Kerangka Konseptual Keadilan Distributif

34

2.5 Kerangka Konseptual

Menurut Griffin 2010:119 Leader Member Exchange LMX adalah hubungan yang variatif antara atasan dengan bawahan. LMX itu terjadi karena keterbatasan waktu atasan untuk berinteraksi dengan semua bawahan dalam organisasi tempat bekerja. Ivancevich et al. 2007:121 menjelaskan Leader Member Exchange LMX mengklasifikasikan bawahannya menjadi anggota in-group dan out-group. Anggota in-group akan menerima penugasan yang menantang dan menerima imbalan yang lebih bermakna. Sedangkan anggota out-group menrima tugas yang lebih tidak menentang, menerima imbalan yang lebih sedikit. Keadilan organisasi mencerminkan bagaimana mereka diperlukan secara adil di tempat kerja Kreitner dan Kinicki, 2008:320. Karena keadilan organisasi merupakan daya penggerak bagi karyawan dalam meningkatkan kinerja dan komitmen pada organisasi. Runing 2011:26 melakukan penelitian berkaitan dengan keadilan organisasi dan komitmen organisasional. Hasil penelitian menyatakan bahwa keadilan internal prosedural, keadilan internal distributif, dan keadilan eksternal secara positif berhubungan dengan komitmen organisasional. Martin 1981 melaporkan bahwa penilaian terhadap keadilan organisasi dilakukan ketika orang membandingkan apa yang diterima dengan apa yang diterima orang lain dengan referensi sama. Proses perbandingan yang dilakukan Martin 1981 menekankan pada realita kehilangan hak yang dialami seseorang, atau perasaan tidak senang yang muncul dari suatu keyakinan bahwa seseorang Universitas Sumatera Utara 35 mendapatkan sedikit dibandingkan yang sepantasnya pada pembanding lain. Perasaan kehilangan hak akan meningkatkan kemangkiran, menurunkan komitmen terhadap organisasi dan meningkatkan rasa ketidakadilan. Teori leader member exchange didapatkan pada konsep pembentukan peran dan social exchange. Komitmen bawahan merupakan bagian penting dalam proses tersebut. Pimpinan akan menguji dan mengevaluasi kinerja bawahannya. Bila kinerja pegawai dianggap memuaskan pada tahap tertentu, maka hal tersebut akan meningkatkan kualitas interaksi atasan bawahan selanjutnya. Proses penilaian peran juga dilakukan oleh bawahan, dimana seorang bawahan yang menilai positif pimpinannya akan mempengaruhi interaksi vertikal akan menjadi lebih baik pula sehingga akan lebih komit terhadap organisasi. Berdasarkan uraian di atas, maka kerangka konseptual dalam penelitian ini dapat dijelaskan sebagai berikut: Gambar 2.1 Kerangka Konseptual Leader Member Exchange LMX X 1 Komitmen Organisasional Y Keadilan Organisasi X 2 Universitas Sumatera Utara 36

2.6 Hipotesis