62
2.14.  Hasil Penelitian yang Pernah dilakukan 2.14.1. Dwi Afif Susilo
Penelitian  ini  bertujuan  untuk  dapat  mengetahui  komposisi  optimum  bahan pengikat  binder  yang  menggunakan  teknik  partial  replacement  semen  dengan
bahan tambah silica fume untuk meningkatkan kuat tekan beton ringan. Penambahan silica fume
dalam penelitian menggunakan 6 enam variasi, yaitu: 0, 3, 6, 9, 12  dan  15  silica  fume  dengan  nilai  FAS  0,45.  Menggunakan  superplastisizer
sikamen  NN 3,98  dan  plastimen  vz  0,7  dari  berat  semen.  Pengujian  kuat  tekan
dilakukan setelah beton berumur 56 hari. Benda uji yang digunakan adalah benda uji silinder berukuran 15 x 30 cm. Hasil penelitian didapatkan bahwa kuat tekan silinder
beton dengan penambahan silica fume 9 dapat menambah kuat tekan beton sebesar 16,734 dari beton normal.
2.14.2. Jemmy Rumengan
Penelitian ini berhubungan dengan penggunaan bahan tambahan mineral dalam beton sebagai pengganti semen. Bahan tambahan mineral ini berupa  Fly Ash, Silica
Fume dan  Blast  Furnace  Slag.  Ada  enam  jenis  proporsi  campuran  beton  yang
digunakan sebagai pengganti semen dengan 0 Fly Ash, 15 Fly Ash, 30 Fly Ash, 10  Silica  Fume,  40  Blast  Furnace  Slag,  dan  gabungan  antara  10  Silica  Fume
ditambah 30 Blast Furnace Slag. Pengujian kuat tekan dilakukan pada  saat beton berumur 28 hari. Benda uji yang digunakan adalah benda uji silinder berukuran 10 x
20 cm dan kubus berukuran 10 x 10 x 40 cm. Dari pengujian didapatkan bahwa kuat tekan tertinggi didapatkan pada penggantian semen menggunakan Silica Fume 10.
Universitas Sumatera Utara
63
2.14.3. Arif dan Anton
Arif  dan  Anton  menyampaikan  hasil  test  percobaan  di  laboratorium  atas sampel  beton  mutu  55  MPa  dengan  Superplasticizer  untuk  bahan  tambah  kimia,
Silica  Fume dan  Fly  Ash  sebagai  bahan  tambah  material,  percobaan  ini  dilakukan
dengan  sampel  berbentuk  silinder  dengan  jumlah  sampel  140  buah,  menghasilkan kuat  tekan  yang  diperoleh  melebihi  55  MPa.  Tetapi  penelitian  ini  terbatas  pada
penambahan  kosentrasi  Silica  Fume  dan  Fly  Ash  dengan  penambahan Superplasticizer
yang tidak ditentukan dosisnya coba-coba.
2.14.4. Slamet Widodo
Pada  penelitian  ini  silica  fume  digunakan  sebagai  bahan  substitusi  semen dengan  takaran  10  berat  semen  untuk  meningkatkan  viskositas  beton  segar.  Nilai
FAS 0,40. Benda uji yang digunakan adalah benda uji silinder berukuran 15 x 30 cm dan kubus 15 x 15 x15 cm. Data dari hasil pengujian kuat tekan, nilai korelasi kuat
tekan dan kekedapan beton di bawah air akan meningkat sesuai dengan peningkatan sifat beton segar workability, flowability dan filling-ability.
2.14.5. Fitria dan Asna
Pengujian beton mutu tinggi dengan kuat desak rencana 50 MPa, dengan benda uji  kubus  15  x  15  cm,  dengan  jumlah  sampel  sebanyak  10  sampel,  setiap  variasi
menggunakan  campuran  superplasticizer  sebagai  bahan  tambah  kimia  dengan persentase  antara  0,4-1,6.  Untuk  nilai  slump  sebesar  7-10  cm  dan  pengujian
beton dilakukan pada umur 7 dan 28 hari dengan hasil kuat desak optimum sebesar 70-72  MPa  yaitu  penambahan  Superplasticizer  sebanyak  1,4  dan  pada  umur  20
hari.
Universitas Sumatera Utara
64
BAB 3 METODELOGI PENELITIAN
Metodelogi  yang  digunakan  pada  penelitian  ini  adalah  kajian  eksperimental yang  dilakukan  di  Laboratorium  Beton  Fakultas  Teknik  Departemen  Teknik  Sipil
Universitas  Sumatera  Utara.  Objek  dalam  penelitian  ini  adalah  beton  mutu  70  MPa yang  menggunakan  silica  fume  sebagai  pengganti  sebagian  semen  dengan  variasi
campuran 0, 5, 10, 15 dan 20 dan penambahan superplasticizer sebesar 2 dari  berat  semen  untuk  semua  variasi.  Kemudian  pengujian  kuat  tekan  dilakukan
pada saat beton berumur 7 hari, 14 hari, 21 hari dan 28 hari. 3.1.
Persiapan Bahan dan Peralatan 3.1.1.  Bahan
Bahan-bahan yang digunakan adalah: 1.  Semen
-  Jenis : Portland Cement PC
-  Tipe : I satu
2.  Agregat Halus -  Jenis
: Pasir Alam -  Asal
: Sei Wampu, Binjai, Sumatera Utara 3.  Agregat Kasar
-  Jenis : Batu Pecah split
-  Asal : Jl. Megawati, Binjai, Sumatera Utara
4.  Air -  Jenis
: Air Laboratorium Beton -  Sumber  : Laboratorium Beton Teknik Sipil USU
Universitas Sumatera Utara
65 5.  Bahan Tambah Mineral additive
-  Jenis : Silica Fume
-  Produksi : PT. Sika Indonesia 6.  Bahan Tambah Kimia admixture
-  Jenis : Superplasticizer
-  Produksi : PT. Sika Indonesia Untuk spesifikasi pemeriksaan bahan beton yang diharapkan adalah:
Tabel 3.1
Spesifikasi yang direncanakan untuk Beton Mutu Tinggi Jenis Pemeriksaan
Spesifikasi yang Direncanakan Agregat Halus
MKB Modulus Kehalusan Butir 2,5-3,2
Kadar Lumpur 5
Kadar Liat 1
BJ-SSD 4
Agregat Kasar MKB Modulus Kehalusan Butir
5 – 7,5
Kadar Lumpur 1
BJ-SSD 4
Semen 3,0-3,2
Silica fume 2,0-2,5
3.1.2.  Peralatan
Peralatan yang digunakan adalah: 1.  Mesin uji tekan beton.
Universitas Sumatera Utara
66 2.  Mesin aduk beton Molen.
3.  Cetakan beton berbentuk silinder dengan ukuran ø 15 cm tinggi 30 cm. 4.  Saringanayakan  dengan  ukuran  20  mm;  16,10  mm;  8,00  mm;  4,00  mm;  2,00
mm; 1,00 mm; 0,5 mm; 0,25 mm; 0,125 mm; PAN. 5.  Mesin penggetarvibrator.
6.  Kuas. 7.  Cawan baja.
8.  Spatula. 9.  SSD set test.
10.  Botol le chatelir. 11.  Oven.
12.  Timbangan. 13.  Gelas ukur.
14.  Krucut Abrams dengan ukuran diameter atas 100 ± 3 mm, diameter bawah 200 ± 3 mm, tinggi 300 ± 3 mm dan baja penumbuk.
15.  Mistar. 16.  Cangkul, cethok dan talam.
17.  Alat angkut. 18.  Bak perawatan beton.
3.2. Pemeriksaan Material