskriptif

kurang setuju, dan tidak ada yang menyatakan tidak setuju maupun sangat tidak setuju. b Frekuensi jawaban tentang apakah pelanggan akan membeli ulang pada Metro Swalayan diketahui bahwa 23 orang menyatakan sangat setuju, 68 orang menyatakan setuju, 8 orang menyatakan kurang setuju, 1 orang menyatakan tidak setuju, dan tidak ada yang menyatakan sangat tidak setuju. c Frekuensi jawaban pelanggan merekomendasikan Metro Swalayan kepada orang yang mereka kenal diketahui bahwa 25 orang menyatakan sangat setuju, 63 orang menyatakan setuju, 10 orang menyatakan kurang setuju, 1 orang menyatakan tidak setuju, dan 1 orang menyatakan sangat tidak setuju.

2. Analisis Regresi Berganda

Analisis regresi berganda digunakan untuk mengetahui seberapa besar pengaruh variabel nilai keinerja produk X1, nilai pelayanan X2, dan nilai harga X3 terhadap loyalalitas pelanggan Y sebagai variabel terikat. Persamaan regresinya adalah sebagai berikut: Y = a + b 1 X 1 + b 2 X 2 + b 3 X 3 + e Analisis regresi linear berganda dalam penelitian ini menggunakan program SPSS versi 16.0 yang dapat dilihat pada tabel berikut ini: Tabel 4.15 Coefficients a Model Unstandardized Coefficients Standardized Coefficients t Sig. B Std. Error Beta 1 Constant 3.303 1.230 2.684 .009 Nilai Kinerja Produk .253 .070 .328 3.594 .001 Nilai Pelayanan .124 .057 .223 2.158 .033 Nilai Harga .149 .069 .212 2.160 .033 a. Dependent Variable: Loyalitas Sumber: Hasil pengolahan data primer Kuesioner, SPSS versi 16.0, 2011 Berdasarkan hasil pengolahan regresi berganda yang ditunjukkan dalam Tabel 4. 15, maka diperoleh hasil regresi berganda sebagai berikut: Y = 3,303 + 0,253 X 1 + 0,124 X 2 + 0,149 X 3 + e Dimana: Y = Loyalitas Pelanggan X 1 = Nilai Kinerja Produk X 2 = Nilai Pelayanan X 3 = Nilai Harga e = Standard Error Persamaan regresi linier berganda di atas dapat diuraikan sebagai berikut: a Konstanta a sebesar 3,303 artinya jika tidak ada variabel bebas berupa nilai kinerja produk X 1 , nilai pelayanan X 2 , dan nilai harga X 3 maka loyalitas pelanggan Metro Swalayan tetap sebesar 3,303 b Koefisien regresi untuk nilai kinerja produk X 1 sebesar 0,253 berarti jika nilai kinerja produk X 1 naik satu satuan, maka loyalitas pelanggan Y akan mengalami kenaikan sebesar 0,253. Dengan anggapan nilai pelayanan X 2 dan nilai harga X 3 tetap. c Koefisien regresi untuk nilai pelayanan X 2 sebesar 0,124 berarti jika nilai pelayanan X 2 naik satu satuan, maka loyalitas pelanggan Y akan mengalami kenaikan sebesar 0,124. Dengan anggapan nilai kinerja produk X 1 dan nilai harga X 3 tetap. d Koefisien regresi untuk nilai harga X 3 sebesar 0,149 berarti jika nilai harga X 3 naik satu satuan, maka loyalitas pelanggan Y akan mengalami kenaikan sebesar 0,149. Dengan anggapan nilai kinerja produk X 1 dan nilai pelayanan X 2 tetap.

D. Pengujian Hipotesis 1. Uji Simultan F

hitung Uji F dilaksanakan untuk menguji apakah nilai pelanggan Metro Swalayan yang terdiri dari variabel nilai kinerja produk X 1 , nilai pelayanan X 2 , dan nilai harga X 3 . secara bersama- sama atau serentak mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap loyalitas pelanggan pada Metro Swalayan. Langkah- langkah pengujiannya adalah sebagai berikut: a. Menentukan model hipotesis Ho dan Ha. b. Mencari nilai F tabel dengan cara menentukan tingkat kesalahan α dan menentukan derajat kebebasan. c. Menentukan kriteria pengambilan keputusan. d. Mencari nilai F hitung dengan menggunakan bantuan aplikasi SPSS 16.0 e. Kesimpulan Hasil pengujian: a. Model hipotesis yang digunakan adalah: Ho: b 1 = b 2 = b 3 = 0, Artinya secara serentak tidak terdapat pengaruh positif dan signifikan terhadap variabel bebas Nilai Kinerja Produk X 1 , Nilai