Warna Uji organoleptik II Kitosan sebagai edible coating .1 Penampakan

Gambar 14 Nilai rata-rata pengaruh konsentrasi kitosan sebagai pelapis edible coating terhadap penampakan

1.1.2.2 Warna

Rataan skala hedonik kesukaan terhadap warna empek-empek dengan formulasi kitosan 1.5 sebagai pelapis edible coating mendapatkan jumlah tertinggi yaitu 170 dengan skor rata-rata 5.7 dengan rataan spesifikasi produk agak suka sampai suka, tetapi berdasarkan hasil analisis statistik menunjukkan bahwa konsentrasi pemberian kitosan sebagai pelapis pada skala hedonik tidak memberikan pengaruh nyata terhadap warna empek- empek α= 0.067 dengan selang kepercayaan 0.05. Nilai rata-rata uji mutu hedonik terhadap warna empek-empek dengan formulasi kitosan 1.5 sebagai pelapis juga mendapatkan skor terbaik yaitu 118 dengan skor rata-rata 3.9 dengan rataan spesifikasi abu-abu keputihan sampai abu-abu, tetapi berdasarkan hasil analisis statistik menunjukkan bahwa konsentrasi pemberian kitosan sebagai pelapis pada uji mutu hedonik tidak memberikan pengaruh yang nyata terhadap warna empek- empek α= 0.649 dengan selang kepercayaan 0.05. Larutan kitosan berfungsi sebagai edible coating yang mampu memberikan nilai organoleptik warna empek-empek lebih baik bila dibandingkan dengan perlakuan tanpa kitosan. Hal ini disebabkan karena secara teoritis, kitosan yang digunakan sebagai pelapis mampu mengendalikan perpindahan padatan terlarut untuk mempertahankan warna pigmen alami dan gizi serta menjadi pembawa bahan aditif, salah satunya adalah pewarna yang dapat memperbaiki mutu bahan pangan Wong et al., 1994. Konsentrasi penggunaan kitosan sebesar 1.5 sebagai pelapis merupakan konsentrasi optimum yang mampu memberikan efek visual yang lebih baik. Nilai organoleptik untuk 5,2 5,3 5 2,7 2,2 2,5 1 2 3 4 5 6 K 0,3 EC 1 K 0,3 EC 1,5 K 0,3 EC 2 S k o r rat a -r at a p e n am p ak an Konsentrasi kitosan Skala Hedonik Mutu Hedonik penampakan empek-empek pada penggunaan kitosan 1 dan 2 lebih rendah bila dibandingkan dengan penggunaan kitosan 1.5, hal ini disebabkan pada konsentrasi larutan kitosan 2 warna larutan kitosan menjadi kurang jernih lebih kuning bila dibandingkan dengan larutan kitosan 1.5 dan akan mempengaruhi warna empek-empek saat dilapisi coating. Gambar 15 Nilai rata-rata pengaruh konsentrasi kitosan sebagai pelapis edible coating terhadap warna

1.1.2.3 Aroma