Validitas Validitas dan Reliabilitas Kuesioner

Tabel 2 Rincian Item yang Valid dan Gugur N o Aspek Indikator No Item Favour able No. Item Unfavou rable No.Item Valid No.Ite m Gugur 1 Mengendalikan emosi a. Menjaga emosi diri diri dengan baik 1,2 3,4,5 3,5 1,2,4 b. Menyeimbangkan emosi diri 6,7,8 9,10 6,7,8,10 9 2 Dipercayai a. Mempunyai emosi positif terhadap diri sendiri 11,12 13,14, 15 11,12,13 ,14,15 - b. Memiliki emosi positif terhadap orang lain 16,17, 18 19,20 16,17,18 ,20 19 3 Beradaptasi dengan baik a. Hidup selaras dengan kelompok 21,22 23,24, 25 21,23,24 22,25 b. Menerima kondisi yang terjadi 26,27, 28 29,30 27,28,29 ,30 26 c. Mempunyai kerja tim yang baik dengan orang lain 31,32 33,34, 35 31,32,33 ,35 34 d. Mementingkan kepentingan sosial 36,37, 38 39,40 36,37,38 ,39,40 - 4 Menyadari bahwa tidak semua ungkapan emosi dapat diterima oleh orang lain a. Mengetahui perilaku ungkapan emosi positif yang dapat diterima orang lain 41,42 43,44, 45 42,43,44 41,45 b. Mengetahui perilaku ungkapan emosi negatif yang dapat diterima orang lain 46,47, 48 49,50 47,48,49 46,50 5 Peka terhadap perasaan sendiri dan orang lain a. Memahami emosi yang dialami diri sendiri 51,52 53,54, 55 51,52,53 ,54,55 - b. Memahami emosi yang dialami orang lain 56,57, 58 59,60 56,57,59 ,60 58 6 Merespon menanggapi reaksi emosional orang lain a. Tanggap atas emosi yang dapat diterima 61,62 63,64, 65 61,63,65 62,64 b. Tanggap atas emosi yang tidak dapat diterima 66,67, 68 69,70 66,70 67,68, 69 7 Mengatur Ekspresi emosi dalam lingkungan sosial a. Mengungkapkan emosi kegembiraan secara tepat 71,72 73,74, 75 71,72,73 ,74,75 - b. Mengendalikan perilaku agrasif 76,77, 78 79,80 76,78,79 77,80 TOTAL 80 59 21

2. Reliabilitas

Reliabilitas artinya adalah tingkat kepercayaan hasil pengukuran Azwar, 2007. Pengukuran yang mempunyai reliabilitas tinggi yaitu yang mampu memberikan hasil ukur yang terpercaya, disebut sebagai reliabel Azwar, 2007:176. Sukardi 2003: 127 mengatakan bahwa pengukuran yang menggunakan instrumen penelitian dikatakan mempunyai nilai reliabilitas yang tinggi, apabila alat ukur yang dibuat mempunyai hasil yang konsisten dalam mengukur apa yang hendak diukur. Perhitungan indeks reliabilitas kuesioner penelitian ini menggunakan pendekatan koefisien AlphaCronbach α. Adapun rumus koefisien reliabilitas AlphaCronbach α adalah sebagai berikut: α = 2[1- ] Keterangan rumus : S 1 2 dan S 2 2 : varians skor belahan 1 dan varians skor belahan 2 S x 2 : varians skor skala Hasil perhitungan indeks reliabilitas dengan kriteria Guilford dapat dilihat pada tabel 3. Tabel 3 Kriteria Guilford No Koefisien Korelasi Kualifikasi 1 0,91 – 1,00 Sangat tinggi 2 0,71 – 0,90 Tinggi 3 0,41 – 0,70 Cukup 4 0,21 – 0,40 Rendah 5 Negatif – 0,20 Sangat Rendah 2 S 2 S + 2 S x i x Dari hasil uji coba empirik kepada remaja panti asuhan putra di Bawen pada tanggal 23 Agustus 2014 dengan jumlah subjek N 32 remaja, diperoleh perhitungan koefisien reliabilitas Alpha Cronbach sebesar 0.825. Berdasarkan peninjauan terhadap hasil perhitungan koefisien reliabilitas pada kriteria Guilford, dapat disimpulkan bahwa koefisien reliabilitas instrumen masuk dalam kriteria tinggi.

