METODE PENELITIAN 26 DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN 33 PENYAJIAN DATA 45 ANALISIS DATA 65 PENUTUP 81

DAFTAR ISI ABSTAK i KATA PENGANTAR ii BAB I PENDAHULUAN 1

1.1 Latar Belakang Masalah

1 1.2 Perumusan Masalah 6

1.3 Tujuan Penelitian

6 1.4 Manfaat Penelitian 7

1.5 Kerangka Teori

7 1.5.1 Profesionalisme Kerja 8 1.5.2 Kinerja Pegawai 16 1.5.3 Pengaruh Profesionalisme Kerja Terhadap Kinerja Pegawai 20 1.6 Hipotesa 21

1.7 Definisi Konsep

22 1.8 Definisi Operasional 23

BAB II METODE PENELITIAN 26

2.1 Bentuk Penelitian

26 2.2 Lokasi Penelitian 26

2.3 Populasi dan Sampel

26 2.4 Teknik Pengumpulan Data 27 2.5 Teknik Pengukuran Skor 29 2.6 Teknik Analisis Data 30 Universitas Sumatera Utara

BAB III DESKRIPSI LOKASI PENELITIAN 33

3.1 Sejarah Singkat Kecamatan Helvetia 33 3.2 Letak Geografis dan Luas Wilayah Kecamatan Medan Helvetia 34 3.3 Kependudukan 36 3.4 Struktur Organisasi dan Tata Kerja 38 3.5 Visi dan Misi Kecamatan Helvetia 39

3.6 Sumber Daya Manusia

42

BAB IV PENYAJIAN DATA 45

4.1 Identitas Subjek Penelitian

45 4.2 Deskripsi Data Variabel Penelitian 48 4.2.1 Jawaban Responden Tentang Profesionalisme Kerja X 48 4.2.2. Jawaban Responden Tentang Kinerja Pegawai Y 56

BAB V ANALISIS DATA 65

5.1. Klasifikasi Data 65 5.1.1 Profesionalisme Kerja X 66 5.1.2 Kinerja Pegawai Y 67 5.2 Koefisien Korelasi Product Moment 69

5.3 Koefisien Determinan

71 5.4 Interpretasi Data 71 5.5.1 Profesionalisme Kerja pada Kecamatan Medan Helvetia 72 5.5.2 Kinerja Pegawai pada Kecamatan Medan Helvetia 76 5.5.3 Pengaruh Profesionalisme Kerja Terhadap Kinerja Pegawai 79 Universitas Sumatera Utara

