22 Selain itu, pada tahapan ini juga ditambahkan bahan pengikat berupa
PEG 6000 polietilen glikol sebanyak 0,03 dari total campuran ADI 10 mgkg berat badan per hari dan sorbitol untuk menjadikan total campuran
100.
D. Metode Analisis
Secara lebih lengkap, metode analisis masing-masing produk dapat dilihat pada daftar dibawah ini.
1. Rendemen Toledo, 1991
Perhitungan rendemen adalah sebagai berikut:
100 x
g bahan
g produk
rendemen
2. Total Padatan Kadar Air AOAC, 1995
Cawan aluminium dikeringkan dalam oven selama 15 menit dan didinginkan dalam desikator selama 10 menit dan ditimbang A. Sampel
ditimbang sebanyak ± 5 g dalam cawan B. Cawan beserta isi dikeringkan dalam oven 100
o
C selama 6 jam. Cawan dipindahkan ke dalam desikator lalu didinginkan dan ditimbang. Cawan berserta isinya dikeringkan
kembali sampai diperoleh berat konstan C. Perhitungan :
Total padatan bb =
100 x
B A
C
3. Pengukuran Warna Faridah et al, 2009
Pengukuran warna menggunakan Minolta Chromameter CR 300. hasil pengukuran dinyatakan dalam sistem Hunter yang dicirikan dengan
notasi L, a, dan b. Notasi L menyatakan parameter kecerahan yang memiliki nilai dari 0 hitam sampai 100 putih, notasi a menyatakan
warna kromatik campuran merah-hijau dengan nilai +a dari 0 sd 100 adalah merah dan –a 0 sd -80 adalah hijau, sedangkan notasi b
menyatakan warna kromatik campuran biru-kuning dengan nilai +b 0 sd 70 adalah kuning dan nilai –b 0 sd -70 adalah biru.
23
4. Densitas Kamba Bulk Density Khalil, 1999
Densitas Kamba Tanpa Pemadatan Loose Bulk Density
Sampel dimasukkan ke dalam gelas ukur 10 ml yang sudah diketahui beratnya sampai volume tertentu, kemudian ditimbang
kembali sehingga diperoleh berat produk. Densitas kamba ditentukan dengan cara membagi berat sampel dengan volume
ruang yang ditempatinya dan dinyatakan dalam kgm
3
Densitas Kamba Dengan Pemadatan Compacted Bulk Density
Sampel dimasukkan ke dalam gelas ukur 10 ml yang sudah diketahui beratnya sampai volume tertentu a, kemudian
dilakukan pemadatan sampai volumenya konstan b lalu ditimbang. Kerapatan pemadatan tumpukan ditentukan dengan
cara membagi berat sampel dengan volume ruang yang ditempatinya setelah pemadatan dan dinyatakan dalam satuan
kgm
3
.
5. Kelarutan Dalam Air Gravimetri AOAC, 1995