Ukuran butiran sedimen Sedimen

terbanyak di Estuaria Tallo adalah jenis pasir halus dan pasir sedang.Pada musim timur, jenis ukuran sedimen yang dominan adalah pasir sangat halus dan pasir sedang Lampiran 4. Jenis sedimen yang dominan menunjukkan kemampuan aliran air mengangkut butiran sedimen. Pada musim hujan, besarnya arus menyebabkan terjadinya pengadukan butiran sedimen di dasar perairan sehingga ukuran butiran yang terangkut juga lebih besar. Pada musim kemarau, sedimen cenderung terendapkan karena rendahnya arus air.

5.1.2.2. Bahan Organik Sedimen

Bahan organik dalam sedimen berasal dari bahan-bahan organik yang berada di perairan itu sendiri atau berasal dari luar yang terbawa oleh air tanah dan air permukaan. Bahan organik ini dalam jangka waktu tertentu akan mengumpul dan terakumulasi dalam sedimen. Penumpukan bahan organik di sedimen sungai disebabkan oleh rendahnya kecepatan arus di sungai tersebut. Sungai yang memiliki arus yang rendah akan mempercepat proses penumpukan bahan organik dan partikel lainnya di dasar sungai Novotny dan Olem, 1994. Hasil analisis pH, Eh, fosfat, nitrat, BOT dan TOC pada sedimen disajikan pada Lampiran 5. Konsentrasi beberapa parameter kimia sedimen hasil analisis menunjukkan nilai yang sangat bervariasi. Fosfat yang diukur pada musim Barat menunjukkan kisaran nilai 12,32-24,15 mgl sedangkan dari sampel sedimen yang diambil pada musim Timur diperoleh kisaran 11,25-18,25 mgl. Konsentrasi nitrat pada sedimen berkisar 18,26-24,56 mgl pada musim Barat dan 22,65-27,23 mgl pada musim Timur. Kandungan BOT pada sedimen berhubungan erat dengan jenis sedimen. Semakin kasar ukuran sedimen, maka kandungan BOT semakin tinggi. Sebaliknya sedimen dengan butiran yang lebih kecil memiliki kandungan BOT yang lebih kecil. Kisaran konsentrasi BOT pada sedimen musim Barat 8,07-39,49 sedangkan pada musim Timur 1,18-17,43 . Nilai karbon organik total TOC pada sedimen berkisar 1,85 pada musim hujan dan pada musim kemarau berkisar 18,22-22,32 .

5.1.2.3. Logam Dalam Sedimen

Konsentrasi logam yang terkandung dalam sedimen yang diambil dari lokasi penelitian menunjukkan konsentrasi yang cukup tinggi seperti yang disajikan pada Gambar 22 dan Lampiran 5. Gambar 22. Kandungan Logam Berat Pb a, Cd b dan Zn c dalam Sedimen di setiap stasiun