b. Menghasilkan peserta didik yang beriman dan bersikap professional
tanpa membedakan agama, ras, suku dan tingkat nasional. c.
Menghasilkan peserta
didik yang
mempunyai kemampuan
berorganisasi dan bermasyarakat. d.
Menciptakan hubungan baik antara sekolah dengan orang tua, alumni, masyarakat sekitar, sekolah lain dan perguruan tinggi maupun
lembaga-lembaga tertentu.
e. Melanjutkan dan mengembangkan sistem pemeliharaan seluruh sarana
fisik yang dimiliki sekolah agar tetap terpelihara, bersih dan rapi.
B. Sistem Pendidikan di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta
Sistem Pendidikan yang diterapkan di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta adalah program pengajaran umum dan program pengajaran khusus. Program
pengajaran umum dilaksanakan di kelas X, sedangkan program pengajaran khusus diadakan di kelas XI dan XII dengan pilihan program IPA dan program
IPS. Pola hubungan belajar mengajar di SMA Pangudi Luhur Yogyakarta
adalah: 1.
SMA Pangudi Luhur Yogyakarta dikelola sebagai “Komunitas Pendidikan Dialogis” yang memberikan suasana saling percaya, saling menghormati,
saling memperhatikan, penuh cinta kasih, kemerdekaan untuk berkreasi, bersikap kritis, berani bertanya dan berpendapat secara bertanggung jawab.
2. Strategi
pendampingan menekankan
perlunya pembiasaan
untuk mengadakan analisis situasi kehidupan iman, sosial, budaya, ekonomi, dan
politik yang terjadi di masyarakat saat ini. 3.
Pendekatan pribadi menekankan kerekanan dalam pelayanan yang berorientasi pada :
a. Pendidik berperan sebagai pendamping, fasilitator, mediator, instruktur,
dan motivator kepada subjek didik. b.
Setiap pribadi menampakkan kewibawaannya, yaitu dengan adanya keserasian
antara perkembangan
diri dan
profesionalitasnya, sosialitasnya, dan religiusitasnya.
c. Setiap pribadi dibiasakan untuk mengadakan refleksi validasi
menghargai dan saling membantu dengan teman sejawat, rapat musyawarah dan pengembangan pribadi.
4. Pola interaksi belajar mengajar pendamping-peserta didik dapat bervariasi,
antara lain sebagai berikut : a.
Pola pendamping-peserta didik Isi kegiatan adalah membangun apersepsi, memberikan informasi,
memberi tugas, motivasi, memberi umpan balik, membina disiplin kelas dan kelompok kerja, dan sebagainya.
b. Pola peserta didik-pendamping
Isi kegiatan adalah menanyakan, mengusulkan sesuatu, meminta bantuan pendamping, mengkonsultasikan hasil pekerjaan, melaporkan