BAB VI PENUTUP 81

6.1. Kesimpulan 81 6.2. Saran 82 DAFTAR PUSTAKA 84 Universitas Sumatera Utara DAFTAR TABEL 1. Tabel 3.1 Nama Camat yang memimpin Kecamatan Medan Helvetia dari tahun 1991-sekarang 34 2. Tabel 3.2 Keadaan pegawai pada Kecamatan Medan Helvetia 42 3. Tabel 4.1 Distribusi subjek penelitian berdasarkan jenis kelamin 45 4. Tabel 4.2 Distribusi subjek penelitian berdasarkan umur 46 5. Tabel 4.3 Dsitribusi subjek penelitian berdasarkan jenjang pendidikan 47 6. Tabel 4.4 Distribusi jawaban responden terhadap kemampuan mengerjakan tugaspekerjaan yang diberikan sesuai dengan bidangnya dengan baik 49 7. Tabel 4.5 Distribusi jawaban responden terhadap kemampuan untuk menggunakan alat penunjang yang disediakan untuk membantu dalam mengerjakan tugaspekerjaan yang sesuai dengan bidang yang ditempati 50 8. Tabel 4.6 Distribusi jawaban responden mengenai menganalisa dan membaca dengan baik jika ada masalah yang timbul dalam bidang tugaspekerjaan yang diemban 51 9. Tabel 4.7 Distribusi jawaban responden terhadap dapat secara cepat dan cermat dalam menyelesaikan masalah yang timbul dalam bidang tugaspekerjaan yang diemban 51 10. Tabel 4.8 Distribusi jawaban responden mengenai melaksanakan dengan baik perintah yang diberikan oleh pemimpin 52 11. Tabel 4.9 Distribusi jawaban responden mengenai memiliki hubungan yang baik dengan sesama pegawai pada kantor Camat Medan Helvetia 53 Universitas Sumatera Utara 12. Tabel 4.10 Distribusi jawaban responden mengenai memiliki integritas dalam mengerjakan tugaspekerjaan yang diemban 54 13. Tabel 4.11 Distribusi jawaban responden mengenai ketelitian dalam mengerjakan tugaspekerjaan yang diemban 54 14. Tabel 4.12 Distribusi jawaban responden mengenai mengerjakan tugaspekerjaan yang diemban sesuai dengan peraturan yang telah ditetapkan 55 15. Tabel 4.13 Distribusi jawaban responden mengenai pemberian sanksi ketika melakukan kesalahan 56 16. Tabel 4.14 Distribusi jawaban responden mengenai kemampuan menyelesaikan tugaspekerjaan sesuai target yang telah ditentukan 57 17. Tabel 4.15 Distribusi jawaban responden mengenai kemampuan menyelesaikan sejumlah tugaspekerjaan yang harus diselesaikan dalam suatu waktu tertentu 58 18. Tabel 4.16 Distribusi jawaban responden mengenai kedisiplinan dalam mengerjakan tugaspekerjaan yang diberikan 58 19. Tabel 4.17 Distribusi jawaban responden mengenai menghasilkan tugaspekerjaan yang rapi dan bersih 59 20. Tabel 4.18 Distribusi jawaban responden mengenai kemampuan menyelesaikan tugaspekerjaan yang diberikan tanpa ada kesalahan 60 21. Tabel 4.19 Distribusi jawaban responden mengenai menunda-nunda tugaspekerjaan yang diberikan 60 22. Tabel 4.20 Distribusi jawaban responden mengenai menyelesaikan tugaspekerjaan sesuai dengan waktu yang telah ditentukan 61 Universitas Sumatera Utara 23. Tabel 4.21 Distribusi jawaban responden mengenai sering berdiskusi atau bertukar pikiran tentang pekerjaan dengan camat dan pegawai lain 62 24. Tabel 4.22 Distribusi jawaban responden mengenai kemampuan membina kerja sama yang baik dengan pemimpin dan para pegawai kantor Camat Medan Helvetia 63 25. Tabel 4.23 Distribusi jawaban responden mengenai terbuka pada pendapat yang diberikan pimpinan dan pegawai lain mengenai tugaspekerjaan 64 26. Tabel 5.1Distribusi klasifikasi jawaban responden mengenai profesionalisme kerja pada Kantor Camat Medan Helvetia 67 27. Tabel 5.2 Distribusi klasifikasi jawaban responden mengenai kinerja pegawai pada Kantor Camat Medan Helvetia 68 28. Tabel 5.3 Interpretasi koefisien korelasi product moment 70 Universitas Sumatera Utara ABSTRAK Jhon Henry Siburian 2015, Pengaruh Profesionaslisme kerja Terhadap Kinerja Pegawai Di Kantor Camat Medan Helvetia Kota Medan. Dibimbing oleh Prof. Dr. Marlon Sihombing, MA, diuji oleh Faisal Eriza, S.Sos., M.SP. Pengertian profesional terdiri atas tiga unsur, yaitu knowledge, skill, integrity, dan selanjutnya ketiga unsur tersebut harus dilandasi dengan iman yang teguh, pandai bersyukur, serta kesediaan untuk belajar terus-menerus. Kecamatan Medan Helvetia sebagai salah satu perangkat daerah tentu harus dapat melaksanakan tugas dan kewajibannya dengan baik agar tujuan organisasi tersebut dapat tercapai. Agar tugas dan kewajiban tersebut dapat diselesaikan dengan baik, maka para pegawai harus memiliki kinerja yang baik dalam melaksanakan tugaspekerjaannya. Untuk menciptakan kinerja pegawai yang baik maka diperlukan profesionalisme kerja yang baik dari setiap pegawai di Kecamatan Medan Helvetia tersebut. Penelitian ini bertujuan untuk melihat bagaimana pengaruh profesionalisme kerja pegawai terhadap kinerja pegawai pada Kecamatan Medan Helvetia. Dalam penelitian ini peneliti menggunakan metode korelasional dengan pendekatan kuantitatif. Teknik analisa yang digunakan adalah koefisien korelasi product moment. Berdasarkan hasil penelitian maka diperoleh koefisien korelasi product moment sebesar 0,738 r hitung = 0,738. Kemudian hasil r hitung tersebut dibandingkan dengan r tabel untuk menentukan taraf signifikan antara profesionalisme kerja terhadap kinerja pegawai pada Kecamatan Medan Helvetia. Dari hasil tersebut diperoleh bahwa r hitung lebih besar dari r tabel 0,738 0,374. Hasil tersebut berarti terdapat pengaruh positif antara profesionalisme kerja terhadap kinerja pegawai. Hal ini menunjukan bahwa semakin besar pengaruh profesionalisme kerja dari seorang pegawai berarti semakin baik pula kinerja pegawai pada Kecamatan Medan Helvetia. Dari hasil penelitian tersebut dapat disimpulkan bahwa profesionalime kerja memiliki pengaruh yang positif terhadap kinerja pegawai pada Kecamatan Medan Helvetia. Kata Kunci key words : Profesionalisme Kerja, Kinerja Pegawai. Universitas Sumatera Utara

BAB I PENDAHULUAN