11 6 Memberikan kesempatan kepada siswa mengenal lingkungannya
secara logis dan sistemastis. Dari pendapat di atas dapat disimpulkan bahwa tujuan
pembelajaran IPA di sekolah dasar adalah untuk menanamkan rasa ingin tahu dan mengembangkan pengetahuan siswa tentang konsep-konsep
IPA yang berhubungan dengan lingkungan, tekhnologi, dan masyarakat agar dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari dan pengetahuannya
dapat menjadi bekal di kehidupan di masa mendatang yang berorientasi pada tekhnologi. Selain itu dengan demikian siswa akan mengembangkan
kesadaran tentang peran dan pentingnya sains dalam kehidupan sehari- hari, sehingga siswa lebih menghargai alam sekitar dengan cara ikut
menjaga dan melestarikan lingkungan alam.
c. Prinsip-Prinsip Pembelajaran IPA
Menurut Maslichah Asy’ari 2006: 24 sains merupakan bagian
dari kehidupan manusia sehingga pembelajaran sains merupakan interaksi antara siswa dengan lingkungan kehidupannya. Oleh karena itu
dalam pembelajaran sains ditekankan agar berorientasi pada siswa, sedangkan peran guru hanya sebagai fasilitator. Untuk itu Maslichah
Asy’ari 2006: 24-29 menerapkan prinsip-prinsip pembelajaran dalam sains yang meliputi:
1 Empat Pilar Pendidikan Global Merupakan prinsip pembelajaran yang meliputi learning to know,
learning to do, learning to be, dan learning together.
12 2 Inkuiri
Prinsip inkuiri atau penemuan perlu diterapkan dalam pembelajaran sains karena pada dasarnya anak memiliki rasa ingin tahu yang besar,
alam sekitar penuh dengan fakta atau fenomena yang dapat merangsang siswa untuk ingin tahu lebih banyak.
3 Konstruktivistik Dalam pembelajaran sains guru bukan satu-satunya sumber
pengetahuan bagi siswanya, Pengetahuan tidak dapat dipindahkan begitu saja, melainkan perlu dibangun sendiri oleh siswa dengan cara
mengkaitkan dengan pengetahuan awal yang sudah mereka miliki dalam struktur kognitifnya.
4 Salingtemas Sains- Lingkungan- Tekhnologi dan Masyarakat Sains dan teknologi merupakan dua hal yang tidak terpisahkan.
Prinsip-prinsip sains dibutuhkan untuk pengembangan teknologi, sedang perkembangan teknologi akan memfasilitasi dan memacu
penemuan prinsip-prinsip sains yang baru. 5 Pemecahan Masalah
Dalam pembelajaran sains siswa perlu dilatih untuk memecahkan suatu masalah agar dapat menjadi bekal untuk masalah dan
kehidupannya di masa mendatang. 6 Pembelajaran Bermuatan Nilai
Penerapan pembelajaran sains perlu dilakukan secara bijaksana agar tidak berdampak buruk terhadap lingkungan atau kontradiksi dengan
13 nilai-nilai yang diperjuangkan oleh masyarakat sekitar. Oleh karena
itu sebaiknya prinsip pembelajaran bermuatan nilai mengambil nilai- nilai yang bersifat universal.
7 Pakem Pembelajaran Aktif, Kreatif, Efektif dan Menyenangkan Prinsip pakem pada dasarnya merupakan prinsip pembelajaran yang
berorientasi pada siswa aktif melakukan kegiatan baik aktif berpikir maupun kegiatan yang bersifat motorik. Dengan berpartisipasi aktif
dalam pembelajaran diharapkan dapat memunculkan kreativitas siswa untuk dapat mengembangkan atau menerapkan pengetahuan yang
diperoleh. Menurut John S. Richardson Hendro Darmojo dan Deny
Kaligis, 1993: 11-12 ada tujuh prinsip yang dapat digunakam dalam proses belajar mengajar IPA agar dapat berhasil. Ketujuh prinsip itu
adalah: 1 Prinsip keterlibatan siswa secara aktif
2 Prinsip belajar berkesinambungan 3 Prinsip motivasi
4 Prinsip multi saluran 5 Prinsip penemuan
6 Prinsip totalitas 7 Prinsip perbedaan individual
Pembelajaran IPA
di sekolah
dasar pada
dasarnya mengutamakan proses penemuan dan keterlibatan siswa secara aktif
14 dalam dalam proses belajarnya. Guru sebaiknya merencanakan proses
pembelajaran yang dapat memberikan kesempatan untuk siswa membangun dan mengembangkan sendiri pengetahuannya. Ilmu yang
diperoleh siswa bukan semata-mata bersumber dari guru, melainkan dari siswa sendiri dan merupakan hasil percobaan maupun pengamatan.
d. Fungsi Pembelajaran IPA di SD