27
Gambar 2. Kekuatan-kekuatan Persaingan Industri
Sumber : Porter 1997
3.2. Kerangka Operasional
Unit Peternakan E-coFarm memiliki usaha pengolahan susu yang cukup berpotensi untuk terus dikembangkan. Namun di sisi lain unit usaha ini harus
menghadapi persaingan usaha dan berbagai kondisi yang ada dalam lingkungan internal maupun eksternal. Potensi E-coFarm yang belum dimaksimalkan dan
diiringi dengan permasalahan internal yang muncul menjadi salah satu alasan mengapa analisis strategi pengembangan usaha perlu dilakukan.
Langkah awal yang dilakukan untuk memformulasikan strategi adalah mengidentifikasi visi, misi dan tujuan organisasi. Perumusan strategi
pengembangan usaha selanjutnya akan dikaji berdasarkan kondisi eksternal dan internal E-coFarm. Hal tersebut dilakukan untuk mengetahui kekuatan,
kelemahan, peluang dan ancaman yang dihadapi. Perumusan strategi dilakukan dengan menggunakan tiga tahap yang teridiri atas tahap pertama yang merupakan
tahap input input stage, tahap dua merupakan tahap pencocokkan matching stage, dan tahap terakhir adalah tahap keputusan decision stage.
Pesaing Industri
Persaingan di antara perusahan yang telah ada
Ancaman Produk pengganti subtitusi
Kekuatan Tawar-menawar
Pembeli Kekuatan
Tawar-menawar Pemasok
Ancaman Pendatang baru
yang potensial
28 Tahap pertama dalam kerangka kerja perumusan strategi adalah dengan
mengidentifikasi faktor kekuatan dan kelemahan perusahaan. Pada tahap kedua digunakan matriks SWOT untuk mendapatkan alternatif strategi. Tahap ketiga
adalah menentukan prioritas alternatif strategi yang tepat untuk bisa digunakan oleh perusahaan. Secara lengkap kerangka pemikirian operasional penelitian
dijelaskan pada Gambar 3.
29
Gambar 3. Kerangka Pemikiran Operasional Penelitian
Unit Petenakan E-coFarm
E-coFarm belum mampu memaksimalkan usahanya
Dibutuhkan Analisis Strategi Pengembangan Usaha
Identifikasi Visi, Misi dan Tujuan Unit Peternakan E-coFarm
Analisis Lingkungan Internal dan Eksternal E-coFarm
Identifikasi Faktor-faktor Internal:
Manajemen Pemasaran dan Distribusi
Faktor Keuangan dan Akuntansi. Produksi
Sumber Daya Manusia
Identifikasi Lingkungan Eksternal: 1. Lingkungan Jauh
ekonomi, sosial budaya, teknologi dan politik
2. Faktor Lingkungan Industri
Kekuatan Tawar Menawar Pembeli Kekuatan Tawar Menawar
Pemasok Ancaman Produk Pengganti
Ancaman Pendatang Baru Persaingan dalam Industri
Kekuatan dan Kelemahan
Alternatif Strategi
Prioritas Strategi Pengembangan
Strategi Pengembangan Usaha Peluang dan Ancaman
Matriks SWOT
IV. METODE PENELITIAN
4.1. Lokasi dan Waktu Penelitian