Besarnya pengaruh variabel X terhadap variabel Y dihitung melalui Koefisien Determinasi :
D = r
xy 2
x 100 Sugiyono, 1999:153
Keterangan: D = koefisien determinasi
r = nilai koefisien korelasi
3.7 Proses Pengolahan Data
Setelah nantinya peneliti berhasil mengumpulkan data dari 75 orang responden, peneliti akan memulai pengolahan data. Adapun tahap pengolahan data
yang akan peneliti lakukan adalah sebagai berikut:
3.7.1 Penomoran Kuesioner
Kuesioner yang telah dikumpulkan akan diberi nomor urut sebagai pengenal 01-75.
3.7.2 Editing
Proses pengeditan jawaban responden untuk memperjelas setiap jawaban yang meragukan dan menghindari terjadinya kesilapan saat pengisian data kedalam
kotak kode yang disediakan.
3.7.3 Coding
Proses pemindahan jawaban-jawaban responden kekotak kode yang telah disediakan koesioner dalam bentuk angka skor.
Universitas Sumatera Utara
3.7.4 Inventarisasi Variabel
Data mentah yang diperoleh akan dimasukan kedalam lembar FC Foltron Cobol sehingga memuat dalam dalam satu kesatuan.
3.7.5 Penggunaan Koefisien Korelasi Product Moment
Melakukan definisi variabel terhadap data yang hendak dimasukkan kedalam rumus koefisien korelasi product moment. Data ini dimanfaatkan untuk analisis
selanjutnya, yaitu analisi tabel tunggal, analisis tabel silang, dan uji hipotesa.
3.7.6 Akhir Olah Data
Proses pengolahan data dikatakan selesai, apabila yang akan dianalisis seluruhnya sudah disajikan kedalam tabel-tabel, kemudian diinterpretasikan dan
menarik kesimpulan.
Universitas Sumatera Utara
BAB IV HASIL PENELITIAN DAN PEMBAHASAN
4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian 4.1.1 Sejarah Singkat Berdirinya SMK Negeri 7 Medan
SMK Negeri 7 Medan pada awalnya bernama SMEA Negeri 3 Medan, dimekarkan dari SPPN tahun 1968, yang berlokasi di Jalan Timor Medan. Seiring
dengan perkembangan teknologi dibidang pendidikan, maka pada tahun 1984-1985, SMEA Negeri 3 Medan mendapatkan bantuan dana dari ADB Asean development
Bank untuk pembangunan gedung baru yang dilengkapi dengan berbagai sarana penunjang yang dibutuhkan. Gedung baru tersebut berlokasi di Jalan STM No.12 E
Kampung Baru Medan, dan mulai ditempati tahun 1986. Pada tahun 1997, SMEA Negeri 3 Medan dirubah namanya oleh Pemerintah
menjadi SMK Negeri 7 Medan Kelompok Bisnis dan Manajemen. Sejak dimekarkan sampai dengan saat ini, SMK Negeri 7 Medan telah beberapa kali mengalami
pergantian Kepala Sekolah sebagai berikut: 1.
Periode 1968 – 1978 : M.Saleh
2. Periode 1979 – 1987
: Drs.H.Manurung 3.
Periode 1987 – 1992 : Drs.R.Simbolon
4. Periode 1993 – 1995
: Drs.W.M.Nainggolan 5.
Periode 1996 – 2003 : Drs,M.P.Nainggolan
6. Periode 2004 – sekarang
: Drs.A.T.Situngkir Mulai tahun 2005, SMK Negeri 7 Medan ditetapkan untuk mengembangkan
program SMK Besar, bersama dengan SMK Negeri 2 Medan.
Universitas Sumatera Utara