77 Pada perkembangannya, terjadi perubahan yang cukup besar pada distribusi
pendapatan di semua kabupaten kota di Riau. Pada tahun 2008, indeks Gini Provinsi Riau tercatat sebesar 0,306. Pada tingkat kabupatenkota terjadi variasi indeks Gini
yang cukup besar. Kota Pekanbaru, Kabupaten Siak dan Kabupaten Pelalawan berhasil memperbaiki distribusi pendapatannya. Tercatat bahwa indeks Gini
Kabupaten Siak adalah yang terendah, yakni sebesar 0,237. Sementara itu, distribusi pendapatan di Kabupaten Kuantan Singingi semakin tidak merata, dengan indeks
Gini sebesar 0,334. Distribusi pendapatan di Kota Dumai relatif tidak berubah, dengan indeks Gini pada tahun 2008 sebesar 0,324. Penggambaran secara spasial
bisa dilihat pada Gambar 23.
4.4. Pengentasan Kemiskinan
Pengentasan kemiskinan adalah tujuan utama dari pembangunan. Pembangunan yang dilaksanakan telah berhasil menurunkan kemiskinan dari sekitar
15,39 persen pada tahun 2002 menjadi 10,63 persen pada tahun 2008. Namun jika dilihat lebih rinci menurut kabupatenkota, ternyata terjadi perbedaan-perbedaan
yang sangat mencolok. Pada tahun 2008, persentase kemiskinan terbesar terjadi pada Kabupaten Pelalawan dan Kabupaten Rokan Hulu sebesar 18,63 persen dan 18,05
persen, sedangkan persentase kemiskinan terendah pada Kota Pekanbaru yakni hanya 3,63 persen. Hal tersebut memberikan gambaran yang sangat kontras tentang
kemiskinan di Provinsi Riau. Gambaran secara spasial bisa dilihat pada Gambar 24. Jika kita cermati lebih lanjut, seluruh kabupaten kota berhasil menurunkan
kemiskinan untuk periode 2002 sampai 2008. Pada tingkat provinsi, penurunan kemiskinan yang berhasil dicapai sebesar 4,76 persen. Sedangkan penurunan
kemiskinan pada tingkat kabupaten kota, bervariasi antara 1,96 persen hingga 11,36 persen. Kabupaten Rokan Hulu berhasil menurunkan kemiskinan dari
sekitar 29,41 persen pada tahun 2002 hingga menjadi 18,05 persen pada tahun 2008. Demikian juga dengan keberhasilan yang dicapai oleh Kabupaten Kuantan
Singingi, yang berhasil menurunkan kemiskinan dari sekitar 27,74 persen pada tahun 2002 menjadi 16,51 persen pada tahun 2008.
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com
78
Sumber: Susenas, 2008 diolah Gambar 24 Persentase Kemiskinan menurut KabupatenKota di Provinsi Riau 2008
Kabupaten Siak dan Kabupaten Bengkalis berhasil menekan angka kemiskinan hingga dibawah 10 persen, masing-masing 7,09 persen dan 8,94
persen pada tahun 2008. Demikian juga dengan Kota Pekanbaru dan Kota Dumai, berhasil menekan kemiskinan hingga menjadi 3,63 persen dan 7,42 persen pada
tahun 2008 Gambar 25.
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com
79
5 10
15 20
25 30
35
2002 2003
2004 2005
2006 2007
2008
P e
rs e
n ta
s e
K e
m is
k in
a n
Prov Riau Kuansing
Inhul Inhil
Pelalawan Siak
Kampar Rohul
Bengkalis Rohil
Pekanbaru Dumai
Sumber: BPS Provinsi Riau, 2002-2008 diolah Gambar 25 Persentase Kemiskinan menurut KabupatenKota di Provinsi Riau
Tahun 2002-2008
Kemiskinan yang terus menurun sejalan dengan upaya pembangunan yang dijalankan oleh pemerintah, khususnya pemerintah provinsi dan pemerintah
kabupatenkota. Anggaran yang dialokasikan untuk mendukung program-program pengentasan kemiskinan seperti pendidikan, kesehatan, perumahan dan fasilitas
umum serta perlindungan sosial sangat besar yakni sebesar Rp10,22 trilyun. Pada tahun 2008, anggaran untuk pendidikan mencapai Rp 3,56 trilyun, yang terbagi
menjadi anggaran untuk provinsi dan kabupatenkota. Anggaran untuk kesehatan mencapai Rp 1,11 trilyun, anggaran untuk perumahan dan fasilitas umum Rp 5,38
trilyun dan anggaran untuk perlindungan sosial sebesar Rp 165,54 milyar Tabel 13.
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com
80 Tabel 13 Alokasi APBD Provinsi Riau dan KabupatenKota se Provinsi Riau
menurut Fungsi Tahun 2008 Rp juta Provinsi
Kabupaten Kota
Pendidikan Kesehatan
Perumahan dan Fasilitas
Umum Perlindungan
Sosial Provinsi Riau
654.750 264.842
1.031.148 32.327
Kab Kuantan Singingi 169.588
49.657 125.701
7.603 Kab Indragiri Hulu
158.044 36.754
222.018 11.797
Kab Indragiri Hilir 250.807
54.357 89.779
17.330 Kab Pelalawan
168.111 57.321
281.324 12.428
Kab Siak 259.955
92.638 1.029.024
4.261 Kab Kampar
409.702 105.446
369.948 13.329
Kab Rokan Hulu 227.201
82.687 259.069
3.792 Kab Bengkalis
443.038 176.457
1.020.137 27.214
Kab Rokan Hilir 228.587
91.484 596.655
5.427 Kota Pekanbaru
447.690 47.707
165.300 17.342
Kota Dumai 147.534
51.522 188.537
12.690 TOTAL
3.565.007 1.110.872
5.378.640 165.540
Sumber: Kementrian Keuangan 2010
Create PDF files without this message by purchasing novaPDF printer
http:www.novapdf.com
81
V. KETERKAITAN ANTARA PERTUMBUHAN EKONOMI, KETIMPANGAN PENDAPATAN,
DAN PENGENTASAN KEMISKINAN
5.1. Pengaruh Pertumbuhan Ekonomi terhadap Ketimpangan Pendapatan