Efisiensi Penggu Pengujian dengan jagung pipilan zea mays L

5. Efisiensi Penggu

Perhitungan termal bangunan, dan energi yang dipakai u Perhitungan sumber energi han menggunakan energi biomassa hibrid. D mempunyai efisiensi 27.67 dan hanya d 52.63 dan 34.83. Tabel 6. Hasil perhitungan Nelwan 199 untuk kakao sebesa Mulyantara 2008 te efisiensi pengeringan Dari hasil perhitunga pipilan lebih baik di namun perlu pemanas Efisiensi te memanaskan udara p dengan menggunaka sebesar 23.56 dan bakar biomassa, seb pengering. Kehilang sistem tungku pemba sistem tungku pemb struktur yang tidak ef G H Percobaan 3 Percobaan 4 0.00 20.00 40.00 60.00 percobaan 3 percobaan 4 23.56 44.95 nggunaan Energi pada sistem Mesin Pengerin an efisiensi dilakukan berdasarkan pada efisiensi peng an efisiensi udara pengering. Efisiensi pengeringan tota i untuk menguapkan air jagung dengan energi yang diter an efisiensi pengeringan total dilakukan pada kondis anya dengan memanfaatkan iradiasi surya, tanpa gi biomassa pada malam hari, dan dengan memanfaa Dari hasil perhitungan percobaan 3 menggunakan ba si pengeringan total dengan hanya energi surya adala dengan biomassa adalah sebesar 21.52 dan 35.0 . Perbedaan hasil perhitungan efisiensi tersebut disajika gan efisiensi total pengeringan, berdasarkan sumber ener 997, mendapatkan efisiensi total pengeringan dengan i sar 8.58-18.97, tanpa iradiasi adalah 10.27-21.41 terhadap alat pengering jagung dengan wadah silinde an dengan iradiasi surya adalah 19.88-39.15, biomassa gan efisiensi total pengeringan dapat dilihat bahwa untuk dilakukan dengan penambahan biomassa pada saat ira nasan awal yaitu dengan bantuan iradiasi surya pada pag termal bangunan merupakan perbandingan energi pengering dengan input sumber energi untuk proses kan persamaan 17. Hasil perhitungan diperoleh efis 44.95. Artinya udara panas yang diperoleh dari ir ebagian besar tidak termanfaatkan untuk memanaska ngan panas tersebut dapat melalui atap, dinding, lanta bakaran. Untuk pengujian ini kehilangan panas terbesar bakaran, akibat proses pengumpanan bahan bakar ya efektif menyimpan panas pembakaran biomassa. Gambar 26. Efisiensi termal bangunan untuk kedua per Hanya energi surya Hanya biomassa 27.61 21.52 27.67 35.08 42 ring ngeringan total, efisiensi otal adalah perbandingan terima. isi mesin menggunakan a iradiasi yaitu hanya aatkan iradiasi surya dan bahan bakar arang kayu alah sebesar 27.61 dan .08 dan dengan hibrid ikan melalui Tabel 6. ergi yang digunakan n iradiasi pengering ERK .41. Hasil pengujian der menunjukkan bahwa ssa adalah 22.51-46.06. tuk mengeringkan jagung iradiasi surya masih ada, agi hari. gi yang dipakai untuk ses pemanasan. Dihitung fisiensi termal bangunan iradiasi surya dan bahan skan udara dalam ruang tai, atau kebocoran pada ar diduga bersumber dari yang kurang efektif dan ercobaan Hibrid 52.63 34.83 Efisiensi ud pengering yang dig menguapkan air jagu hasil perhitungan dip udara dari udara p memanaskan jagung menggunakan ERK y sebesar 59.62, seda Faktor-fakto panas dari mesin, jum Untuk mem menggunakan bahan cukup penting untuk diterima relatif renda dan perbedaan efisie Efisiensi m dibandingkan dengan kebutuhan energi spe Tabel 7. Kebut Sumber energi Hanya energi su Hanya biomass Hibrid energi s Nilai η E unt 9046.32 kJkg pada menggunakan hanya nilai tersebut pada pe Nelwan 1997 10 udara pengering dinyatakan sebagai persentase ene digunakan untuk mengeringkan jagung, yaitu mem gung. Efisiensi udara pengering ini dihitung menggunak iperoleh efisiensi sebesar 88.18 dan 72.69. Artinya panas telah digunakan untuk mengeringan jagung ng dan menguapkan air dari dalam jagung. Untu yang dilakukan oleh Wilson 2010, menghasilkan efi dangkan Nelwan 1997 memperoleh nilai efisiensi 27-6 Gambar 27. Efisiensi pengeringan oleh udara penge tor yang berkaitan dengan efisiensi mesin pengering umlah jagung pipilan yang dikeringkan, kadar air awal d embandingkan efisiensi total alat ini dengan m an bakar komersial, besaran efisiensi tanpa memperhi tuk diketahui. Tetapi saat percobaan ini berlangsun dah, sehingga nilai efisiensi pengeringan tanpa iradias iensi iradiasi surya dengan hanya biomassa sekitar 0.2 mesin pengering dapat juga dilihat dari besarnya an penguapan air satu kg yang dinyatakan sebagai η E . T pesifik η E untuk setiap percobaan dengan dan tanpa ira utuhan energi spesifik η E untuk setiap percobaan berda yang digunakan kJkg gi yang digunakan Percobaan 3 Percoba i surya 9046.32 6112.6 ssa 10899.57 9965.16 i surya dan biomassa 5468.48 5307.46 ntuk kedua percobaan ini dengan hanya menggunaka da percobaan 3 dan 6112.6 kJkg pada percobaan a biomassa adalah 10899.57 kJkg dan 9965.16 kJkg. pengeringan biji-bijian berkisar 3000-10000 kJkg Bro 0.00 20.00 40.00 60.00 80.00 100.00 88.19 72.69 3 4 43 nergi panas dari udara emanaskan jagung dan akan Persamaan 18. Dari ya sebagian besar energi ng yaitu energi untuk tuk pengeringan jagung efisiensi udara pengering 60 gering g ini adalah kehilangan l dan iradiasi surya. mesin pengering yang rhitungkan iradiasi surya ung, iradiasi surya yang asi surya tergolong kecil ya energi yang masuk Tabel 7 memperlihatkan iradiasi surya. rdasarkan sumber energi baan 4 16 46 kan energi surya adalah n 4, sedangkan dengan . Sebagai perbandingan, rooker et al, 1992 dalam 44 Nilai ini berbeda dengan kebutuhan energi hasil perhitungan Nelwan 1997 sebesar 11868-24008 kJkg, Mulyantara 2008 sebesar 6.03-10.13MJkg, Wilson 2010 sebesar 31522.52 kJkg. Perbedaan ini disebakan oleh perbedaan jumlah jagung yang dikeringkan dan jumlah energi yang diterima selama pengujian.

C. Pindah Panas pada Tungku dan Pipa Penyalur Panas di dalam Rumah Kaca