Teknik Pengolaan Data METODOLOGI PENELITIAN

49 Keterangan : Df = Degress of freedom N = Number of cases nr = banyaknya variabel yang di korelasikan Dengan diperolehnya df maka dapat dicari besarnya “r” yang tercantum dalam tabel nilai “r” product moment taraf signifikan 5 maupun 1. Jika r hitung sama dengan atau lebih besar dari pada r tabel maka Ha disetujui atau terbukti kebenarannya. Jika sebaliknya maka Ha tidak disetujui atau tidak terbukti kebenarannya. d. Selanjutnya Untuk mencari konstribusi variabel X terdapat variabel Y penulis menggunakan rumus sebagai berikut: Keterangan: KD : Koefisien Determination konstribusi variabel X terhadap variabel Y r2 : Koefisien Korelasi antara variabel X dan Variabel Y b Uji Keberartian Koefisien Korelasi Uji-t Dalam penggunaan uji-t harus didahului dengan asumsi bahwa semua sampel yang diambil harus acak dan sumber data harus berasal dari populasi berdistribusi normal. Dengan demikian, terhadap hasil perhitungan koefisien korelasi pada data dari populasi tersebut dapat dilakukan uji keberartian. Uji keberatian tersebut bertujuan untuk mengetahui dan meyakini bahwa koefisien korelasi hasil perhitungan KD = r 2 x 100 50 mempunyai arti bermakna. 16 Setelah diketahui nilai koefisien korelasi, maka tahap selanjutnya adalah uji-t. Uji-t digunakan untuk melihat keberatian hubungan antara variabel X dengan variabel Y, maka perlu diuji dengan menggunakan rumus t hitung : √ √ Keterangan : t hitung : nilai t hitung r : koefisien korelasi hasil t hitung n : jumlah responden 17 Kriteria Pengujian : H diterima, jika t hitung t tabel , maka koefisien korelasi tidak signifikan H ditolak, jika t hitung t tabel, maka koefisien korelasi signifikan.

G. Uji Validitas dan Reliabilitas

1. Uji Validitas

Validitas adalah ”menunjukan sejauh mana suatu alat pengujur betul- betul mengukur apa yang perlu diukur”. 18 Uji validitas digunakan untuk mengetahui kelayakan butir-butir dlam suatu daftar pernyataan dalam mendefinisikan suatu variabel. Daftar pertanyaan ini pada umumnya mendukung suatu kelompok variabel tertentu. Dalam pengujian instrumen penelitian ini digunakan rumus korelasi product moment dengan maksud untuk mengukur apakah variabel-variabel dalam penelitian ini valid atau tidak valid Drop, yaitu: 16 Yusri, Statistik Sosial, Yogyakarta,graha ilmu.2013 cet.2 hal.262. 17 Budi Susetyo, Op.cit., h. 182 18 Syamsul Bachri Thalib, Psikologi Pendidikan Berbasis Analisis Empiris Aplikatif, Jakarta, Kencana, 2010, h. 290 51 √ Keterangan: r xy : Angka Indeks Korelasi “r” Product Moment N : Number of Cases Jumlah data XY : Jumlah hasil perkiraan antara skor X dan skor Y X : Jumlah seluruh skor X Y : Jumlah seluruh skor Y. 19 Hasil perhitungan setiap butir tersebut akan dikonsultasikan dengan “r” tabel, dengan ketentuan jika “r” hitung lebih besar dari “r” tabel rhitung rtabel maka butir tersebut dinyatakan valid dan dapat digunakan untuk menjaring data ya ng dibutuhkan. Sebaliknya, jika “r” tabel lebih besar dari “r” hitung maka variabel tersebut tidak valid dan tidak dapat digunakan untuk menjaring data.

2. Uji Reliabilitas

Reliabilitas keandalan adalah “indeks yang menunjukan sejauh mana suatu alat pengukur dapat dipercaya atau dapat diandalkan”. 20 Tahap perhitungan uji reabilitas dengan menggunakan teknik alpha cronbach, yaitu: a Menentukan nilai varian setiap butir pertanyaan : 19 Budi Susetyo, Op, cit., h. 180 20 Syamsul Bachri Thalib, Op, cit., h. 292