Aspek Institusional Evaluasi Aspek Kelayakan Usaha PLTSa Bantargebang .1 Aspek Teknis

Tabel 18 Biaya Pra-investasi Proyek PLTSa Uraian Unit HargaUnit Umur Ekonomis tahun Total Investasi Konsultasi Manajemen 1 1.500.000.000 5 1.500.000.000 Perizinan, AMDAL, dll 1 500.000.000 5 500.000.000 Modal Operasional 1 1.000.000.000 15 1.000.000.000 Total Biaya Pra-Investasi Rp 3.000.000.000 Sumber: Penulis, 2014 Diolah Biaya Re-Investasi Tabel 19 Biaya Re-investasi Proyek PLTSa Uraian Umur Ekonomis tahun Periode Investasi Tahun Ke-, Rp juta 6 11 Generator 10 5.600 Control Management System 5 1.000 1.000 Supply Water System 10 3.000 Pipa vertikal 5 2.308,6 Pipa horizontal 5 2.641,17 Mesin penyambung 10 1.120 Sertifikasi Sistem 5 600 600 Drainase 5 750 750 Pagar Pembatas 5 35 35 Konsultasi Manajemen 10 1.500 Perizinan, AMDAL, dll 5 500 500 Total Biaya Tahun ke- Rp juta 7.835 14.105 Total Biaya Reinvestasi Rp 21.939.770.000 Sumber: Penulis, 2014 Diolah Setiap rangkaian alat, mesin dan bangunan yang diinvestasikan memiliki umur ekonomis. Ketika umur ekonomis tersebut berakhir, artinya perusahaan perlu melakukan investasi kembali agar proyek dapat terus berjalan. Estimasi biaya re-investasi menjadi penting untuk memperkirakan besaran biaya yang dibutuhkan pada tahun tertentu. Rincian biaya re-investasi dapat dilihat pada Tabel 19. Proyek PLTSa Bantargebang diperkirakan memerlukan re-investasi pada tahun ke-6 dan tahun ke-11 sejak proyek dimulai. Total biaya reinvestasi yang diperlukan tahun ke-6 adalah sebesar Rp 7.835.000.000 dan pada tahun ke-11 sebesar Rp 14.105.000.000. Total biaya reinvestasi yang diperlukan selama proyek berlangsung yaitu Rp 21.939.770.000.

8.3.2 Biaya Operasional Biaya Tetap

Memasuki tahun ke-1 artinya proyek memerlukan biaya operasional yang terdiri dari biaya tetap dan biaya variabel. Biaya tetap berkaitan dengan biaya tenaga kerja dan biaya yang dibutuhkan untuk overhead pabrik. Dalam analisis ekonomi, biaya tenaga kerja dibedakan antara terdidik dan tak terdidik. Perbedaan biaya tersebut secara jelas dapat dilihat pada Tabel 20. Tabel 20 Biaya Tetap Tenaga Kerja Proyek PLTSa Uraian Jumlah satuanbulan Harga Rpsatuan Total Biaya Rptahun General Manager 1 7.700.000 92.400.000 Asisstant Manager 1 5.400.000 64.800.000 Supervisor 3 3.500.000 126.000.000 Administrasi Keuangan dan Umum 1 2.500.000 30.000.000 Teknisi dan Operator 6 2.500.000 180.000.000 Driver 10 2.100.000 252.000.000 Security 3 2.441.954 87.910.344 Tenaga Tukang Listrik 25 2.100.000 25.200.000 Office Boy 1 1.000.000 12.000.000 Total Biaya Tenaga Kerja Rp 870.310.344 Sumber: Penulis, 2014 Diolah Pada proyek PLTSa ini, tenaga kerja terdidik terdiri dari jabatan General Manager GM, Asisstant Manager, Supervisor, Administrasi Keuangan dan Umum, Teknisi dan Operator, Driver, Security dan tenaga tukang listrik. Biaya tenaga kerja bagi pekerja terdidik berada pada rentang Rp 2.100.000bulan hingga Rp 7.700-000bulan. Terdidik tersebut artinya pekerja memerlukan pelatihan atau pendidikan khusus untuk dapat bekerja sesuai bidangnya. Misalnya, posisi GM dapat dikerjakan oleh pekerja yang mengayomi jenjang pendidikan Strata 1. Posisi driver dan security juga memerlukan keterampilan khusus yang didukung dengan legalitas berupa Surat Izin Mengemudi SIM atau sertifikat sebagai