Komposisi Penduduk Kontribusi Petani Perempuan Terhadap Sosial Ekonomi Keluarga Di Desa Sibangun Mariah Kecamatan Silimakuta Kabupetan Simalungun

4.5. Komposisi Penduduk

Penduduk merupakan modal dasar pembangunan suatu daerah, maka peranan penduduk pada suatu daerah sangat penting juga sebagai tenaga kerja dalam pembangunan sebab salah satu prinsip berdirinya suatu negara haruslah ada penduduk atau rakyat. Jika penduduk tidak ada maka negarapun tidak akan terbentuk dan sumber daya yang tersedia tidak akan berfungsi. Menurut data yang diambil tahun 2011 jumlah penduduk Desa Sibangun Mariah saat ini mencapai 1833 jiwa. Dimana suku bangsa yang dijumpai di sini sudah campuran yaitu suku batak Simalungun, batak Toba, batak Karo, Jawa dan lain sebagainya, namun secara mayoritas adalah suku batak Simlungun. Tetapi dalam kehidupan sehari-hari penduduk desa ini masih memegang penuh suatu sifat kekeluargaan, seperti saling menyapa, saling menegnal satu sama lain. 4.5.1. Gambaran Umum Penduduk Jumlah penduduk desa Sibangun Mariah saat ini secara keseluruhan mencapai 1.833 jiwa. Dengan jumlah penduduk tersebut maka Desa Sibangun Mariah terdiri dari 260 keluarga. Untuk lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel berikut: 4.5.2. Komposisi Penduduk Manurut Kelompok Usia Untuk melihat keberadaan penduduk dari tingkat usia maka dapat dilihat pada tabel berikut ini. Universitas Sumatera Utara Tabel 4.2. Komposisi Penduduk Berdasarkan Kelompok Usia Produktif No. Usia Jumlah 1. 00-14 tahun 724 39,50 2. 15-64 tahun 1.068 58,26 3. 64 tahun ke atas 41 2,24 Sumber : Kantor Kepala Desa Sibangun Mariah, 2011 Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa jumlah penduduk yang berusia 0-14 tahun yaitu 724 jiwa atau sekitar 39,50 , berusia 15-64 tahun sebesar 1.068 atau sekitar 58,26 dan yang berusia 64 tahun ke atas 41 jiwa atau sekitar 2,24 . . 4.5.3. Komposisi Penduduk Menurut Suku Bangsa Penduduk yangada di Desa Sibangun Mariah saat ini terdiri dari berbagai suku bangsa. Namun mayoritas adalah suku batak Simalungun. Adapun suku lain adalah pendatang atau akibat pernikahan dengan putraputri Desa Sibangun Mariah yaitu suku batak Toba, batak Karo, batak Pakpak, Jawa dan lain-lain. 4.5.4. Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian Pada umumnya mata pencaharian yang ada di Desa Sibangun Mariah adalah bermata pencaharian sebagai petani. Hal ini terlihat juga dari luasnya lahan perladangan di desa tersebut. Hampir tidak ada lahan yang tidak dipakai, semuanya ditanami dengan berbagai jenis tanaman pertania. Selain itu fakta yang mendukung penduduk desa ini mayoritas bermata pencahariannya dari pertanian. Melihat pada saat pagi hari terlihat penduduk lalu-lalang menuju ladang masing-masing sesuai arah ladangnya. Sedangkan pada saat siang hari suasana di desa cukup sepi dan hampir tidak ada Universitas Sumatera Utara penduduk yang di rumah, hanya terlihat beberapa anak penduduk yang baru pulang sekolah. Sedangkan yang hidup sebagai pedagang, jasa pemerintahan dan lain sebagainya hanya sebagian kecil saja. Tabel 4.3. Komposisi Penduduk Berdasarkan Mata Pencaharian No. Mata Pencaharian Jumlah 1. Petani 946 89,16 2. Pedagang 10 0,94 3. Jasa Pemerintahan 2 9,71 4. Lainnya 103 9,71 Jumlah 1.061 100,00 Sumber Kantor Kepala Desa, 2011 Dari tabel di atas dapat dilihat bahwa jumlah petani 946 jiwa atau sekitar 89,16 , pedagang 10 jiwa atau sekitar 0,94 , jasa pemerintahan 2 jiwa atau sekitar 0,19 dan lainnya 103 jiwa sekitar 9,71 . Mata pencaharian lain di sini termasuk halnya tukang bangunan, tukang pangkas, supir angkutan, dan lain sebagainya. Maka dapat dilihat bahwa jumlah penduduk yang paling banyak adalah petani, sedangkan mata pencaharian lain hanya tergolong sedikit seperti halnya pedagang, karena memang hanya dua warung saja yang memiliki ijin untuk berusaha. Warung ini merupakan milik bersama dan setiap tiga kali dalam setahun kedua warung tersebut akan dilelang kepada penduduk yang berminat. Bagi penduduk yang nantinya menguasainya akan membayar sewa sesuai dengan harganya yang ditentukan pada Universitas Sumatera Utara saat pelelangan dan ini akam menjadi kas desa serta dapat dipakai untuk keperluan penduduk dan keperluan desa 4.5.5. Komposisi Penduduk Brdasarkan Agama Setiap daerah memiliki masyarakat yang menganut agama atau kepercayaan yang cenderung berbeda. Demikian juga di Desa Sibangun Mariah terdapat berbagai pemeluk agama, seperti tabel berikut ini: Tabel 4.4 Komposisi Penduduk Berdasarkan Agama No. Agama Jumlah jiwa Persentase 1. Kristen Protestan 1.750 95,47 2. Kristen Katolik 58 3,17 3. Islam 25 1,36 Jumlah 1.833 100,00 Sumber: Kantor Kepala Desa Sibangun Mariah, 2011 Dari Tabel di atas diketahui bahwa agama yang dianut masyarakat mayoritas Kristen Protestan sebanyak 1.750 jiwa atau sekitar 95,46 , Kristen Katolik 58 jiwa atau sekitar 3,17 dan paling sedikit adalah Islam dengan jumlah 25 jiwa atau sekitar 1,36 .

4.6. Sarana dan Prasarana di Desa Sibangun Mariah