E. Analisis Data

Sugiyono 2011 mengatakan bahwa analisis data merupakan kegiatan mengelompokkan data berdasarkan variabel dan jenis responden, mentabulasi data berdasarkan variabel dari seluruh responden, menyajikan data tiap variabel yang diteliti, serta melakukan perhitungan untuk menjawab rumusan masalah. Berikut merupakan langkah-langkah teknik analisis data yang ditempuh dalam penelitian ini: 1. Menentukan skor dan pengolahan data Penentuan skor pada item kuesioner dilakukan dengan cara memberikan nilai dari angka 1 sampai 4 berdasarkan norma skoring yang berlaku dengan melihat sifat pernyataan favorable atau unfavorable, selanjutnya memasukkannya ke dalam tabulasi data dan menghitung total jumlah skor subjek serta jumlah skor item. Tahap selanjutnya adalah menganalisis data secara statistik menggunakan program aplikasi SPSS. 2. Mengkategorisasi subjek dan item penelitian a. Kategorisasi subjek penelitian Norma kategorisasi disusun berdasarkan pada norma kategorisasi yang disusun oleh Azwar 2007 yang mengelompokkan kemampuan mengelola emosi remaja putra Panti Asuhan Sancta Maria Boro ke dalam lima kategori: sangat rendah, rendah, sedang, tinggi, dan sangat tinggi Selanjutnya, data setiap subjek penelitian dikelompokkan berdasarkan skor total yang diperoleh ke dalam kategori di atas, sehingga dapat dihitung jumlah dan persentasenya dalam kategori deskripsi kemampuan mengelola emosi. Norma kategorisasi yang digunakan dapat dilihat pada table 4. Tabel 4 Norma Kategorisasi Skor Item NormaKriteria Skor Kategori µ +1,5 σ X Sangat Tinggi µ +0,5 σ X≤ µ +1,5 σ Tinggi µ - 0,5 σ X≤ µ +0,5 σ Sedang µ - 1,5 σ X≤ µ -0,5 σ Rendah X≤ µ -1,5σ Sangat Rendah Keterangan: Skor maksimum teoritik : Skor tertinggi yang diperoleh subjek penelitian berdasarkan perhitungan skala Skor minimum teoritik : Skor terendah yang diperoleh subjek penelitian menurut perhitungan skala Standar deviasi σ sd : Luas jarak rentangan yang dibagi dalam 6 satuan deviasi sebaran µ mea[n teoritik : Rata-rata teoritis skor maksimum dan minimum Kategorisasi tinggi rendahnya skor item deskripsi kemampuan mengelola emosi secara keseluruhan diperoleh melalui perhitungan sebagai berikut:

Dokumen yang terkait

Tingkat kesiapan hidup perkawinan ditinjau dari kematangan psikologis mahasiswa berpacaran dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial (studi deskriptif pada mahasiswa berpacaran angkatan 2013 program studi Bimbingan dan Konselin

0 0 95

Tingkat kemampuan penerimaan diri remaja : studi deskriptif pada remaja kelas VIII di SMP Karitas Ngaglik tahun ajaran 2016/2017 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial.

0 1 130

Deskripsi aktualisasi diri siswa kelas XII SMK yang tinggal di Panti Asuhan Bina Putera Bantul tahun 2015 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan pribadi-sosial.

0 0 87

Tingkat kecerdasan emosi remaja panti asuhan : studi deskriptif tingkat kecerdasan emosi pada remaja Panti Asuhan St. Yusup Sindanglaya yang mengalami kekerasan dan tidak mengalami kekerasan serta implikasinya terhadap topik-topik bimbingan pribadi sosial

0 5 120

Studi deskriptif kemampuan mengelola emosi pada peserta didik kelas IV dan V SD Pangudi Luhur Yogyakarta tahun ajaran 2012/2013 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan pribadi - sosial.

0 2 125

Deskripsi tingkat kemampuan penyesuaian sosial remaja terhadap kelompok sebaya Panti Asuhan Wira Karya Tama Purworejo tahun 2007/2008 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan pribadi sosial - USD Repository

0 0 113

STUDI DESKRIPTIF KEMAMPUAN MENGELOLA EMOSI PADA PESERTA DIDIK KELAS IV DAN V SD PANGUDI LUHUR YOGYAKARTA TAHUN AJARAN 20122013 DAN IMPLIKASINYA TERHADAP USULAN TOPIK – TOPIK BIMBINGAN PRIBADI – SOSIAL

0 0 123

Tingkat kemampuan mengelola rasa marah : studi deskriptif siswa kelas VII SMP Pangudi Luhur Bayat tahun ajaran 2013-2014 dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan pribadi sosial - USD Repository

0 0 93

Tingkat kecerdasan emosional remaja panti asuhan : studi deskriptif tingkat kecerdasan emosional pada reemaja Panti Asuhan Pondok Harapan Diakonia Bawen dan implikasinya terhadap usulan topi-topik bimbingan pribadi sosial - USD Repository

0 1 94

Faktor-faktor penyebab perilaku kenakalan remaja santri dan implikasinya terhadap usulan topik-topik bimbingan pribadi sosial - USD Repository

0 0 113