memasuki obyek penelitian, baik secara akademik maupun logistiknya. Pemahaman mengenai objek penelitian dalam hal ini adalah peran usaha
kecil pada sektor industri pengolahan logam dan mesin terhadap tingkat pengangguran di Kabupaten Tegal. Instrumen teknis yang dipakai peneliti
adalah dengan pedoman wawancara yang digunakan sebagai acuan dalam proses wawancara dan pedoman observasi untuk mengetahui situasi dan
kondisi usaha kecil.
25
E. Sumber Data
Secara umum, ada dua sumber data yang digunakan dalam penelitian ini, yaitu sumber data primer dan sumber data sekunder. Rinciannya adalah
sebagai berikut :
1. Data Primer
Dalam hal ini data primer yang diperoleh oleh peneliti merupakan hasil dari pengumpulan informasi-informasi yang dilakukan secara
langsung melalui wawancara kepada pihak terkait yakni, Kepala Seksi Pengembangan Usaha Mikro dan Informal Dinas Koperasi, UKM, dan
Pasar Kabupaten Tegal: Bapak Sarwoko, S.Psi., MM dan pemilik PT. Putera Bungsu Tegal beserta para pekerja yang bekerja di PT. Putera
Bungsu Tegal. Pengumpulan data primer dari pihak-pihak yang terkait dengan objek permasalahan tersebut guna memperoleh informasi
mengenai kondisi sosial danperanan usaha kecil pada industri pengolahan logam dan mesin dalam memecahkan masalah pengangguran.
2. Data Sekunder
Data sekunder adalah data yang berupa arsip-arsip sebagai data penunjang berlangsungnya penelitian, diperoleh secara langsung dari
pihak-pihak yang berkaitan dengan objek kajian penulisan skripsi ini. Adapun data-datanya seperti:
25
Sugiyono., Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif, Kualitatif, dan RD, 2012, Bandung: Alfabeta. h. 305.
a Data ketenagakerjaan Kabupaten Tegal tahun 2012-2013
b Data perekonomian Kabupaten Tegal tahun 2012-2013
c Dataindustri pengolahan logam dan mesin dari tahun 2012-2013
d Serta berbagai literatur lain yang relavan dengan objek kajian
penelitian.
F. Datayang Dikumpulkan
Data yang dikumpulkan sebagai data utama dalam penelitian kualitatif ini dikumpulkan oleh peneliti sendiri dengan dibantu oleh orang lain. Data-
data yang dikumpulkan peneliti adalah sebagai berikut:
1. Informasi mengenai data Kabupaten Tegal pada tahun 2012-2013, seperti
sejarah, letak geografis, perekonomian, ketenagakerjaan, kependudukan, peribadatan, dan informasi mengenai usaha kecil pada sektor industri
pengolahan logam dan mesin. Data-data tersebut diperoleh dari Kantor Pemerintah Pembangunan Daerah Pemda Kabupaten Tegal, Badan
Pusat statistik BPS Kabupaten Tegal, Dinas Koperasi, UKM dan Pasar Kabupaten Tegal, serta Dinas Perindustrian dan Perdagangan
Disperindag Kabupaten Tegal, serta Dinas Sosial, Tenaga Kerja dan Transmigrasi Dinsosnakertrans Kabupaten Tegal.
2. Informasi mengenai pandangan masyarakat setempat terhadap kondisi
sosial pekerja dan peranan usaha kecil, data tersebut diperoleh dari hasil wawancara kepada Kepala Seksi Pengembangan Usaha Mikro dan
Informal Dinas Koperasi, UKM, dan Pasar Kabupaten Tegal: Bapak Sarwoko, S.Psi., MM. dan pemilik PT. Putra Bungsu Tegal beserta para
pekerja yang bekerja di PT. Putra Bungsu Tegal.
G. Teknik Pengambilan Sampel
Untuk mengetahui kondisi sosial tenaga kerja yang bekerja pada sektor industri pengolahan logam dan mesin, peneliti mengambil sampel pada
sebuah industri pengolahan logam dan mesin. Teknik pengambilan sampel
yang digunakan adalah Purposive Sampling. Purvosive Sampling, menurut Sugiyono adalah teknik pengambilan sumber data dengan pertimbangan
tertentu. Pertimbangan peneliti dalam mengambil sampel yang akan diwawancarai adalah orang yang telah lama bekerja pada perusahaan tersebut
sehingga dapat menjawab persoalan tenaga kerja. Penentuan sampel yang dilakukan berdasarkan metode kualitatif,
dilakukan saat berada di lapangan dan selama penelitian berlangsung. Caranya yaitu peneliti memilih orang-orang yang ada di lapangan dengan
pertimbangan orang tersebut mampu memberikan informasi yang akan diteliti. Kemudian peneliti dapat mempertimbangkan sampel lainnya untuk
dapat memberikan informasi yang lebih. Pengambilan sampel akan dihentikan jika data yang diperoleh sudah cukup atau jenuh.
Dari 54 populasi yang ada di PT. Putra Bungsu, peneliti mengambil sampel 21 orang sebagai subjek yang akan diteliti di PT. Putra Bungsu Tegal.
H. Teknik Pengumpulan Data
Teknik pengumpulan data merupakan langkah yang paling utama dalampenelitian, karena tujuan utama penelitian adalah mendapatakan data.
Tanpa mengetahui teknik pengumpulan data, maka peneliti tidak akan mendapatkan data yang memenuhi standar data yang ditetapkan.
26
Pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan teknik wawancara, observasi dan dokumentasi.
1. Wawancara
Masih menurut Sugiono, wawancara interview merupakan suatu proses tanya-jawab lisan, dalam mana dua orang atau lebih berhadap-
hadapan secara fisik. Esterberg 2002 mendefinisikan interview sebagai berikut.
“A meeting of two persons to exchenge information and idea trought question and responses, resulting in communication and joint
26
Ibid., h. 308.