4.2. Pembahasan
Berikut ini akan dibahas pengaruh masing-masing Rasio Likuiditas, Rasio Aktiva Produktif, Rasio Rentabilitas dan Rasio Solvabilitas terhadap Perubahan
Laba dan Dividen Payout Ratio yang disesuaikan dengan hasil uji penelitian.
4.2.1. Pengaruh Rasio Likuiditas Terhadap Perubahan Laba
Variabel likuiditas rasio diukur berdasarkan 2 dimensi konstruk yaitu : CR dan LDR. Berdasarkan hasil analisis weight regression, rasio likuiditas secara
negatif tidak berpengaruh singnifikan terhadap perubahan laba dengan nilai probabilitas adalah 0.861 berada diatas
α = 0,05. Dapat disimpulkan bahwa rasio likuiditas tidak dapat mempengaruhi perubahan laba secara signifikan.
Peningkatan rasio likuiditas tidak berpengaruh terhadap perubahan laba, artinya semakin tinggi tingkat likuiditas yang dimiliki oleh sebuah perusahaan
tidak berpengaruh terhadap perubahan laba sebuah perusahaan. Hasil penelitian ini sejalan dengan penelitian yang dilakukan oleh Dewi dan Mukhlis 2012 yang
meneliti Pengaruh CAR, ROA, NPM dan LDR terhadap Pertumbuhan Laba Bank Studi Kasus PT. Bank Mandiri, Tbk, hasil penelitian menunjukkan bahwa LDR
sebagai indikator rasio likuiditas tidak berpengaruh signifikan terhadap pertumbuhan laba. Namun hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian
Angbazo 1997, yang meneliti tentang Commercial Bank Net Interest Margin, Default Risk, Interest-Rate Risk, and Off- Balance Sheet Banking, hasil penelitian
menunjukkan bahwa LDR sebagai indikator rasio likuiditas dan BOPO berpengaruh positif signifikan terhadap perubahan laba.
Hasil penelitian ini tidak sejalan dengan penelitian Angbazo 1997 karena walaupun bank umum pada periode 2009-2013 setiap tahun berlaba dan mampu
Universitas Sumatera Utara
membayar hutang jangka pendek, yang terlihat dari laporan keuangannya, namun laba bank setiap tahunnya tidak selalu tumbuh. Bank umum pada periode 2009-
2013 memiliki rasio likuidititas yang meningkat dan menghasilkan laba setiap tahunnya, namun perubahan laba cenderung tetap, naik dan turun tidak mengikuti
peningkatan rasio likuiditas. Tingkat rasio likuiditas pada bank umum pada periode 2009 -2013 tidak
mempengaruhi perubahan laba dapat disebabkan oleh faktor lain diluar rasio likuiditas. Peningkatan rasio likuiditas tanpa diikuti penurunan rasio NPL
menyebabkan perolehan laba menurun. Nilai rasio NPL yang rendah menunjukkan tingkat likuiditas yang baik, demikian sebaliknya. Selain itu faktor
lain seperti adanya dana pihak ketiga yang besar namun tidak diimbangi dengan penyaluran kredit, memungkinkan perolehan laba berkurang. Sehingga hal ini
menunjukkan bahwa perubahan laba tidak dipengaruhi oleh likuiditas perusahaan.
4.2.2. Pengaruh Rasio Aktiva Produktif terhadap Perubahan Laba