b. Menentukan
level of significance
α: Taraf signifikansi yang digunakan 0,05
c. Menentukan nilai F hitung dan F tabel
Nilai F hitung adalah 10.445 lihat pada tabel V.16. Nilai F tabel dapat di cari pada tabel statistik dengan signifikansi 0,05 df1 = k - 1 atau 3
– 1 = 2, dan df2= n-k atau 100
– 3 = 97. Didapat nilai F tabel sebesar 3.09. d.
Kriteria pengujian H0 diterima dan Ha ditolak jika F hitung ≤ F tabel.
Ha diterima dan H0 ditolak jika F hitung F tabel. e.
Menarik kesimpulan Dapat dilihat pada tabel V.16 di atas bahwa nilai sig = 0.000 dengan
nilai F hitung sebesar 10.445 dan nilai F tabel sebesar 3.09. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa F hitung 10.445 F tabel 3.09
yang artinya kualitas pelayanan dan nilai pelanggan secara bersama- sama berpengaruh terhadap kepuasan konsumen.
3. Uji t
Uji t dilakukan untuk mengetahui tingkat signifikansi atau setidaknya pengaruh dari masing-masing variabel independen terhadap variabel
dependen. Hasil yang penulis dapatkan adalah sebagai berikut: PLAGIAT MERUPAKAN TINDAKAN TIDAK TERPUJI
Tabel V.19 Hasil Uji t
Coefficients
a
Model Unstandardized Coefficients
Standardized Coefficients
t Sig.
B Std. Error
Beta 1
Constant 1.863
.498 3.737
.000 Kualitas_Pelayanan
.392 .132
.305 2.972
.004 Nilai_Pelanggan
.177 .099
.184 1.794
.076 a. Dependent Variable: Kepuasan_Konsumen
Sumber: Data Primer yang diolah, Maret 2017 a.
Variabel Kualitas Pelayanan
1 Menentukan hipotesis
H0: b1 = 0, artinya tidak ada pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen.
Ha: b1 ≠ 0, artinya ada pengaruh kualitas pelayanan terhadap kepuasan konsumen
2 Menentukan
level of significance
α: Taraf signifikansi yang digunakan 0,05
3 Menentukan t hitung dan t tabel
t hitung diperoleh dari
output
SPSS lihat tabel V.17 dan t tabel di cari pada tabel statistik pada signifikansi 0,025 uji dua sisi dengan df =
n-k atau 100 – 3 = 97. Didapat nilai t tabel sebesar 1.98472.
4 Kriteria pengujian
H0 diterima , jika t hitung ≤ t tabel atau t hitung ≥-t tabel.
H0 ditolak, jika t hitung t tabel atau t hitung -t tabel. 5
Menarik kesimpulan Dapat dilihat pada tabel V.17 di atas bahwa nilai t hitung untuk kualitas
pelayanan X1 sebesar 2.972 dengan nilai signifikansi 0.004. Nilai signifikansi tersebut lebih kecil dari 0,05 dan nilai t hitung untuk
kualitas pelayanan X1 lebih besar dari 1.98472 maka H0 ditolak. Artinya kualitas pelayanan berpengaruh terhadap kepuasan konsumen.
b.
Variabel Nilai Pelanggan
1 Menentukan hipotesis
H0: b1 = 0, artinya tidak ada pengaruh nilai pelanggan terhadap kepuasan konsumen.
Ha: b1 ≠ 0, artinya ada pengaruh nilai pelanggan terhadap kepuasan konsumen
2 Menentukan
level of significance
α: Taraf signifikansi yang digunakan 0,05
3 Menentukan t hitung dan t tabel
t hitung diperoleh dari
output
SPSS lihat tabel V.17 dan t tabel di cari pada tabel statistik pada signifikansi 0,025 uji dua sisi dengan df =
n-k atau 100 – 3 = 97. Didapat nilai t tabel sebesar 1.98472.
4 Kriteria pengujian
H0 diterima , jika t hitung ≤ t tabel atau t hitung ≥-t tabel.
H0 ditolak, jika t hitung t tabel atau t hitung -t tabel. 5
Menarik kesimpulan Dapat dilihat pada tabel V.17 di atas bahwa nilai t hitung untuk nilai
pelanggan X2 sebesar 1.794 dengan nilai signifikansi 0.076. Nilai signifikansi tersebut lebih besar dari 0,05 dan nilai t hitung untuk nilai
pelanggan X2 lebih kecil dari 1.98472 maka H0 diterima. Artinya nilai pelanggan tidak berpengaruh terhadap kepuasan konsumen.
4. Koefisien Determinasi R
2
Tabel V.20 Hasil Koefisien Determinasi
Model Summary
Model R
R Square Adjusted R
Square Std. Error of the
Estimate 1
.421
a
.177 .160
.31340 a. Predictors: Constant, Nilai_Pelanggan, Kualitas_Pelayanan
Sumber: Data Primer yang diolah, Maret 2017 Dari Koefisien Determinasi
Adjusted R Square
menunjukkan 16.0 variasi pada variabel kepuasan konsumen mampu diterangkan oleh kedua
variabel bebas Kualitas Pelayanan dan Nilai Pelanggan, sedangkan sisanya yang sebesar 84.0 diterangkan oleh variabel lain di luar model ini.