seluas 9.855,21 Ha atau 83,17 persen dan seluas 1.109,89 Ha atau sekitar 9,35 persen berada pada klasifikasi lahan agak curam 15-25 persen.
Lahan yang berada pada klasifikasi curam dan sangat curam 25 persen hanya seluas 884,9 Ha atau sekitar 7,45 persen. Kondisi topografi dan kemiringan
lereng tersebut menjadikan Kota Bogor memiliki variasi polatema pengembangan dalam pemanfaatan ruangnya, pada beberapa lokasi memiliki pemandangan view
yang indah ke arah Gunung Salak dan Gunung Pangrango dan udara yang sejuk. Kondisi topografi dan kemiringan lereng ini menjadi potensi dalam
pengembangan Kota Bogor.
4.2.2 Iklim
Pada tahun 2011, suhu rata-rata Kota Bogor dalam satu tahun adalah 25,7
⁰
C. Sedangkan untuk rata-rata kelembaban udara Kota Bogor dalam satu tahun adalah 80 persen. Berikut grafik data suhu dan kelembaban udara dalam
tahun 2011.
Gambar 4.1 Suhu udara Kota Bogor pada tahun 2011 Sumber: BMKG Darmaga,
Bogor
Gambar 4.2 Kelembaban udara Kota Bogor pada tahun 2011 Sumber: BMKG Darmaga Bogor
24,5 25,0
25,5 26,0
26,5
J F
M A
M J
J A
S O
N D
S uh
u Udara
⁰ C
Bulan Suhu
Rata Rata
65 70
75 80
85 90
J F
M A M J
J A
S O N
D RH
Bulan Kelembaba
n Rata Rata
4.2.3 Geologi
Struktur geologi Kota Bogor terdiri dari aliran andesit, kipas aluvial, endapan, tufa, dan lanau breksi tufan dan capili. Secara umum, Kota Bogor
ditutupi oleh batuan vulkanik yang berasal dari endapan batuan sedimen dua gunung berapi, yaitu Gunung Salak dan Gunung Pangrango berupa batuan breksi
tupaankpal. Lapisan batuan ini berada agak dalam dari permukaan tanah dan jauh dari aliran sungai. Endapan permukaan umumnya berupa aluvial yang
tersusun oleh tanah, pasir, dan kerikil hasil pelapukan endapan, yang tentunya baik untuk vegetasi.
4.2.4 Penduduk
Jumlah penduduk Kota Bogor tahun 2007 adalah 905.132 jiwa dengan luas wilayah 118,50 km
2
atau 11.850 Ha kepadatan penduduk Kota Bogor tahun 2007 adalah 7.638 jiwa km
2
atau 76,38 jiwaHa. Kepadatan ini merupakan kepadatan bruto dimana luas wilayah yang dihitung adalah seluruh wilayah Kota
Bogor baik kawasan terbangun maupun yang non terbangun. Tabel 4.2 Jumlah dan persebaran penduduk Kota Bogor menurut kecamatan
No Kecamatan
2002 2003
2004 2005
2006 2007
1 Bogor Selatan
154,622 160,077
163,3 166,75
170,91 176,094
2 Bogor Timur
80,747 83,924
83,978 86,978
89,237 91,609
3 Bogor Utara
138,37 144,59
148,11 149,58
153,84 161,562
4 Bogor Tengah
95,69 99,79
101,16 103,18
106,08 109,039
5 Bogor Barat
175,342 181,995
189,15 193,42
195,81 198,296
6 Tanah Sereal
144,652 150,401
150,69 155,19
163,27 168,532
KOTA BOGOR 789,42 820,71
836,3 855,1
879,1 905,13
Sumber : Kota Bogor Dalam Angka 2000-2007, tahun 2001-2008
4.2.5 Penggunaan Lahan